30 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Tukang Butut Babak Belur Digebuki Warga

MEDAN-Polsekta Percut Seituan mengamankan seorang tukang butut, Nazaruddin Lubis, Senin sore (19/9), karena mencuri ponsel. Sebelum diamankan polisi, Nazaruddin sempat dibabakbelurkan warga.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, Nazaruddin, warga Jalan Cemara 4 mencuri ponsel milik Winda (20), penjaga grosir di Jalan Medan-Batangkuis. Saat itu Nazaruddin membeli diterjen khusus kendaraan bermotor. Dia berpura-pura bertanya cara menggunakan deterjen itu.

Untuk mempraktikkan cara menggunakannya, Winda menuju ke kamar mandi untuk mengambil air. Nazaruddin yang ditinggal sendiri langsung mengambil ponsel milik Winda dan memasukkan ke saku celananya. Nazaruddin langsung bergegas dan tak jadi membeli diterjen.

Winda kemudian menyadari ponselnya tak lagi berada di  tempatnya. Dia kemudian mengejar Nazaruddin yang belum jauh beranjak. Awalnya Nazaruddin tak mengaku. Sempat terjadi tarik-menarik antara Winda dan Nazaruddin.
Aksi ini menjadi perhatian warga, pengepungan pun dilakukan. Nazaruddin tak bisa berkutik. Saat saku celananyan digeledah, ponsel Winda pun ditemukan. Petugas Polsekta Percut Seituan yang turun ke tempat kejadian perkara (TKP) menyita satu unit HP Nokia dan sepeda motor Mio BK 2852 ABR milik tukang butut tersebut.  (mag-7)

MEDAN-Polsekta Percut Seituan mengamankan seorang tukang butut, Nazaruddin Lubis, Senin sore (19/9), karena mencuri ponsel. Sebelum diamankan polisi, Nazaruddin sempat dibabakbelurkan warga.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, Nazaruddin, warga Jalan Cemara 4 mencuri ponsel milik Winda (20), penjaga grosir di Jalan Medan-Batangkuis. Saat itu Nazaruddin membeli diterjen khusus kendaraan bermotor. Dia berpura-pura bertanya cara menggunakan deterjen itu.

Untuk mempraktikkan cara menggunakannya, Winda menuju ke kamar mandi untuk mengambil air. Nazaruddin yang ditinggal sendiri langsung mengambil ponsel milik Winda dan memasukkan ke saku celananya. Nazaruddin langsung bergegas dan tak jadi membeli diterjen.

Winda kemudian menyadari ponselnya tak lagi berada di  tempatnya. Dia kemudian mengejar Nazaruddin yang belum jauh beranjak. Awalnya Nazaruddin tak mengaku. Sempat terjadi tarik-menarik antara Winda dan Nazaruddin.
Aksi ini menjadi perhatian warga, pengepungan pun dilakukan. Nazaruddin tak bisa berkutik. Saat saku celananyan digeledah, ponsel Winda pun ditemukan. Petugas Polsekta Percut Seituan yang turun ke tempat kejadian perkara (TKP) menyita satu unit HP Nokia dan sepeda motor Mio BK 2852 ABR milik tukang butut tersebut.  (mag-7)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/