MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketidakhadiran Kepala Ruangan VIP Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi Medan selama berminggu-minggu, mengundang banyak pertanyaan dari pegawai di rumah sakit milik Pemko Medan itu. Apalagi, tidak hadirnya wanita berinisial KT ini semenjak mantan Dirut RSUD dr Pirngadi Medan Amran Lubis menghilang setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi alat-alat kesehatan dan KB.
Kasubag Umum RSUD dr Pirngadi Medan, Masnilam saat dikonfirmasi mengatakan, berdasarkan pengetahuannya, KT telah mengambil cuti tahunan. Namun sebelumnya, pada tahun yang sama KT juga sudah mengambil cuti tahunan untuk berangkat menunaikan ibadah umrah ke tanah suci.
“Dia ada mengambil cuti tahunan. Tapi saya belum ada melihat. Suratnya belum sampai. Besok akan saya lihat, dan besok akan di proses seperti apa,” kata Masnilam.
Terpisah, berdasarkan informasi yang diperoleh dari salah satu pegawai rumah sakit mengatakan, KT tak juga kelihatan. Ia bahkan mendapat informasi bahwa kemarin ada pihak dari kepolisian yang menanyakan tentang kehadirannya kepada staf kepegawaian.
“Tak tahulah orang kepegawaian itu, apalagi masalah kehadirannya. Karena KT itukan perawat, jadi izinnya harus ke bagian keperawatan dan nantilah dikasikan ke pihak kepegawaian. Tapi lihatlah, sampai sekarang tak masuk dia,” cetus pegawai yang tak ingin dituliskan namanya ini.
Ketika ditanyakan lagi, apakah KT mengambil cuti? Pegawai ini langsung mematahkan. Karena KT sudah pernah mengambil cuti sebelumnya. “Karena ketakutan semua orang di sini mungkin, jadi ditutup-tutupilah. Siapa yang tak tahu dia sebagai istri kedua Direktur yang lalu (Amran, Red). Tapi seharusnya diproseslah, biasanya pegawai yang tak masuk kena teguran lisan, itupun kalau 2 atau 3 hari. Ini dia sudah berminggu-minggu,” pungkasnya. (nit/adz)
MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketidakhadiran Kepala Ruangan VIP Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi Medan selama berminggu-minggu, mengundang banyak pertanyaan dari pegawai di rumah sakit milik Pemko Medan itu. Apalagi, tidak hadirnya wanita berinisial KT ini semenjak mantan Dirut RSUD dr Pirngadi Medan Amran Lubis menghilang setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi alat-alat kesehatan dan KB.
Kasubag Umum RSUD dr Pirngadi Medan, Masnilam saat dikonfirmasi mengatakan, berdasarkan pengetahuannya, KT telah mengambil cuti tahunan. Namun sebelumnya, pada tahun yang sama KT juga sudah mengambil cuti tahunan untuk berangkat menunaikan ibadah umrah ke tanah suci.
“Dia ada mengambil cuti tahunan. Tapi saya belum ada melihat. Suratnya belum sampai. Besok akan saya lihat, dan besok akan di proses seperti apa,” kata Masnilam.
Terpisah, berdasarkan informasi yang diperoleh dari salah satu pegawai rumah sakit mengatakan, KT tak juga kelihatan. Ia bahkan mendapat informasi bahwa kemarin ada pihak dari kepolisian yang menanyakan tentang kehadirannya kepada staf kepegawaian.
“Tak tahulah orang kepegawaian itu, apalagi masalah kehadirannya. Karena KT itukan perawat, jadi izinnya harus ke bagian keperawatan dan nantilah dikasikan ke pihak kepegawaian. Tapi lihatlah, sampai sekarang tak masuk dia,” cetus pegawai yang tak ingin dituliskan namanya ini.
Ketika ditanyakan lagi, apakah KT mengambil cuti? Pegawai ini langsung mematahkan. Karena KT sudah pernah mengambil cuti sebelumnya. “Karena ketakutan semua orang di sini mungkin, jadi ditutup-tutupilah. Siapa yang tak tahu dia sebagai istri kedua Direktur yang lalu (Amran, Red). Tapi seharusnya diproseslah, biasanya pegawai yang tak masuk kena teguran lisan, itupun kalau 2 atau 3 hari. Ini dia sudah berminggu-minggu,” pungkasnya. (nit/adz)
