25 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

GI dan TL 150 kV Resmi Energize, Listrik di Kota Tanjungbalai Semakin Andal

TANJUNGBALAI, SUMUTPOS.CO – PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Utara (UIPSBU), memberikan kado indah bagi masyarakat Tanjungbalai jelang berakhir tahun 2020.

RESMI BEROPERASI: Tim PLN UIPSBU foto bersama usai mengoperasikan secara resmi energize GI 150 kV dan TL 150 kV Tanjungbalai-Kisaran, Selasa (15/12/2020).
RESMI BEROPERASI: Tim PLN UIPSBU foto bersama usai mengoperasikan secara resmi energize GI 150 kV dan TL 150 kV Tanjungbalai-Kisaran, Selasa (15/12/2020).

Persis pada Selasa dinihari (15/12/2020), sekitar pukul 02.00 WIB, melalui Unit Pelaksana Proyek (UPP) Jaringan Sumatera Utara 2, Gardu Induk (GI) 150 kV Tanjungbalai (kapasitas 60 MVA) dan TL 150 kV Tanjungbalai-Kisaran (2 Sirkit), resmi energize.

General Manager PLN UIPSBU Octavianus Padudung menjelaskan, bahwa GI 150 kV Tanjungbalai (kapasitas 60 MVA) merupakan lanjutan atau extention GI 150 kV Kisaran (2 LB Ext arah Sei Mangkei setelah proses switching bay) yang telah energize lebih dahulu pada 28 November 2020

“Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa, telah energize dengan aman instalasi. Semoga instalasi ini dapat beroperasi dengan andal dan segera bermanfaat untuk semua masyarakat. Terima kasih atas support dan kerja keras kita bersama. Bravo UIP Sumbagut,” ujar Padudung.

Menimpali hal itu, Manager UPP Jaringan Sumatera Utara 2, Alfredo Pakpahan menjelaskan, banyak manfaat yang diperoleh dari beroperasinya jaringan Transmisi dan Gardu Induk 150 kV Tanjungbalai-Kisaran.

“Hasil koordinasi kita dengan pihak UP3 Rantauprapat dan ULP Tanjungbalai, energizenya proyek ini secara otomatis akan mengurangi terjadinya gangguan, sehingga meningkatkan keandalan sistem kelistrikan di kota kerang,” ungkapnya.

Selain itu, kata Alfredo, juga akan meningkatkan kualitas tegangan listrik, karena dengan beroperasinya Gardu Induk Tanjungbalai yang lokasinya berada di pusat beban.

“Dan tentunya juga meningkatkan potensi masuknya para investor untuk membangun pabrik Cold Storage, Pabrik Kelapa Sawit, maupun pabrik-pabrik lainnya,” pungkasnya. (rel/ila)

TANJUNGBALAI, SUMUTPOS.CO – PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Pembangunan Sumatera Bagian Utara (UIPSBU), memberikan kado indah bagi masyarakat Tanjungbalai jelang berakhir tahun 2020.

RESMI BEROPERASI: Tim PLN UIPSBU foto bersama usai mengoperasikan secara resmi energize GI 150 kV dan TL 150 kV Tanjungbalai-Kisaran, Selasa (15/12/2020).
RESMI BEROPERASI: Tim PLN UIPSBU foto bersama usai mengoperasikan secara resmi energize GI 150 kV dan TL 150 kV Tanjungbalai-Kisaran, Selasa (15/12/2020).

Persis pada Selasa dinihari (15/12/2020), sekitar pukul 02.00 WIB, melalui Unit Pelaksana Proyek (UPP) Jaringan Sumatera Utara 2, Gardu Induk (GI) 150 kV Tanjungbalai (kapasitas 60 MVA) dan TL 150 kV Tanjungbalai-Kisaran (2 Sirkit), resmi energize.

General Manager PLN UIPSBU Octavianus Padudung menjelaskan, bahwa GI 150 kV Tanjungbalai (kapasitas 60 MVA) merupakan lanjutan atau extention GI 150 kV Kisaran (2 LB Ext arah Sei Mangkei setelah proses switching bay) yang telah energize lebih dahulu pada 28 November 2020

“Puji syukur kepada Tuhan yang Maha Esa, telah energize dengan aman instalasi. Semoga instalasi ini dapat beroperasi dengan andal dan segera bermanfaat untuk semua masyarakat. Terima kasih atas support dan kerja keras kita bersama. Bravo UIP Sumbagut,” ujar Padudung.

Menimpali hal itu, Manager UPP Jaringan Sumatera Utara 2, Alfredo Pakpahan menjelaskan, banyak manfaat yang diperoleh dari beroperasinya jaringan Transmisi dan Gardu Induk 150 kV Tanjungbalai-Kisaran.

“Hasil koordinasi kita dengan pihak UP3 Rantauprapat dan ULP Tanjungbalai, energizenya proyek ini secara otomatis akan mengurangi terjadinya gangguan, sehingga meningkatkan keandalan sistem kelistrikan di kota kerang,” ungkapnya.

Selain itu, kata Alfredo, juga akan meningkatkan kualitas tegangan listrik, karena dengan beroperasinya Gardu Induk Tanjungbalai yang lokasinya berada di pusat beban.

“Dan tentunya juga meningkatkan potensi masuknya para investor untuk membangun pabrik Cold Storage, Pabrik Kelapa Sawit, maupun pabrik-pabrik lainnya,” pungkasnya. (rel/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/