31.7 C
Medan
Sunday, June 2, 2024

Diramaikan Pembalap Wanita Asal Swiss dan Aktor Bucek Depp

XTrim Sumatera Expedition

Arena  jelajah alam bermotor XTrim Sumatera Expedition II/2012 yang berlangsung Jumat dan Sabtu (18 dan 19 Mei) dengan lokasi start dari  Tuk-tuk, Kab. Samosir dan finish di Medan, menjadi lebih semarak dengan kehadiran peserta luar negeri, aktor film serta dua offroader perempuan.

Ketua XTrim Indonesia, Doddy, di Medan, Rabu (16/5) mengatakan, ajang lintas motor yang digelar klubnya  menjadi lebih meriah dengan ikut sertanya Christoph Soland asal Zurich, Swiss, yang kebetulan singgah di Medan, dalam bagian lawatan keliling dunianya.

Selain Christoph, even menjadi ramai dengan kehadiran Bucek Depp, aktor film yang namanya tidak asing lagi di kancah adventure Tanah Air, serta peserta perempuan Nita Boediarti dan Devi Alviani, masing-masing dari Bandung dan Kediri.

“Kita tentu gembira dengan kehadiran mereka, yang ikut langsung menjelajahi alam dan menyaksikan keindahan lokasi-lokasi wisata yang dilewati. Dengan ikut sertanya mereka, promosi kegiatan tentu menjadi lebih luas lagi, hingga ke manca negara, dan menang hal itu yang kita harapkan” sebut Doddy.

“XTrim Sumatera Expedition memang adalah kegiatan otomotif offroad roda dua non kompetisi yang lebih menitik beratkan kepada wisata petualang, sembari menggali potensi wisata yang ada di Sumut.  Karenanya, event ini  juga diliput dan ditayangkan oleh media massa nasional,” ungkapnya lagi.

Crishtoph, Bucek, serta Nita dan Devi, tambahnya, adalah bagian dari 500 peserta yang akan ambil bagian dalam salah satu kegiatan jelajah alam roda dua bergengsi dan terbesar di Tanah Air. Sementara partisipan lain, selain para pecinta offroad roda dua di Sumut juga datang  dari DKI Jaya, Jabar, Jateng, DIY, Solo, Kaltim, serta  Riau, Sumbar, dan Aceh.

Christoph Soland, ditemui kemarin mengatakan, sangat senang mendapat kesempatan mengikuti XTrim Sumatera Expedition II, karena dia memang punya hobby adventure. Sedangkan persinggahannya di Medan, adalah bagian dari rute perjalanan keliling dunia yang sudah dilakoninya selama dua tahun, setelah tiba di Indonesia dari Australia. Christoph akan memulai lagi tour dunianya pada Senin, dengan bertolak ke Malaysia.

Sementara Bucek Depp, yang juga dikenal lewat petualang darat ekspedisi Euroasia beberapa waktu lalu menyebut, dirinya sangat tertarik ikut kegiatan karena Sumut memang dikenal punya lokasi-lokasi outdoor yang sangat menarik. “Apalagi rutenya mengitari Danau Toba yang sangat terkenal, tentu menjadi sangat menarik,” tutur Bucek.

Ketua Panpel Faisal Arif Nasution, mengatakan, mulai Kamis (17/5) pagi hari ini, masing-masing peserta sudah bertolak menujuk Tuk-tuk, di mana Panpel memfasilitasi penyeberangan ferry dari Prapat , yakni pada pukul 16.00.

“Kita harapkan, semua peserta tepat waktu tiba di dermaga penyeberangan, karena pada Kamis malam juga ada undangan dari Bupati Samosir Mangindar  Simbolon guna menghadiri  wellcome dinner, di Tuk-tuk,” ungkap Faisal.

