32 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Buruknya Drainase dan Jalan di Kelurahan Bahari, Margaret Desak Perbaiki Infrastruktur

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wakil Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Medan Margaret MS mendesak Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan segera memperbaiki infrastruktur di Kelurahan Bahari. Pasalnya, warga yang bermukim di kelurahan itu mengeluhkan kondisi infrastruktur yang buruk, terutama drainase yang tidak layak lagi.

BAGIKAN KUE: Wakil Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Medan Margaret MS membagikan kue kepada warga usai reses di Kelurahan Bahari, Medan Belawan.

“Saya minta Dinas PU minggu depan sudah harus mulai memperbaiki infrastruktur di Kelurahan Bahari,” tegas Margaret MS saat menyerap aspirasi warga pada Reses II Masa Sidang II DPRD Kota Medan, di Jalan Pulau Andalas Lingkungan 13, Kelurahan Bahari, Kecamatan Medan Belawan, Sabtu (20/3).

Sebelumnya, dalam reses yang turut dihadiri Kadis Perindustrian Medan Parlindungan Nasution para perwakilan dari Dinas Koperasi & UMKM, Dinas PU, Dinas Sosial, Kecamatan Medan Belawan dan Lurah Bahari, serta ratusan warga Kelurahan Bahari itu, para warga yang hadir mengeluhkan kondisi drainase dan gorong-gorong yang buruk sehingga tidak mampu lagi untuk menampung debit air.

Akibatnya, bila hujan turun, kawasan tersebut langsung tergenang banjir.

Begitu pula terakhir kondisi jalan di wilayah itu yang juga menjadi keluhan warga. Pasalnya banyak sekali jalan yang rusak, namun sama sekali tidak tersentuh perbaikan. Padahal warga telah berulangkali meminta untuk diperbaiki, namun hingga kini belum terealisasi. Menurut warga, buruknya infrastruktur tersebut sangat menyulitkan mereka.

Menjawab hal ini, perwakilan Dinas PU Medan yang hadir, mengatakan jika pihaknya akan segera meninjau lokasi infrastruktur yang butuh perbaikan. “Kami akan tinjau minggu depan,” katanya.

Mendengar jawaban ini, anggota DPRD Medan, Margaret MS langsung mendesak Dinas PU agar tidak lagi berlama-lama melakukan perbaikan. Sebab, kata Wakil Ketua Komisi I DPRD Medan ini, sebagian besar keluhan warga pada reses tersebut terkait dengan lambatnya pembangunan imfrastruktur. Oleh karena itu, dimasa kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution yang sangat serius membenahi infrastruktur, diharapkan OPD terkait dapat merealisasikannya. “Hari Senin saya minta alat berat dari Dinas PU harus sudah tiba di wilayah ini,” tegas Margaret lagi.

Sedangkan kepada aparatur pemerintah wilayah, Margaret meminta kerjasa manya untuk berkoordinasi dengan OPD terkait dalam membenahi infrastruktur yang bermasalah. “Semua keluhan dan aspirasi warga ini akan saya masukkan ke paripurna reses. Dan kepada OPD, khususnya Dinas PU, seluruh tanggapan kalian atas keluhan warga akan saya masukan ke e-Pokir untuk diprogramkan pengerjaannya. Tapi sudah harus dikerjakan ya, jangan ditunda lagi,” ungkapnya.

Sebelumnya, menurut Lurah Belawan Bahari, Sonang Saing, pihaknya sudah berapa kali mengajukan permohonan pembenahan terhadap parit di Kelurahan Bahari, tapi hingga kini tidak ada tindak lanjut dari OPD terkait. “Kami harap permohonan perbaikan drainase segeralah ditindaklanjuti. Begitu juga dengan warga, marilah kita gotong-royong membersihkan lingkungan terutama parit, agar lingkungan kita bersih dan tidak rawan banjir,” ujarnya. (map/ila)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wakil Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Medan Margaret MS mendesak Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan segera memperbaiki infrastruktur di Kelurahan Bahari. Pasalnya, warga yang bermukim di kelurahan itu mengeluhkan kondisi infrastruktur yang buruk, terutama drainase yang tidak layak lagi.

BAGIKAN KUE: Wakil Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Medan Margaret MS membagikan kue kepada warga usai reses di Kelurahan Bahari, Medan Belawan.

“Saya minta Dinas PU minggu depan sudah harus mulai memperbaiki infrastruktur di Kelurahan Bahari,” tegas Margaret MS saat menyerap aspirasi warga pada Reses II Masa Sidang II DPRD Kota Medan, di Jalan Pulau Andalas Lingkungan 13, Kelurahan Bahari, Kecamatan Medan Belawan, Sabtu (20/3).

Sebelumnya, dalam reses yang turut dihadiri Kadis Perindustrian Medan Parlindungan Nasution para perwakilan dari Dinas Koperasi & UMKM, Dinas PU, Dinas Sosial, Kecamatan Medan Belawan dan Lurah Bahari, serta ratusan warga Kelurahan Bahari itu, para warga yang hadir mengeluhkan kondisi drainase dan gorong-gorong yang buruk sehingga tidak mampu lagi untuk menampung debit air.

Akibatnya, bila hujan turun, kawasan tersebut langsung tergenang banjir.

Begitu pula terakhir kondisi jalan di wilayah itu yang juga menjadi keluhan warga. Pasalnya banyak sekali jalan yang rusak, namun sama sekali tidak tersentuh perbaikan. Padahal warga telah berulangkali meminta untuk diperbaiki, namun hingga kini belum terealisasi. Menurut warga, buruknya infrastruktur tersebut sangat menyulitkan mereka.

Menjawab hal ini, perwakilan Dinas PU Medan yang hadir, mengatakan jika pihaknya akan segera meninjau lokasi infrastruktur yang butuh perbaikan. “Kami akan tinjau minggu depan,” katanya.

Mendengar jawaban ini, anggota DPRD Medan, Margaret MS langsung mendesak Dinas PU agar tidak lagi berlama-lama melakukan perbaikan. Sebab, kata Wakil Ketua Komisi I DPRD Medan ini, sebagian besar keluhan warga pada reses tersebut terkait dengan lambatnya pembangunan imfrastruktur. Oleh karena itu, dimasa kepemimpinan Wali Kota Medan Bobby Nasution yang sangat serius membenahi infrastruktur, diharapkan OPD terkait dapat merealisasikannya. “Hari Senin saya minta alat berat dari Dinas PU harus sudah tiba di wilayah ini,” tegas Margaret lagi.

Sedangkan kepada aparatur pemerintah wilayah, Margaret meminta kerjasa manya untuk berkoordinasi dengan OPD terkait dalam membenahi infrastruktur yang bermasalah. “Semua keluhan dan aspirasi warga ini akan saya masukkan ke paripurna reses. Dan kepada OPD, khususnya Dinas PU, seluruh tanggapan kalian atas keluhan warga akan saya masukan ke e-Pokir untuk diprogramkan pengerjaannya. Tapi sudah harus dikerjakan ya, jangan ditunda lagi,” ungkapnya.

Sebelumnya, menurut Lurah Belawan Bahari, Sonang Saing, pihaknya sudah berapa kali mengajukan permohonan pembenahan terhadap parit di Kelurahan Bahari, tapi hingga kini tidak ada tindak lanjut dari OPD terkait. “Kami harap permohonan perbaikan drainase segeralah ditindaklanjuti. Begitu juga dengan warga, marilah kita gotong-royong membersihkan lingkungan terutama parit, agar lingkungan kita bersih dan tidak rawan banjir,” ujarnya. (map/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/