25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Inova Hantam SPBU, Sepasang Remaja Luka

Sopir Ngantuk dan Hilang Kendali

MEDAN-Mobil Toyota Innova bernomor polisi BK 1451 yang dikemudikan M Ogi VR Pulungan, warga Jalan Bromo menabrak Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di persimpangan Jalan Imam Bonjol dan Jalan Sudirman, Selasa (18/9) sekira pukul 04.00 WIB. Beruntung, sopir bersama seorang wanita remaja yang ada di dalam mobil selamat dari maut, meski mobil mengalami kerusakan yang cukup parah.

RINGSEK: Warga melihat kondisi mobil  menabrak SPBU  Jalan Sudirman  Medan, Selasa (18/9).//ANDRI GINTING/SUMUT POS
RINGSEK: Warga melihat kondisi mobil yang menabrak SPBU di Jalan Sudirman Medan, Selasa (18/9).//ANDRI GINTING/SUMUT POS

Setelah masuk ke area SPBU, mobil yang hilang kendali itu kemudian menghantam satu set pompa pengisian bensin dan solar. Sisi mobil sebelah kanan ringsek dan satu set pompa pengisian bahan bakar di SPBU hancur.

Informasi yang dihimpun, saat itu mobil sedang melaju dari arah Jalan Imam Bonjol. Saat berada di pertigaan, tiba-tiba mobil masuk ke area SPBU dan langsung menghantam mesin pompa pengisian. Meski mengalami kerusakan parah, beruntung premium dan solar yang ada di dalam mesin pompa tidak sempat tumpah.

“Mobil melaju dari arah utara Jalan Imam Bonjol. Tiba-tiba mobil itu langsung masuk ke sini dan menghantam mesin pompa,” ujar Eri Irianto, penjaga SPBU.

Eri mengatakan, saat kejadian SPBU tersebut masih tutup. “Peristiwa itu terjadi pukul 04.00 WIB. Kami masih tutup. Saat itu, Innova bergerak kencang dari arah Jalan Imam Bonjol dan menabrak pompa SPBU. Kemudian mobil menghantam pompa bensin hingga tumbang. Tapi mobil tidak terbalik,” kata Edi.
Melihat kejadian itu, petugas SPBU langsung memasang tali pembatas di areal lokasi. Akibat kejadian ini, SPBU sempat tidak beroperasi hingga pukul 09.00 WIB. “Tadi kami sengaja tutup. Soalnya ini membahayakan bagi para konsumen yang ingin mengisi BBM,” sebutnya.

Dipastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Pengemudi mobil dan seorang penumpangnya yang masih remaja hanya mengalami luka ringan. Keduanya langsung dilarikan ke RS Elisabeth untuk mendapatkan perawatan.

Penjaga malam SPBU lainnya, Edi Suryadi (52) mengatakan, diduga pengemudi mengantuk dan menghantam SPBU.

“Hanya satu kali kami dengar suara dentuman. Pengemudi tak ada luka serius hanya luka ringan saja. Diduga pengemudi mengantuk,” jelasnya.
Sementara itu Kasat Lantas Polresta Medan, Kompol M Risya mengatakan, kejadian itu murni kecelakaan tunggal. “Ini kecelakaan tunggal. Pengemudinya ngantuk. Saat itu mobil bergerak dari Jalan Imam Bonjol ingin berbelok ke kiri masuk ke Jalan Suprapto. Namun karena kehilangan kendali, tiba-tiba mobil menghantam pom bensin,” ujarnya.

Kompol Risya juga memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Pengemudi bersama seorang rekannya hanya mengalami luka ringan,” bebernya.

