MEDAN-Ketua Umum PB Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Djoko Santoso melantik sekaligus mengambil sumpah untuk kepengurusan Pengprov PBSI Sumatera Utara masa bakti 2010-2014 yang dipimpin oleh Ir Johannes IW, di halaman Gedung Olahraga PBSI Sumut Jalan Pancing Medan, Jumat (20/5) malam.
Dalam pidatonya seusai pelantikan, Djoko berharap kepengurusan yang terbentuk untuk tidak melupakan tri tunggal kepengurusan, sehingga tercipta keharmonisan.
Selain juga diharapkan untuk meningkatkan terhadap pemanduan dan pemantauan atas atletnya, pembinaan serta tidak melupkana jalinan kerjasama guna mendukung dalam penyusunan kalender kegiatan tahunan.
”Dalam pelantikan ini bahwasannya olahraga sebagai cermin nasionalisme dan hari ini bertepatan dengan peringatan hari kebangkitan nasional, kita sadar bisa bangkit, tapi tak cukup hanya bangkit tapi bersatu bersama membangun bangsa ini, dan olahragalah sebagai gambarannya” ujar mantan panglima TNI tersebut.
Djoko kembali menegaskan pada pengurusan yang dipimpin Johannes IW, untuk tetep mengedepankan konsolidasi dan koordinasi, dengan demikian dinamika untuk melahirkan atlet menjadi lebih baik, karena 4 tahun kedepan masih menghadapi tantangan baik ditingkat nasional maupun internasional. ”Untuk itu saya ajak, mari tingkatkan dan kerja keras seluruh pengurus PBSI Sumut dalam mewujudkan atlet yang diharapkan dimasa mendatang,” tukasnya.
Sebelumnya, Ketua Umum PB PBSI Dojo Santoso bersama Sekretaris Jenderal Yakob Rusdianto dan seluruh pengurus pengprov PBSI Sumut serta didampingi juga Ketua KONI Sumut Gus Irawan dan sejumlah pengurus KONI Sumut, pada sore harinya, berkesempatan meresmikan masjid yang lokasinya tak jauh dari GOR PBSI Sumut atau masih diareal mes atlet bulutangkis Sumut. (jun)