28 C
Medan
Tuesday, July 2, 2024

Nama Tuan Syekh H. Muhammad Arsyad Thalib Lubis akan Dijadikan sebagai Nama Jalan di Kota Medan

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Medan, Bobby Nasution akan menjadikan nama tokoh pendiri Al Jam’iyatul Washliyah sebagai salah satu nama jalan di Kota Medan. Nama yang dimaksud adalah Tuan Syekh H. Muhammad Arsyad Thalib Lubis.

Hal itu dikatakan Bobby Nasution saat menghadiri acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445H/2023M yang diselenggarakan oleh pengurus Al Jam’iyatul Washliyah Kota Medan di Masjid Lama Gang Bengkok, Kecamatan Medan Barat, Sabtu (21/10) malam.

“Pemilihan nama ini bukan sembarangan, beliau merupakan seorang pahlawan Kemerdekaan kita, kehadiran beliau juga memberikan efek yang sangat luar biasa terhadap peradaban muslim di Indonesia, khususnya di Sumut,” ucap Wali Kota Medan, Bobby Nasution.

Dikatakan Bobby Nasution, dirinya berharap dengan dijadikanya nama tokoh pendiri Al Jam’iyatul Washliyah sebagai salah satu nama jalan di Kota Medan, dapat menjadi kado istimewa dari Pemko Medan untuk seluruh pengurus Al Jam’iyatul Washliyah Kota Medan.

“Apalagi pada tanggal 30 November nanti Al Jam’iyatul Washliyah akan berulang tahun yang ke-93 tahun, mudah-mudahan ini akan menjadi kado istimewa bagi keluarga besar Al Jam’iyatul Washliyah,” harapnya.

Disamping itu, Bobby Nasution juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pengurus dan keluarga besar Al Jam’iyatul Washliyah yang telah mendukung penuh program pembangunan yang dilakukan Pemko Medan.

Bobby Nasution menyadari pembangunan yang dilakukan Pemko medan saat ini memakan waktu yang lama dan dilakukan secara serentak. Ia mengatakan, hal ini terpaksa harus dilakukan mengingat masa jabatan Bobby Nasution sebagai Wali Kota Medan bersama dengan Wakil Wali Kota Medan, H. Aulia Rachman hanya sampai akhir tahun 2024.

“Pembangunan yang dilakukan hari ini memang serentak untuk mengejar masa jabatan kami sampai dengan tahun 2024. Kami yakin diakhir 2024 seluruh pekerjaan ini dapat selesai dan membawa kebaikan bagi masyarakat kota Medan,” ujar Bobby Nasution seraya menyampaikan permohonan maaf apabila selama pembangunan menggangu aktivitas masyarakat.

Terakhir, Bobby Nasution berpesan kepada seluruh masyarakat kota Medan untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilihan Presiden tahun 2024 nanti. Bobby Nasution mengingatkan agar masyarakat jangan sampai menjelek-jelekan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden yang ada.

“Dalam menyikapi Pilpres mendatang, masyarakat jangan sampai saling menjelek-jelekan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden. Tetapi sampaikanlah yang baik-baik tentang calon yang akan dipilih,” pesannya.

Dalam kesempatan itu, Bobby Nasution juga memberikan hadiah kepada dua orang anak yang berhasil menjawab pertanyaan yang disampaikannya.

Sebelumnya, Ketua PD Al Jam’iyatul Washliyah Kota Medan, H. Abdul Hafiz Harahap dalam sambutanya mengatakan kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka Maulid yang jamaahnya merupakan warga Al Jam’iyatul Washliyah.

Dikatakan Abdul Hafiz lagi, dipilihnya Masjid Lama Gg. Bengkok sebagai lokasi acara ialah mengingat di Masjid ini merupakan titik nol dari lahirnya keluarga besar Al Jam’iyatul Washliyah.

“Untuk itu kami sangat berharap Masjid ini dapat terus dipertahankan sebagai icon islam di kota Medan,” harapnya

Dijelaskan Abdul Hadiz, tak jauh dari Masjid Lama Gang Bengkok jug’ terdapat Maktab Islamiyah Tapanuli Medan yakni tempat pelajar berkumpul yang dipimpin oleh Abdurrahman Syihab dan membentuk perhimpunan pelajar yang disebut “Debating Club’ dan akhirnya berdiri menjadi Al Washliyah pada 30 November 1930.

“Saya berharap dapat berkolaborasi dan bersinergi bersama Pemko Medan dalam memajukan Kota Medan. Kami juga berharap, Bapak Wali Kota dapat menjadikan Masjid Lama Gang Bengkok yang telah ditetapkan sebagai cagar budaya ini menjadi ikon Islami di Kota Medan,” harapnya.

Abdul Hafiz selanjutnya menambahkan, mereka juga ingin menghidupkan kembali masjid dan museum yang ada untuk menjadi tempat wisata sekaligus mengenang sejarah Al Jam’iyatul Washliyah.

“Di samping itu, kami juga mengusulkan nama Tuan Syekh HM Arsyad Thalib Lubis menjadi nama salah satu jalan di Kota Medan,” pungkasnya.
(map/han)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Medan, Bobby Nasution akan menjadikan nama tokoh pendiri Al Jam’iyatul Washliyah sebagai salah satu nama jalan di Kota Medan. Nama yang dimaksud adalah Tuan Syekh H. Muhammad Arsyad Thalib Lubis.

Hal itu dikatakan Bobby Nasution saat menghadiri acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445H/2023M yang diselenggarakan oleh pengurus Al Jam’iyatul Washliyah Kota Medan di Masjid Lama Gang Bengkok, Kecamatan Medan Barat, Sabtu (21/10) malam.

“Pemilihan nama ini bukan sembarangan, beliau merupakan seorang pahlawan Kemerdekaan kita, kehadiran beliau juga memberikan efek yang sangat luar biasa terhadap peradaban muslim di Indonesia, khususnya di Sumut,” ucap Wali Kota Medan, Bobby Nasution.

Dikatakan Bobby Nasution, dirinya berharap dengan dijadikanya nama tokoh pendiri Al Jam’iyatul Washliyah sebagai salah satu nama jalan di Kota Medan, dapat menjadi kado istimewa dari Pemko Medan untuk seluruh pengurus Al Jam’iyatul Washliyah Kota Medan.

“Apalagi pada tanggal 30 November nanti Al Jam’iyatul Washliyah akan berulang tahun yang ke-93 tahun, mudah-mudahan ini akan menjadi kado istimewa bagi keluarga besar Al Jam’iyatul Washliyah,” harapnya.

Disamping itu, Bobby Nasution juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pengurus dan keluarga besar Al Jam’iyatul Washliyah yang telah mendukung penuh program pembangunan yang dilakukan Pemko Medan.

Bobby Nasution menyadari pembangunan yang dilakukan Pemko medan saat ini memakan waktu yang lama dan dilakukan secara serentak. Ia mengatakan, hal ini terpaksa harus dilakukan mengingat masa jabatan Bobby Nasution sebagai Wali Kota Medan bersama dengan Wakil Wali Kota Medan, H. Aulia Rachman hanya sampai akhir tahun 2024.

“Pembangunan yang dilakukan hari ini memang serentak untuk mengejar masa jabatan kami sampai dengan tahun 2024. Kami yakin diakhir 2024 seluruh pekerjaan ini dapat selesai dan membawa kebaikan bagi masyarakat kota Medan,” ujar Bobby Nasution seraya menyampaikan permohonan maaf apabila selama pembangunan menggangu aktivitas masyarakat.

Terakhir, Bobby Nasution berpesan kepada seluruh masyarakat kota Medan untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilihan Presiden tahun 2024 nanti. Bobby Nasution mengingatkan agar masyarakat jangan sampai menjelek-jelekan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden yang ada.

“Dalam menyikapi Pilpres mendatang, masyarakat jangan sampai saling menjelek-jelekan pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden. Tetapi sampaikanlah yang baik-baik tentang calon yang akan dipilih,” pesannya.

Dalam kesempatan itu, Bobby Nasution juga memberikan hadiah kepada dua orang anak yang berhasil menjawab pertanyaan yang disampaikannya.

Sebelumnya, Ketua PD Al Jam’iyatul Washliyah Kota Medan, H. Abdul Hafiz Harahap dalam sambutanya mengatakan kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka Maulid yang jamaahnya merupakan warga Al Jam’iyatul Washliyah.

Dikatakan Abdul Hafiz lagi, dipilihnya Masjid Lama Gg. Bengkok sebagai lokasi acara ialah mengingat di Masjid ini merupakan titik nol dari lahirnya keluarga besar Al Jam’iyatul Washliyah.

“Untuk itu kami sangat berharap Masjid ini dapat terus dipertahankan sebagai icon islam di kota Medan,” harapnya

Dijelaskan Abdul Hadiz, tak jauh dari Masjid Lama Gang Bengkok jug’ terdapat Maktab Islamiyah Tapanuli Medan yakni tempat pelajar berkumpul yang dipimpin oleh Abdurrahman Syihab dan membentuk perhimpunan pelajar yang disebut “Debating Club’ dan akhirnya berdiri menjadi Al Washliyah pada 30 November 1930.

“Saya berharap dapat berkolaborasi dan bersinergi bersama Pemko Medan dalam memajukan Kota Medan. Kami juga berharap, Bapak Wali Kota dapat menjadikan Masjid Lama Gang Bengkok yang telah ditetapkan sebagai cagar budaya ini menjadi ikon Islami di Kota Medan,” harapnya.

Abdul Hafiz selanjutnya menambahkan, mereka juga ingin menghidupkan kembali masjid dan museum yang ada untuk menjadi tempat wisata sekaligus mengenang sejarah Al Jam’iyatul Washliyah.

“Di samping itu, kami juga mengusulkan nama Tuan Syekh HM Arsyad Thalib Lubis menjadi nama salah satu jalan di Kota Medan,” pungkasnya.
(map/han)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/