MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dua pendonor PMI Kota Medan, Drs Achmad Irawan dan Koransyah akan menerima Penganugerahan Satyalancana Kebaktian Sosial (SLKS) donor darah sukarela (DDS) 100 kali tahun 2018 di Puri Agung Convention Hall Hotel Grand Sahid Jaya, Sabtu (26/1) mendatang.
Mereka resmi dilepas Wagubsu, Musa Rajekshah yang juga Ketua PMI Kota Medan di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro, Medan, Selasa (22/1).
Mereka merupakan pendonor yang telah 100 kali mendonorkan darahnya. Apa yang mereka lakukan diharapkan menjadi motivasi bagi masyarakat Sumatera Utara pada umumnya untuk mendonorkan darahnya ke PMI (Palang Merah Indonesia).
“Karena pemerintah juga memberi penghargaan kepada pendonor 100 kali yang diserahkan oleh Presiden. Tetapi kiranya bukan karena penghargaan yang didapat, melainkan tujuan kemanusiaan itu sendiri, yaitu menolong sesama yang membutuhkan,” ucap Musa Rajekshah
Sebagai penghargaan, Musa Rajekshah didampingi Plt. Ketua PMI Medan dan Sekretaris PMI Medan, John Lubis, Bendahara, Rudi Siregar, Wakil Direktur UDD PMI Medan, dr. Maulana Baihaki menyerahkan cenderamata kepada kedua pendonor. Turut hadir Wakil Ketua Bidang (Wakabid) Organisasi PMI Sumut, Chairil Siregar, Wakil Sekretaris Edward B. Hutabarat dan Anggota Pengurus, Sudarmadji.
Plt. Ketua PMI Medan dan Sekretaris PMI Medan menambahkan, pelepasan penerima penghargaan SLKS DDS 100 kali sudah dilakukan sejak 2013. Dari data yang dimiliki PMI Medan, tercatat 21 pendonor Kota Medan telah menerima penghargaan berupa pin emas dari Presiden RI. Diharapkan, nantinya para pendonor tersebut turut mensosialisasikan manfaat mendonorkan darahnya ke tengah-tengah masyarakat.
“PMI Kota Medan juga terus melakukan pembenahan dalam pelayanan. Hasilnya saat ini Unit Donor Darah kita dapat memenuhi kebutuhan darah di Kota Medan juga sejumlah kabupaten/kota lainnya,” jelas John Lubis.
Salah seorang pendonor penerima penganugerahan SLKS DDS 100 kali, Koransyah yang mulai melakukan donor darah sejak 1987 menjadi saksi terhadap perbaikan di PMI Kota Medan. Dirinya pun bertekad untuk mengajak masyarakat luas agar tidak takut mendonorkan darahnya ke PMI Medan.
“Saya merasa lebih sehat setiap mendonorkan darah. Pelayanan di PMI Medan sekarang cukup baik. Saya juga tak menyangka mendapat apresiasi sebesar ini dari Pemerintah,” ucap Koransyah yang tercatat sebagai ASN di Universitas Sumatera Utara (USU) ini. (don/ila)