25.6 C
Medan
Wednesday, May 22, 2024

Car Free Day di Medan Disemarakkan Atraksi Olahraga

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Meskipun cuaca hujan gerimis di Minggu (22/1) pagi, namun tidak menghalangi masyarakat Medan mengikuti Car Free Day (CFD) yang digelar rutin Pemko Medan di seputaran Lapangan Merdeka. Selain menjadi sarana berolahraga bagi masyarakat, CFD juga menjadi tempat berbagai komunitas untuk berkumpul dan menampilkan aksinya.

Seperti komunitas Sepeda BMX yang rutin setiap minggunya datang dan mewarnai ajang CFD dengan menampilkan aksi freestyle BMX. Selain itu mereka juga dapat berolahraga sepeda berkeliling seputaran lapangan Merdeka dan bertemu dengan komunitas sepeda BMX lainnya.

Salah satu komunitas sepeda BMX, Old School BMX Medan, Putra mengungkapkan, ajang Car Free Day yang digelar Pemko Medan setiap minggunya ini sangat bagus dan positif. Oleh karenanya, ia menyambut baik CFD ini.

“Car Free Day ini kami sambut baik, karena kami dapat melakukan aktivitas BMX disini. Seperti di bulan Desember tahun 2022 kemarin kami menggelar Street Race di CFD dengan sumbangsih anggota Old School BMX Medan. Peserta yang ikut pun tidak dikenakan biaya,” ujarnya.

Dijelaskan Putra, komunitas Old School BMX Medan ini beranggotakan sekitar 70 orang dengan berbagai jenis merek sepeda BMX. Bahkan ada diantara anggota yang hobi mengkoleksi sepada BMX. “Setiap Minggu pagi kami anggota Old School BMX Medan selalu ke CFD. Berkumpul dan berolahraga sepeda bersama. Selain itu juga bertemu dengan komunitas BMX lainnya,” kata Putra.

Putra menambahkan, di Car Free Day, rekan-rekan Old School BMX biasanya menampilkan skill dasar dari Freestyle BMX, seperti Scorpio yakni menumpukan badan di setang sepeda dan Willy mengangkat ban sepeda. “Jika kami menampilkan freestyle BMX pasti banyak masyarakat yang ada di CFD menyaksikan. Bahkan ada juga masyarakat yang ingin bergabung dengan komunitas kami, karena kami terbuka pastinya akan diterima dengan syarat memiliki sepeda BMX. Selain itu ada juga orang Palembang yang lagi berkunjung ke Medan, melihat sepeda BMX ingat masa lalunya dan berniat juga untuk bergabung,” ungkapnya.

Putra pun berharap Pemko Medan dapat lebih memberikan perhatiannya kepada komunitas BMX dengan menyediakan fasilitas sarana dan mengikutsertakan mereka di setiap event. Apalagi salah satu anak Medan yang menjadi atlet dan memiliki nama baik di internasional. “Sebab saat ini terdapat atlet nasional sepeda BMX asal Medan yang sudah go internasional,” harapnya.

Salah satu atrasi lainnya, adalah atraksi menembak target yang ditampilkan oleh komunitas airsoft yang tergabung dalam Federasi Airsoft Indonesia (FAI) Medan. Atraksi FAI Medan ini berlangsung di Jalan Balai Kota, depan Hotel Grand Aston. Penampilan penghobi olahraga rekreasi dilengkapi dengan seragam airsoft serta replika senjata api ini menarik perhatian warga. Mereka unjuk aksi menembak sasaran yang dijejerkan di trotoar Lapangan Merdeka. Mereka juga mempersilakan warga untuk mencoba menembak. Tidak sedikit warga tertarik, bahkan beberapa wanita setengah baya juga ikut mencoba menembak di bawah arahan para pegiat FAI Medan itu.

Yang paling menarik perhatian sekaligus mendebarkan adalah atraksi menembak dua balon yang dipegang seseorang. Yang menembak maupun yang memegang balon tampak begitu tenang dan percaya diri. Hasilnya, tembakan tepat sasaran. Kedua balon meletus ditembus peluru.

Waketum FAI, Arbi Susilo Sudarman saat ditemui mengungkapkan, kehadiran mereka di ajang CFD ini untuk lebih mendekatkan olahraga airsoft ini kepada masyarakat, terutama di kalangan milenial. “Peminat olahraga airsoft di Medan kian meningkat seiring bertumbuhan club-club atau komunitas airsoft, di antaranya Special Tactical Unit, Jagoan Perkasa Indonesia, dan Medan Airsoft Communit,” paparnya.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pulungan Harahap diwakili Kabid Pembudayaan Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga, Muhammad Ilfan, mengatakan, pihak sengaja mengajak berbagai komunitas dan cabang-cabang olahraga untuk menyemarakkan CFD ini setiap minggunya.

Kehadiran komunitas dan cabang olahraga ini, lanjutnya, memberikan kontribusi yang cukup besar dalam membudayakan olahraga pada diri warga Medan.”Jadi selain menjaga lingkungan, mengurangi polusi udara, CFD ini juga menjadi ajang untuk membudayakan berolahraga pada diri warga Medan. Olahraga membuat sehat, warga sehat, negara pun kuat,” ucapnya.

