LABUHAN- Dodi Afriandi Dalimunthe (30) warga Jalan Kapten Sumarsono, Desa Helvetia, Kecamatan Labuhan Deli dan Taufik (31) warga Jalan Titipapan, Kecamatan Medan Helvetia, babak belur dihajar massa karena kedapatan menjambret siswi SMP Dedek kartika (15) di Jalan Veteran Raya Pasar 9, Kecamatan Labuhan Deli, Sabtu (17/9) malam, sekira pukul 22.00 WIB.
Keterangan yang diperoleh wartawan Sumut Pos menyebutkan, pada saat kejadian, korban sedang berdiri di pinggir Jalan Vateran Raya bersama teman-temannya. Kedua pelaku yang mengendarai sepeda motor Yamah Vega melintas dan langsung merampas handphone merek Nexian milik korban yang sedang dipegangnya.
Terkejut, korban langsung berteriak meminta tolong. Beruntung, kedua pelaku yang panik karena diteriaki maling, berhasil ditangkap warga dan memukuli pelaku hingga babak belur. Dalam keadaan babak belur, kedua pelaku diserahkan ke Polsek Medan Labuhan untuk mempertanggung jawabkan perbuatan mereka. (mag-11)
LABUHAN- Dodi Afriandi Dalimunthe (30) warga Jalan Kapten Sumarsono, Desa Helvetia, Kecamatan Labuhan Deli dan Taufik (31) warga Jalan Titipapan, Kecamatan Medan Helvetia, babak belur dihajar massa karena kedapatan menjambret siswi SMP Dedek kartika (15) di Jalan Veteran Raya Pasar 9, Kecamatan Labuhan Deli, Sabtu (17/9) malam, sekira pukul 22.00 WIB.
Keterangan yang diperoleh wartawan Sumut Pos menyebutkan, pada saat kejadian, korban sedang berdiri di pinggir Jalan Vateran Raya bersama teman-temannya. Kedua pelaku yang mengendarai sepeda motor Yamah Vega melintas dan langsung merampas handphone merek Nexian milik korban yang sedang dipegangnya.
Terkejut, korban langsung berteriak meminta tolong. Beruntung, kedua pelaku yang panik karena diteriaki maling, berhasil ditangkap warga dan memukuli pelaku hingga babak belur. Dalam keadaan babak belur, kedua pelaku diserahkan ke Polsek Medan Labuhan untuk mempertanggung jawabkan perbuatan mereka. (mag-11)
