27 C
Medan
Monday, June 24, 2024

Kelurahan Tanjungrejo Masuk Kawasan Rawan Bencana

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sejumlah daerah di Kota Medan ditetapkan sebagai kawasan rawan bencana, salah satunya Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Medan Sunggal. Alasannya, Kelurahan Tanjungrejo kerap kali dilanda banjir setiap kali turun hujan. Kedalaman air pun relatif cukup tinggi dan waktu surut yang relatif lama bila dibandingkan dengan kawasan lainnya di Kota Medan yang juga sering dilanda banjir.

Alasannya, Kelurahan Tanjungrejo kerap kali dilanda banjir setiap kali turun hujan. Kedalaman air pun relatif cukup tinggi dan waktu surut yang relatif lama bila dibandingkan dengan kawasan lainnya di Kota Medan yang juga sering dilanda banjir.

Hal itu terungkap dalam kegiatan Sosialisasi Produk Hukum Daerah Kota Medan No.4 Tahun T.A 2022 Perda No.2 Tahun 2018 Tentang Penanggulangan Bencana yang digelar Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Medan, M Afri Rizki Lubis SM M.IP di Jalan Abadi Lingkungan 19, Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Medan Sunggal, Sabtu (17/4) sore.

“Karena Kelurahan Tanjungrejo ini rawan bencana, maka kita minta kepada seluruh element, termasuk kepada masyarakat untuk sama-sama memperhatikan lingkungan kita,” ucap Rizki Lubis yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi 3 DPRD Medan.

cDalam kesempatan yang turut dihadiri perwakilan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, perwakilan Camat Medan Sunggal, perwakilan Lurah Tanjungrejo, tokoh masyarakat dan ratusan warga yang hadir itu, Rizki meminta masyarakat untuk tidak membuang sampah ke parit dan sungai.

Apalagi saat ini, Pemerintah Kota (Pemko) Medan tengah fokus dalam penuntasan masalah banjir, salah satunya dengan menormalisasi fungsi drainase dan sungai. Rizki pun meminta masyarakat untuk mendukung program Wali Kota Medan, Bobby Nasution yang ingin menuntaskan masalah banjir di Kota Medan.

“Berkali-kali Tanjungrejo ini dilanda banjir, Pak Bobby pun sudah pernah meninjau Tanjungrejo ini saat dilanda banjir, artinya Tanjungrejo ini juga menjadi perhatian serius bagi Wali Kota Medan. Mari sama-sama kita tuntaskan masalah banjir yang sering menjadi bencana bagi kita di Tanjungrejo ini,” ujarnya.

Sebelumnya, Perwakilan BPBD Kota Medan, Yamin Daulay menyebutkan, kondisi sungai di kawasan Kelurahan Tanjungrejo sudah lama tidak berfungsi dengan baik akibat terjadinya sedimentasi dan penyempitan sungai. “Itu sebabnya setiap kali hujan deras, Tanjungrejo ini rawan banjir dan akhirnya ditetapkan sebagai kawasan rawan bencana,” kata Yamin.

Namun begitu, sambung Yamin, saat ini Pemko Medan tengah melakukan langkah-langkah preventif dengan rutin melakukan pengorekan drainase di setiap lingkungan di Kota Medan, termasuk di Kelurahan Tanjungrejo.

Tak cuma itu, Pemko Medan juga tengah berkoordinasi dengan Badan Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) II untuk menormalisasi sungai-sungai yang ada di Kota Medan. “Kami di BPBD juga siap melakukan evakuasi kepada korban bencana. Dan melalui pihak Kecamatan hingga Kelurahan, kami terus bersiaga untuk memberikan pertolongan setiap kali terjadi bencana,” pungkasnya. (map/ila)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Sejumlah daerah di Kota Medan ditetapkan sebagai kawasan rawan bencana, salah satunya Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Medan Sunggal. Alasannya, Kelurahan Tanjungrejo kerap kali dilanda banjir setiap kali turun hujan. Kedalaman air pun relatif cukup tinggi dan waktu surut yang relatif lama bila dibandingkan dengan kawasan lainnya di Kota Medan yang juga sering dilanda banjir.

Alasannya, Kelurahan Tanjungrejo kerap kali dilanda banjir setiap kali turun hujan. Kedalaman air pun relatif cukup tinggi dan waktu surut yang relatif lama bila dibandingkan dengan kawasan lainnya di Kota Medan yang juga sering dilanda banjir.

Hal itu terungkap dalam kegiatan Sosialisasi Produk Hukum Daerah Kota Medan No.4 Tahun T.A 2022 Perda No.2 Tahun 2018 Tentang Penanggulangan Bencana yang digelar Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Medan, M Afri Rizki Lubis SM M.IP di Jalan Abadi Lingkungan 19, Kelurahan Tanjungrejo, Kecamatan Medan Sunggal, Sabtu (17/4) sore.

“Karena Kelurahan Tanjungrejo ini rawan bencana, maka kita minta kepada seluruh element, termasuk kepada masyarakat untuk sama-sama memperhatikan lingkungan kita,” ucap Rizki Lubis yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi 3 DPRD Medan.

cDalam kesempatan yang turut dihadiri perwakilan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, perwakilan Camat Medan Sunggal, perwakilan Lurah Tanjungrejo, tokoh masyarakat dan ratusan warga yang hadir itu, Rizki meminta masyarakat untuk tidak membuang sampah ke parit dan sungai.

Apalagi saat ini, Pemerintah Kota (Pemko) Medan tengah fokus dalam penuntasan masalah banjir, salah satunya dengan menormalisasi fungsi drainase dan sungai. Rizki pun meminta masyarakat untuk mendukung program Wali Kota Medan, Bobby Nasution yang ingin menuntaskan masalah banjir di Kota Medan.

“Berkali-kali Tanjungrejo ini dilanda banjir, Pak Bobby pun sudah pernah meninjau Tanjungrejo ini saat dilanda banjir, artinya Tanjungrejo ini juga menjadi perhatian serius bagi Wali Kota Medan. Mari sama-sama kita tuntaskan masalah banjir yang sering menjadi bencana bagi kita di Tanjungrejo ini,” ujarnya.

Sebelumnya, Perwakilan BPBD Kota Medan, Yamin Daulay menyebutkan, kondisi sungai di kawasan Kelurahan Tanjungrejo sudah lama tidak berfungsi dengan baik akibat terjadinya sedimentasi dan penyempitan sungai. “Itu sebabnya setiap kali hujan deras, Tanjungrejo ini rawan banjir dan akhirnya ditetapkan sebagai kawasan rawan bencana,” kata Yamin.

Namun begitu, sambung Yamin, saat ini Pemko Medan tengah melakukan langkah-langkah preventif dengan rutin melakukan pengorekan drainase di setiap lingkungan di Kota Medan, termasuk di Kelurahan Tanjungrejo.

Tak cuma itu, Pemko Medan juga tengah berkoordinasi dengan Badan Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) II untuk menormalisasi sungai-sungai yang ada di Kota Medan. “Kami di BPBD juga siap melakukan evakuasi kepada korban bencana. Dan melalui pihak Kecamatan hingga Kelurahan, kami terus bersiaga untuk memberikan pertolongan setiap kali terjadi bencana,” pungkasnya. (map/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/