Disebutkannya, dalam kegiatan ini, masyarakat bisa ikut senam, jalan, melihat berbagai atraksi dari komunitas olahraga rekreasi.”Dan kalau beruntung, bisa juga dapat hadiah dari doorprize di puncak acara. Hadiah pun menarik, ada sepeda, ada pula kulkas,” ungkapnya seraya mengajak masyarakat untuk tetap berolahraga di ajang CFD ini setiap minggunya.(map/ila)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Meskipun cuaca hujan gerimis di Minggu (22/1) pagi, namun tidak menghalangi masyarakat Medan mengikuti Car Free Day (CFD) yang digelar rutin Pemko Medan di seputaran Lapangan Merdeka. Selain menjadi sarana berolahraga bagi masyarakat, CFD juga menjadi tempat berbagai komunitas untuk berkumpul dan menampilkan aksinya.

Seperti komunitas Sepeda BMX yang rutin setiap minggunya datang dan mewarnai ajang CFD dengan menampilkan aksi freestyle BMX. Selain itu mereka juga dapat berolahraga sepeda berkeliling seputaran lapangan Merdeka dan bertemu dengan komunitas sepeda BMX lainnya.

Salah satu komunitas sepeda BMX, Old School BMX Medan, Putra mengungkapkan, ajang Car Free Day yang digelar Pemko Medan setiap minggunya ini sangat bagus dan positif. Oleh karenanya, ia menyambut baik CFD ini.

“Car Free Day ini kami sambut baik, karena kami dapat melakukan aktivitas BMX disini. Seperti di bulan Desember tahun 2022 kemarin kami menggelar Street Race di CFD dengan sumbangsih anggota Old School BMX Medan. Peserta yang ikut pun tidak dikenakan biaya,” ujarnya.

Dijelaskan Putra, komunitas Old School BMX Medan ini beranggotakan sekitar 70 orang dengan berbagai jenis merek sepeda BMX. Bahkan ada diantara anggota yang hobi mengkoleksi sepada BMX. “Setiap Minggu pagi kami anggota Old School BMX Medan selalu ke CFD. Berkumpul dan berolahraga sepeda bersama. Selain itu juga bertemu dengan komunitas BMX lainnya,” kata Putra.

Putra menambahkan, di Car Free Day, rekan-rekan Old School BMX biasanya menampilkan skill dasar dari Freestyle BMX, seperti Scorpio yakni menumpukan badan di setang sepeda dan Willy mengangkat ban sepeda. “Jika kami menampilkan freestyle BMX pasti banyak masyarakat yang ada di CFD menyaksikan. Bahkan ada juga masyarakat yang ingin bergabung dengan komunitas kami, karena kami terbuka pastinya akan diterima dengan syarat memiliki sepeda BMX. Selain itu ada juga orang Palembang yang lagi berkunjung ke Medan, melihat sepeda BMX ingat masa lalunya dan berniat juga untuk bergabung,” ungkapnya.

Putra pun berharap Pemko Medan dapat lebih memberikan perhatiannya kepada komunitas BMX dengan menyediakan fasilitas sarana dan mengikutsertakan mereka di setiap event. Apalagi salah satu anak Medan yang menjadi atlet dan memiliki nama baik di internasional. “Sebab saat ini terdapat atlet nasional sepeda BMX asal Medan yang sudah go internasional,” harapnya.

Salah satu atrasi lainnya, adalah atraksi menembak target yang ditampilkan oleh komunitas airsoft yang tergabung dalam Federasi Airsoft Indonesia (FAI) Medan. Atraksi FAI Medan ini berlangsung di Jalan Balai Kota, depan Hotel Grand Aston. Penampilan penghobi olahraga rekreasi dilengkapi dengan seragam airsoft serta replika senjata api ini menarik perhatian warga. Mereka unjuk aksi menembak sasaran yang dijejerkan di trotoar Lapangan Merdeka. Mereka juga mempersilakan warga untuk mencoba menembak. Tidak sedikit warga tertarik, bahkan beberapa wanita setengah baya juga ikut mencoba menembak di bawah arahan para pegiat FAI Medan itu.

Yang paling menarik perhatian sekaligus mendebarkan adalah atraksi menembak dua balon yang dipegang seseorang. Yang menembak maupun yang memegang balon tampak begitu tenang dan percaya diri. Hasilnya, tembakan tepat sasaran. Kedua balon meletus ditembus peluru.

Waketum FAI, Arbi Susilo Sudarman saat ditemui mengungkapkan, kehadiran mereka di ajang CFD ini untuk lebih mendekatkan olahraga airsoft ini kepada masyarakat, terutama di kalangan milenial. “Peminat olahraga airsoft di Medan kian meningkat seiring bertumbuhan club-club atau komunitas airsoft, di antaranya Special Tactical Unit, Jagoan Perkasa Indonesia, dan Medan Airsoft Communit,” paparnya.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pulungan Harahap diwakili Kabid Pembudayaan Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga, Muhammad Ilfan, mengatakan, pihak sengaja mengajak berbagai komunitas dan cabang-cabang olahraga untuk menyemarakkan CFD ini setiap minggunya.

Kehadiran komunitas dan cabang olahraga ini, lanjutnya, memberikan kontribusi yang cukup besar dalam membudayakan olahraga pada diri warga Medan.”Jadi selain menjaga lingkungan, mengurangi polusi udara, CFD ini juga menjadi ajang untuk membudayakan berolahraga pada diri warga Medan. Olahraga membuat sehat, warga sehat, negara pun kuat,” ucapnya.

Disebutkannya, dalam kegiatan ini, masyarakat bisa ikut senam, jalan, melihat berbagai atraksi dari komunitas olahraga rekreasi.”Dan kalau beruntung, bisa juga dapat hadiah dari doorprize di puncak acara. Hadiah pun menarik, ada sepeda, ada pula kulkas,” ungkapnya seraya mengajak masyarakat untuk tetap berolahraga di ajang CFD ini setiap minggunya.(map/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/