Kelurahan Kesawan Kecamatan Medan Barat, Kamis (18/10) sekira pukul 17.00 WIB menggelar gotong-royong dengan cara membersihkan sampah dan menanam bibit pohon mahoni di halaman kantor kelurahan Jalan Putri Hijau.
Lurah Kesawan, H Amri Parinduri SH menerangkan tujuan digelarnya gotong-royong bertujuan untuk mencipatkan suasaa lingkungan, khususnya suasana di halaman menjadi bersih dan asri. Sehingga, kelak warga yang datang berurusan ke kantor kelurahan bisa termotivasi untuk menciptakan lingkungan di rumahnya maupun di setiap lingkungan.
“Paling utama harus menciptakan suasana kebersihan lingkungan di halaman kantor lurah. Setelah itu, di setiap lingkungan dianjurkan untuk bisa melakukan kebersihan, baik dengan cara menanamn pohon, dan meletakkan tong sampah di depan rumah,” ucapnya.
Dia mengatakan, bila tong sampah telah berada di depan rumah warga masing-masing. Tentunya, warga membuang sampah di dalam tong tersebut dan tidak membuang sampah sembarangan.
“Selama ini selalu melakukan sosialisasi terhadap warga untuk menjaga kebersihan lingkungan dengan cara membuang sampah pada tempatnya. Allhamdulillah, sosialisasi tersebut, telah rampung seratus persen,” ungkap Amri.
Walaupun begitu, Amri tetap mengimbau kepada warganya khusunya pada warga yang berada di Jalan Perniagaan, tepatnya didaerah tempat penjualan busana baju muslim. Untuk selalu, membuang sampah pada tempatnya.
“Kebersihan itu tercipta dari diri masing-masing. Bukan, dari suruhan orangan. Untuk itu mari tanamkan jiwa kebersihan di dalam diri kita masing-masing. Untuk mewujudkan Kota Medan menjadi kota yang bersih dan terbebas dari sampah,” pesannya.
Terkait dengan gotong royong yang dilakukan pihak Kelurahan Kesawan, Camat Medan Barat, Syahrul Effendy Rambe menyebutakan sangat mengapresiasi langkah pihak kelurahan dalam mewujudkan kelestarian kebersihan di setiap lingkungan serta kelurahan.
“Memang kebersihan sangat penting untuk dilalukukan. Pasalnya, bila kondisi bersih, tentunya kita juga akan terhindar dari segala penyakit,” katanya.
Setelah melakukan gotong-royong di halaman kantor kelurahan, pihak kelurahan juga memantau kondisi tempat pembuangan sementara (TPS) yang dibangun dari dana swadaya masyarakat di Jalan Stasiun Kereta Api dan memantau beberapa taman PKK lingkungan seperti lingkungan VI. (omi)
