BELAWAN-Seorang kawanan penjahat yang kerap beraksi di pintu Jalan Tol Belmera Kampung Salam Kecamatan Medan Belawan, diringkus petugas Polres Pelabuhan Belawan. Tersangka diketahui bernama Bahri Siahaan (22). Ia ditangkap setelah diketangkap tangan saat merampok seorang pengendara mobil, saat melintas di kawasan tersebut, Sabtu (15/12) kemarin.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP Yudi Friyanto mengatakan, tersangka ditangkap, setelah petugas memergokinya bersama kawanannya saat beraksi tak jauh dari pintu Tol Belmera, Belawan. “Anggota memergoki tersangka bersama rekannya menyetop paksa sebuah mobil pribadi yang dikendarai seorang warga tionghua,” terang, Yudi.
Melihat kejadian tersebut, personel polisi yang saat itu sedang patroli langsung melakukan pengejaran. Dalam pengejaran itu, petugas hanya berhasil mengamankan satu orang Bahri Siahaan. Sedang teman pelaku berhasil melarikan diri.
Saat diintrograsi petugas, warga Perumahan Nelayan Indah Blok DD Kecamatan Medan Labuhan ini mengaku lebih dari satu kali melakukan kejahatan disekitar pintu tol. “Dari pengakuan tersangka, mereka juga pernah melakukan kejahatan serupa terhadap truk yang melintas. Tapi, kita sayangkan korban tidak membuat pengaduan, padahal sudah kita arahkan. Begitu juga dengan korban warga tionghua menjadi korban,” ungkapnya.
Menurutnya, tidak adanya laporan pengaduan dari para korban membuat polisi kesulitan dalam memproses pelaku. “Sulitnya kita memproses pelaku karena tidak maunya korban buat laporan pengaduan,” kata dia.(mag-17)
BELAWAN-Seorang kawanan penjahat yang kerap beraksi di pintu Jalan Tol Belmera Kampung Salam Kecamatan Medan Belawan, diringkus petugas Polres Pelabuhan Belawan. Tersangka diketahui bernama Bahri Siahaan (22). Ia ditangkap setelah diketangkap tangan saat merampok seorang pengendara mobil, saat melintas di kawasan tersebut, Sabtu (15/12) kemarin.
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP Yudi Friyanto mengatakan, tersangka ditangkap, setelah petugas memergokinya bersama kawanannya saat beraksi tak jauh dari pintu Tol Belmera, Belawan. “Anggota memergoki tersangka bersama rekannya menyetop paksa sebuah mobil pribadi yang dikendarai seorang warga tionghua,” terang, Yudi.
Melihat kejadian tersebut, personel polisi yang saat itu sedang patroli langsung melakukan pengejaran. Dalam pengejaran itu, petugas hanya berhasil mengamankan satu orang Bahri Siahaan. Sedang teman pelaku berhasil melarikan diri.
Saat diintrograsi petugas, warga Perumahan Nelayan Indah Blok DD Kecamatan Medan Labuhan ini mengaku lebih dari satu kali melakukan kejahatan disekitar pintu tol. “Dari pengakuan tersangka, mereka juga pernah melakukan kejahatan serupa terhadap truk yang melintas. Tapi, kita sayangkan korban tidak membuat pengaduan, padahal sudah kita arahkan. Begitu juga dengan korban warga tionghua menjadi korban,” ungkapnya.
Menurutnya, tidak adanya laporan pengaduan dari para korban membuat polisi kesulitan dalam memproses pelaku. “Sulitnya kita memproses pelaku karena tidak maunya korban buat laporan pengaduan,” kata dia.(mag-17)
