Artis Atiqah Hasiholan Tanam Pohon di Sungai Deli

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Artis Atiqah Hasiholan berkunjung ke Medan, Kamis (20/10). Dalam kunjungannya, ia menyempatkan diri melakukan penanaman pohon secara simbolis di pinggiran Sungai Deli.

Tujuan Atiqah dalam aksinya itu, tentu sebagai dukungan moral agar masyarakat, dan khususnya pemerintah, dapat menjaga kelestarian alam, khususnya kelestarian sungai.

“Saya harap Pemko Medan, juga masyarakat, untuk menjaga sungai dan alam. Kita ketahui di luar negeri, sungai dijadikan sebagai objek wisata, kenapa tidak kita mulai juga di sini (Indonesia, red),” tutur Atiqah, saat diwawancarai wartawan di pinggir Sungai Deli, tepatnya di kawasan Home Stay Komunitas Peduli Anak dan Sungai Deli (Kopasude).

Atiqah juga mengatakan, kelestarian alam dan sungai tak terlepas dari kemauan masyarakat untuk menjaga. Artis yang juga sedang mempromosikan filmnya berjudul ‘Wonderful Life’, membeberkan pentingnya alam yang lestari terhadap pertumbuhan anak. “Jadi dalam film yang diangkat dari kisah nyata ini, saya memerankan tokoh seorang ibu yang sedang berjuang menyembuhkan anaknya yang terkena disleksia. Jadi alam mampu memberi terapi terhadap anak yang mengidap disleksia,” jelasnya.

Melihat Sungai Deli, menurut Atiqah, kondisinya butuh penanganan khusus dan serius untuk dijadikan lokasi wisata. “Ya, saya berharap sungai yang ada di Medan ini benar-benar bisa diubah menjadi ekowisata. Saya kira pemerintah mampu untuk itu,” katanya.

Tak berkomentar panjang lebar, Atiqah juga berpesan terkait perlindungan terhadap anak. Ia melihat, saat ini banyak masalah yang terjadi, mulai penyiksaan dan pelecehan anak. “Ini sudah jadi masalah serius. Kita bisa menjauhkan anak-anak kita dari orang-orang jahat yang mengintai, tentunya dengan benar-benar serius memperhatikan mereka di luar,” pungkas Atiqah. (mag1/saz)

MEDAN, SUMUTPOS.CO -Artis Atiqah Hasiholan berkunjung ke Medan, Kamis (20/10). Dalam kunjungannya, ia menyempatkan diri melakukan penanaman pohon secara simbolis di pinggiran Sungai Deli.

Tujuan Atiqah dalam aksinya itu, tentu sebagai dukungan moral agar masyarakat, dan khususnya pemerintah, dapat menjaga kelestarian alam, khususnya kelestarian sungai.

“Saya harap Pemko Medan, juga masyarakat, untuk menjaga sungai dan alam. Kita ketahui di luar negeri, sungai dijadikan sebagai objek wisata, kenapa tidak kita mulai juga di sini (Indonesia, red),” tutur Atiqah, saat diwawancarai wartawan di pinggir Sungai Deli, tepatnya di kawasan Home Stay Komunitas Peduli Anak dan Sungai Deli (Kopasude).

Atiqah juga mengatakan, kelestarian alam dan sungai tak terlepas dari kemauan masyarakat untuk menjaga. Artis yang juga sedang mempromosikan filmnya berjudul ‘Wonderful Life’, membeberkan pentingnya alam yang lestari terhadap pertumbuhan anak. “Jadi dalam film yang diangkat dari kisah nyata ini, saya memerankan tokoh seorang ibu yang sedang berjuang menyembuhkan anaknya yang terkena disleksia. Jadi alam mampu memberi terapi terhadap anak yang mengidap disleksia,” jelasnya.

Melihat Sungai Deli, menurut Atiqah, kondisinya butuh penanganan khusus dan serius untuk dijadikan lokasi wisata. “Ya, saya berharap sungai yang ada di Medan ini benar-benar bisa diubah menjadi ekowisata. Saya kira pemerintah mampu untuk itu,” katanya.

Tak berkomentar panjang lebar, Atiqah juga berpesan terkait perlindungan terhadap anak. Ia melihat, saat ini banyak masalah yang terjadi, mulai penyiksaan dan pelecehan anak. “Ini sudah jadi masalah serius. Kita bisa menjauhkan anak-anak kita dari orang-orang jahat yang mengintai, tentunya dengan benar-benar serius memperhatikan mereka di luar,” pungkas Atiqah. (mag1/saz)