MEDAN-Aksi Effendi Simbolon di Natal Oikumene Sumut yang digelar di Stadion Teladan Medan, Minggu (20/1), menuai kekecawaan. Adalah ketua panitia acara tersebut, Sanggam Bakkara, yang mengutarakan kekecawaannya pada anggota DPR RI itu.
‘’Terus terang saya katakan, saya tidak tahu Effendi Simbolon, naik ke atas panggung untuk bernyanyi. Ketika itu saya berada di luar stadion saat diwawancarai televisi. Saya baru tahu setelah panitia lainnya menelpon saya dan menyatakan Effendi naik ke atas panggung,’’ tegas Sanggam Bakkara, kemarin di Hotel Danau Toba, Jalan Imam Bonjol Medan.
Pada Minggu kemarin, Effendi memang bernyanyi di atas panggung dengan mendendangkan lagu pop Batak yang berjudul poda ni da inang. Padahal dalam tata tertib acara Natal tersebut, tidak ada dijadwalkan bahwa Effendi harus naik ke atas panggung untuk bernyanyi bersama Viktor Hutabarat. Karena jauh-jauh hari pihak panitia menegaskan bahwa Natal tersebut netral tidak memihak Cagubsu mana pun. ‘’Sekali lagi kami menegaskan Natal Oikumene yang digelar kemarin netral. Kami tidak mendukung calon gubsu mana pun termaksud Effendi Simbolon,!’ tegas Sanggam Bakkara.
Sanggam Bakkara juga menyatakan mereka kecolongan akibat aksi yang dilakukan Effendi Simbolon, saat naik di atas panggung untuk bernyanyi. Setelah dikabarkan kalau Effendi sudah berada di panggung, Sanggam langsung bergegas naik panggung untuk mengumumkan bahwa Natal Oikumene netral.
‘’Ketika itu effendi masih bernanyi. Dalam tata tertib acara natal tersebut juga tidak ada dijadwalkan Effendi Simbolon untuk bernyanyi. Kami juga menyesalkan sikap Viktor Hutabarat yang memanggil Effendi Simbolon tanpa melalui MC,’’ tegas Sanggam.
Sanggam juga menilai bahwa aksi yang dilakukan Effendi Simbolon sudah direncanakan sedimikian rupa. ‘’Setelah kejadian itu, saya mendapatkan telepon dari timnya. Untuk menanyakan saya kenapa melakukan hal tersebut. Lantas saya katakan, ini dilakukan untuk kondusifitasan suasana natal. Tidak sedikit saya mendapatkan telepon untuk menanyakan hal tersebut,’’ tegas Sanggam Bakkara.
Sanggam menegaskan, Effendi tidak bisa diistimewakan dalam Natal tersebut. Pasalnya, yang hadir dalam Natal tersebut bukan hanya pendukung Effendi saha tapi pendukung lain seperti RE Nainggolan, Gatot, Gus Irawan, dan Chairuman Harahap. (rud)