Akibat kejadian ini, SPBU sempat tidak beroperasi sekitar 5 jam. Sekitar satu jam kemudian, satu unit mobil derek yang diturunkan ke lokasi berhasil menarik bangkai mobil dari TKP. Aktivitas di SPBU pun kembali normal sekitar pukul 11.00 WIB. (mag-12/jon)

Sopir Ngantuk dan Hilang Kendali

MEDAN-Mobil Toyota Innova bernomor polisi BK 1451 yang dikemudikan M Ogi VR Pulungan, warga Jalan Bromo menabrak Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di persimpangan Jalan Imam Bonjol dan Jalan Sudirman, Selasa (18/9) sekira pukul 04.00 WIB. Beruntung, sopir bersama seorang wanita remaja yang ada di dalam mobil selamat dari maut, meski mobil mengalami kerusakan yang cukup parah.

RINGSEK: Warga melihat kondisi mobil  menabrak SPBU  Jalan Sudirman  Medan, Selasa (18/9).//ANDRI GINTING/SUMUT POS
RINGSEK: Warga melihat kondisi mobil yang menabrak SPBU di Jalan Sudirman Medan, Selasa (18/9).//ANDRI GINTING/SUMUT POS

Setelah masuk ke area SPBU, mobil yang hilang kendali itu kemudian menghantam satu set pompa pengisian bensin dan solar. Sisi mobil sebelah kanan ringsek dan satu set pompa pengisian bahan bakar di SPBU hancur.

Informasi yang dihimpun, saat itu mobil sedang melaju dari arah Jalan Imam Bonjol. Saat berada di pertigaan, tiba-tiba mobil masuk ke area SPBU dan langsung menghantam mesin pompa pengisian. Meski mengalami kerusakan parah, beruntung premium dan solar yang ada di dalam mesin pompa tidak sempat tumpah.

“Mobil melaju dari arah utara Jalan Imam Bonjol. Tiba-tiba mobil itu langsung masuk ke sini dan menghantam mesin pompa,” ujar Eri Irianto, penjaga SPBU.

Eri mengatakan, saat kejadian SPBU tersebut masih tutup. “Peristiwa itu terjadi pukul 04.00 WIB. Kami masih tutup. Saat itu, Innova bergerak kencang dari arah Jalan Imam Bonjol dan menabrak pompa SPBU. Kemudian mobil menghantam pompa bensin hingga tumbang. Tapi mobil tidak terbalik,” kata Edi.
Melihat kejadian itu, petugas SPBU langsung memasang tali pembatas di areal lokasi. Akibat kejadian ini, SPBU sempat tidak beroperasi hingga pukul 09.00 WIB. “Tadi kami sengaja tutup. Soalnya ini membahayakan bagi para konsumen yang ingin mengisi BBM,” sebutnya.

Dipastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Pengemudi mobil dan seorang penumpangnya yang masih remaja hanya mengalami luka ringan. Keduanya langsung dilarikan ke RS Elisabeth untuk mendapatkan perawatan.

Penjaga malam SPBU lainnya, Edi Suryadi (52) mengatakan, diduga pengemudi mengantuk dan menghantam SPBU.

“Hanya satu kali kami dengar suara dentuman. Pengemudi tak ada luka serius hanya luka ringan saja. Diduga pengemudi mengantuk,” jelasnya.
Sementara itu Kasat Lantas Polresta Medan, Kompol M Risya mengatakan, kejadian itu murni kecelakaan tunggal. “Ini kecelakaan tunggal. Pengemudinya ngantuk. Saat itu mobil bergerak dari Jalan Imam Bonjol ingin berbelok ke kiri masuk ke Jalan Suprapto. Namun karena kehilangan kendali, tiba-tiba mobil menghantam pom bensin,” ujarnya.

Kompol Risya juga memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. “Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Pengemudi bersama seorang rekannya hanya mengalami luka ringan,” bebernya.

Akibat kejadian ini, SPBU sempat tidak beroperasi sekitar 5 jam. Sekitar satu jam kemudian, satu unit mobil derek yang diturunkan ke lokasi berhasil menarik bangkai mobil dari TKP. Aktivitas di SPBU pun kembali normal sekitar pukul 11.00 WIB. (mag-12/jon)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/