30 C
Medan
Monday, April 14, 2025

Hari Ini, Ketebalan Asap di Sumut Capai Puncaknya

FOTO: DOK Kabut asap menyelubungi bandara KNIA, Sumut.
FOTO: DOK
Kabut asap menyelubungi bandara KNIA, Sumut.

MEDAN, SUMUTPOS.CO โ€“ Ketebalan kabut asap di Medan mencapai puncaknya. Hari ini, Kamis (22/10) ketebalan asap di Medan capai 377,2 Mg/M3, angka ini meningkat dibandingkan hari sebelumnya, Rabu (21/10) yang capai 269 Mg/M3.

Hal ini disampaikan oleh Kabid Data dan Informasi BMKG Wilayah I Medan Sunardi kepada Sumut Pos. โ€œSenin, pukul 14.00 WIB, ketebalan asap mencapai 377,2 Mg/M3. Ini yang paling tebal dibanding hari-hari sebelumnya,โ€ katanya.

Lanjut Sunardi, hal ini dikarenakan adanya 703 titik api di Sumatera Selatan, 37 titik api di Riau dan 52 titik api di Jambi. โ€œJumlah titik api ini juga bertambah dibandingkan kemarin. Ditambah lagi belahan Selatan yang kemarau dan masih adanya angin Tenggara yang arah anginnya mengarah ke Sumatera Utara,โ€ katanya.

Untuk itu, lanjutnya, pihaknya kembali mengimbau maayarakat untuk mengurangi aktifitas di luar rumah dan menjaga kesehatan dengan mengonsumsi makanan bergizi.

โ€œImbauan kita masih sama, kurangi aktifitas dan juga kesehatan dan kebersihan agar daya tahan tubuh tetap terjaga. Kabut asap masih terus terjadi karena masih adanya titik api,โ€ ujarnya. (put)

FOTO: DOK Kabut asap menyelubungi bandara KNIA, Sumut.
FOTO: DOK
Kabut asap menyelubungi bandara KNIA, Sumut.

MEDAN, SUMUTPOS.CO โ€“ Ketebalan kabut asap di Medan mencapai puncaknya. Hari ini, Kamis (22/10) ketebalan asap di Medan capai 377,2 Mg/M3, angka ini meningkat dibandingkan hari sebelumnya, Rabu (21/10) yang capai 269 Mg/M3.

Hal ini disampaikan oleh Kabid Data dan Informasi BMKG Wilayah I Medan Sunardi kepada Sumut Pos. โ€œSenin, pukul 14.00 WIB, ketebalan asap mencapai 377,2 Mg/M3. Ini yang paling tebal dibanding hari-hari sebelumnya,โ€ katanya.

Lanjut Sunardi, hal ini dikarenakan adanya 703 titik api di Sumatera Selatan, 37 titik api di Riau dan 52 titik api di Jambi. โ€œJumlah titik api ini juga bertambah dibandingkan kemarin. Ditambah lagi belahan Selatan yang kemarau dan masih adanya angin Tenggara yang arah anginnya mengarah ke Sumatera Utara,โ€ katanya.

Untuk itu, lanjutnya, pihaknya kembali mengimbau maayarakat untuk mengurangi aktifitas di luar rumah dan menjaga kesehatan dengan mengonsumsi makanan bergizi.

โ€œImbauan kita masih sama, kurangi aktifitas dan juga kesehatan dan kebersihan agar daya tahan tubuh tetap terjaga. Kabut asap masih terus terjadi karena masih adanya titik api,โ€ ujarnya. (put)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru