Arus mudik yang sudah mulai terjadi, Sabtu (22/12) kemarin, menyebabkan seluruh jalanan di Kota Medan mulai Simpang Amplas, Jalan Sisingamangaraja sampai ke inti kota terlihat macet. Pasalnya, warga banyak melakukan perjalanan jauh untuk berlibur ke luar kota bersama sanak keluarganya. Apalagi, jelang Natal dan Tahun Baru. Pantauan Sumut Pos di sejumlah ruas jalan di Kota Medan, tampak sejumlah petugas Pos PAM dan Sat Lantas Polresta Medan kewalahan mengatur arus lalu lintas. Puluhan truk dan ratusan kendaraan pribadi termasuk sepeda motor, saling potong untuk menghindari kemacetan panjang.
Kasat Lantas Polresta Medan, Kompol M Risya Mustario ketika dikonfirmasi mengaku, pihaknya sudah melakukan pengamanan arus lalu lintas dengan menempatkan sejumlah petugas di titik rawan kemacetan dan persimpangan jalan.
“Personel sudah kita siagakan untuk mengamankan arus lalu lintas jelan Natal dan Tahun Baru 2013 ini, termasuk menyiagakan personel dari lintas instasi,” kata Risya.
Disinggung mengenai kemacetan yang terjadi dari Amplas hingga ke inti Kota Medan, Risya mengaku, hal itu terjadi karena banyaknya warga yang pulang kampung baik menggunakan kenderaan pribadi (sepeda motor dan mobil) atau pun dengan menggunakan jasa angkutan umum lainnya.
“Warga mengenderai kenderaannya dan ingin mendahului kenderaan di depannya sehingga macet.
Namun, anggota dilapangan tetap mengatur arus lalu lintas di lokasi-lokasi yang dinilai rawan,” jelasnya.
Tak hanya itu, sambung Risya, jumlah kenderaan pada saat hari libur umum sangat banyak, sementara badan jalan tak begitu luas sehingga kemacetan pun tak terelakkan. Maka dari itu, pihaknya mengimbau masyarakat agar tidak saling mendahuli guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Selain itu, warga juga bisa menggunakan jalur alternatif guna menghindari kemacetan.(jon/omi)