KUCHING – Warga Negara Indonesia (WNI) kembali menjadi korban kekerasan di Malaysia. Tubuh Emi Mahmud ditemukan dalam kondisi hangus terbakar di sebuah rumah di Batu Kawa, Malaysia.
Emi Mahmud berasal dari Kalimantan Barat dan berada di Kuching untuk mengadu nasib. Perempuan yang pernah menikah dan cerai dengan seorang pria lokal ini ditemukan tidak bernyawa pada 8 Mei lalu dalam kondisi mengenaskan. Di malam sebelum dirinya ditemukan dalam keadaan tewas, Emi diketahui keluar dengan Ah Min seorang pemilik klub malam.
Hal ini diketahui lewat pesan singkat yang dikirim kepada adik perempuannya. Namun, diyakini Emi justru keluar malam dengan dua orang pria yang tidak dikenal pada hari Jumat 6 Mei lalu. Dua hari kemudian tubuhnya yang gosong terbakar justru ditemukan oleh seorang penjual kue di sebuah rumah kosong. Demikian diberitakan Serawak Update, Kamis (20/5).
Orangtua dan adik korban diterbangkan dari Kalimantan untuk diambil contoh DNA mereka, guna mencocokan dengan DNA Emi. Meski keduanya memastikan bahwa jasad di depan mata mereka ada Emi, Kepolisian Malaysia tetap membutuhkan DNA dari kedua-nya.
Saat ini Kepolisian Malaysia menahan seorang tersangka berusia 40 tahun yang diyakini terlibat dengan kematian perempuan berusia 29 tahun tersebut. Tersangka ditangkap di Wilayah Bau, dan terus menjalani penyelidikan.
Sebelumnya polisi sempat pula menangkap tiga orang remaja yang dianggap terlibat pembunuhan ini. Namun ketiga remaja tersebut kemudian dibebaskan karena dianggap tidak bersalah. (net/jpnn)