Dikatakan, start hari pertama berlangsung Jumat (18/5) pagi pukul 07.00 di Bukit Beta, Tuk-tuk, sebelum peserta  menjelajahi  rute sepanjang 192 km dengan jalur offroad mencapai 160 km. Sedangkan start dari kedua, dari Sibolangit, Kab. Deliserdang juga berlangsdung pagi hari, di mana peserta masih harus menyelesaikan 180 km lagi, untuk tiba di garis finish Istana Maimoon,  Medan. (jun)

XTrim Sumatera Expedition

Arena  jelajah alam bermotor XTrim Sumatera Expedition II/2012 yang berlangsung Jumat dan Sabtu (18 dan 19 Mei) dengan lokasi start dari  Tuk-tuk, Kab. Samosir dan finish di Medan, menjadi lebih semarak dengan kehadiran peserta luar negeri, aktor film serta dua offroader perempuan.

Ketua XTrim Indonesia, Doddy, di Medan, Rabu (16/5) mengatakan, ajang lintas motor yang digelar klubnya  menjadi lebih meriah dengan ikut sertanya Christoph Soland asal Zurich, Swiss, yang kebetulan singgah di Medan, dalam bagian lawatan keliling dunianya.

Selain Christoph, even menjadi ramai dengan kehadiran Bucek Depp, aktor film yang namanya tidak asing lagi di kancah adventure Tanah Air, serta peserta perempuan Nita Boediarti dan Devi Alviani, masing-masing dari Bandung dan Kediri.

“Kita tentu gembira dengan kehadiran mereka, yang ikut langsung menjelajahi alam dan menyaksikan keindahan lokasi-lokasi wisata yang dilewati. Dengan ikut sertanya mereka, promosi kegiatan tentu menjadi lebih luas lagi, hingga ke manca negara, dan menang hal itu yang kita harapkan” sebut Doddy.

“XTrim Sumatera Expedition memang adalah kegiatan otomotif offroad roda dua non kompetisi yang lebih menitik beratkan kepada wisata petualang, sembari menggali potensi wisata yang ada di Sumut.  Karenanya, event ini  juga diliput dan ditayangkan oleh media massa nasional,” ungkapnya lagi.

Crishtoph, Bucek, serta Nita dan Devi, tambahnya, adalah bagian dari 500 peserta yang akan ambil bagian dalam salah satu kegiatan jelajah alam roda dua bergengsi dan terbesar di Tanah Air. Sementara partisipan lain, selain para pecinta offroad roda dua di Sumut juga datang  dari DKI Jaya, Jabar, Jateng, DIY, Solo, Kaltim, serta  Riau, Sumbar, dan Aceh.

Christoph Soland, ditemui kemarin mengatakan, sangat senang mendapat kesempatan mengikuti XTrim Sumatera Expedition II, karena dia memang punya hobby adventure. Sedangkan persinggahannya di Medan, adalah bagian dari rute perjalanan keliling dunia yang sudah dilakoninya selama dua tahun, setelah tiba di Indonesia dari Australia. Christoph akan memulai lagi tour dunianya pada Senin, dengan bertolak ke Malaysia.

Sementara Bucek Depp, yang juga dikenal lewat petualang darat ekspedisi Euroasia beberapa waktu lalu menyebut, dirinya sangat tertarik ikut kegiatan karena Sumut memang dikenal punya lokasi-lokasi outdoor yang sangat menarik. “Apalagi rutenya mengitari Danau Toba yang sangat terkenal, tentu menjadi sangat menarik,” tutur Bucek.

Ketua Panpel Faisal Arif Nasution, mengatakan, mulai Kamis (17/5) pagi hari ini, masing-masing peserta sudah bertolak menujuk Tuk-tuk, di mana Panpel memfasilitasi penyeberangan ferry dari Prapat , yakni pada pukul 16.00.

“Kita harapkan, semua peserta tepat waktu tiba di dermaga penyeberangan, karena pada Kamis malam juga ada undangan dari Bupati Samosir Mangindar  Simbolon guna menghadiri  wellcome dinner, di Tuk-tuk,” ungkap Faisal.

Dikatakan, start hari pertama berlangsung Jumat (18/5) pagi pukul 07.00 di Bukit Beta, Tuk-tuk, sebelum peserta  menjelajahi  rute sepanjang 192 km dengan jalur offroad mencapai 160 km. Sedangkan start dari kedua, dari Sibolangit, Kab. Deliserdang juga berlangsdung pagi hari, di mana peserta masih harus menyelesaikan 180 km lagi, untuk tiba di garis finish Istana Maimoon,  Medan. (jun)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/