26 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Polisi Dibantu Rp76 Juta, 81 Tersangka Terjaring

Pengamanan Natal dan Tahun Baru

MEDAN-Menjelang Natal dan Tahun Baru Polresta Medan beserta jajarannya menggelar Operasi Sikat Toba 2011, yang digelar selama 14 hari mulai 1-14 Desember 2011. Hasilnya, polisi berhasil membekuk 81 tersangka pencurian dan pemberatan (curat).

Kapolresta Medan Kombes Pol Tagam Sinaga mengaku, setelah melakukan analisa dan evaluasi usai menggelar operasi sikat, titik rawan curas/curat terdapat di kawasan Sunggal, Percut Seituan dan Medan Area.

“Dalam operasi ini pihaknya menggelontorkan dana dari pemerintah sebesar Rp76 juta, untuk melakukan pengamanan dari adanya aksi kejahatan di Kota Medan menjelang Natal dan Tahun Baru. Dalam operasi sikat pemerintah memberikan dana Rp76 juta, untuk memberikan pengamanan terhadap aksi pencurian dengan pemberatan menjelang Natal dan Tahun Baru, dalam operasi ini jumlah pelaksana sebanyak 143 personel kepolisian,” ujar Tagam.

Tagam mengatakan polisi akan terus melakukan pengungkapkan terhadap tindak kriminal curas/curat di Kota Medan.

“Kita akan terus melakukan peningkatkan untuk mengungkap pelaku curas dan curat di Kota Medan,” tandas Tagam.
Sementara itu Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut memusnahkan narkoba Rp8,9 miliar di depan Markas Dit Res Narkoba Polda  Sumut, Kamis (15/12) siang.

Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Andjar Dewanto mengakui, barang bukti narkoba tersebut hasil tangkapan 17 tersangka narkoba. Dimana sebanyak 9.895 gram ganja kering, 70 butir pil ekstasi dan 7.470 gram sabu-sabu.

Ke-17 tersangka yang diamankan masing-masing Askari dan Ansar, Feri Ardiansyah, M Reza Husen, Jhoni Sinaga dan Johannes Hendrik, Andi Putra Prahmana, M Muslim dan Indra, Fahrizal, Burhanuddin, Noerdin M Amin, Suhaimi, M Alisyam, Basir Rasyid Ginting, Amir Syarifuddin, Mizamullah serta Nazaruddin.

Andjar mengatakan, demi memperlancar jalannya perayaan Natal dan Tahun Baru polisi akan terus memburu bandar-bandar narkoba. Karena efek narkoba tersebut bisa berdampak negatif dan semakin marak apabila menjelang hari-hari besar keagamaan. “Kita akan terus bekerja untuk memberantas narkoba,” terang Andjar. (gus/ag-5)

Pengamanan Natal dan Tahun Baru

MEDAN-Menjelang Natal dan Tahun Baru Polresta Medan beserta jajarannya menggelar Operasi Sikat Toba 2011, yang digelar selama 14 hari mulai 1-14 Desember 2011. Hasilnya, polisi berhasil membekuk 81 tersangka pencurian dan pemberatan (curat).

Kapolresta Medan Kombes Pol Tagam Sinaga mengaku, setelah melakukan analisa dan evaluasi usai menggelar operasi sikat, titik rawan curas/curat terdapat di kawasan Sunggal, Percut Seituan dan Medan Area.

“Dalam operasi ini pihaknya menggelontorkan dana dari pemerintah sebesar Rp76 juta, untuk melakukan pengamanan dari adanya aksi kejahatan di Kota Medan menjelang Natal dan Tahun Baru. Dalam operasi sikat pemerintah memberikan dana Rp76 juta, untuk memberikan pengamanan terhadap aksi pencurian dengan pemberatan menjelang Natal dan Tahun Baru, dalam operasi ini jumlah pelaksana sebanyak 143 personel kepolisian,” ujar Tagam.

Tagam mengatakan polisi akan terus melakukan pengungkapkan terhadap tindak kriminal curas/curat di Kota Medan.

“Kita akan terus melakukan peningkatkan untuk mengungkap pelaku curas dan curat di Kota Medan,” tandas Tagam.
Sementara itu Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut memusnahkan narkoba Rp8,9 miliar di depan Markas Dit Res Narkoba Polda  Sumut, Kamis (15/12) siang.

Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Andjar Dewanto mengakui, barang bukti narkoba tersebut hasil tangkapan 17 tersangka narkoba. Dimana sebanyak 9.895 gram ganja kering, 70 butir pil ekstasi dan 7.470 gram sabu-sabu.

Ke-17 tersangka yang diamankan masing-masing Askari dan Ansar, Feri Ardiansyah, M Reza Husen, Jhoni Sinaga dan Johannes Hendrik, Andi Putra Prahmana, M Muslim dan Indra, Fahrizal, Burhanuddin, Noerdin M Amin, Suhaimi, M Alisyam, Basir Rasyid Ginting, Amir Syarifuddin, Mizamullah serta Nazaruddin.

Andjar mengatakan, demi memperlancar jalannya perayaan Natal dan Tahun Baru polisi akan terus memburu bandar-bandar narkoba. Karena efek narkoba tersebut bisa berdampak negatif dan semakin marak apabila menjelang hari-hari besar keagamaan. “Kita akan terus bekerja untuk memberantas narkoba,” terang Andjar. (gus/ag-5)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/