TANGERANG SELATAN, SUMUTPOS.CO – Seorang wanita yang disebut-sebut bernama Margaretha Nainggolan dikabarkan meninggal setelah mengikuti aksi yang berujung rusuh 22 Mei lalu. Informasi itu tersebar viral di media sosial. Seperti apa faktanya?
Informasi tersebut tersebar viral di media sosial Twitter.
Akun Twitter @Sabilussalam2 adalah yang menyebarkan informasi soal ‘kematian
Margaretha Nainggolan’ itu.
“RIP… selamat jalan sahabat perjuangan Margaretha Nainggolan, semoga tenang di Surga NYA… Terima kasih atas perjuanganmu untuk kita semua, walaupun kita berbeda keyakinan demi membela ketidakadilan kejahatan dan kecurangan… Almarhumah ini meninggal kemarin pkl 19:15,” cuit Sabilussalam2, Jumat (24/5/2019).
Akun Twitter itu juga mem-posting foto seorang wanita
berbaju warna hitam pada cuitannya itu. Namun ternyata sosok dalam foto itu
bukanlah Margaretha, melainkan Febina Priscila.
“Saya mau mengklarifikasi atas meninggalnya seorang
bernama Margaretha ke media sosial dan online. Saya Febina Priscila, saya ibu
rumah tangga dan saya Puji Tuhan masih hidup dan saya sekarang mengadukan
penggunaan foto saya tanpa izin dan tidak benar di pemberitaan media sosial ke
Polres Tangerang Selatan,” beber Febina.
Dimintai konfirmasi secara terpisah, Kasat Reskrim Polres
Tangerang Selatan AKP Alexander Yurikho mengatakan pihaknya telah menerima
aduan dari Febina tersebut.
“(Febina) mengadu ke Polres Tangsel, tadi siang,” kata Alexander saat dihubungi detikcom, Jumat (24/5). (DTC)
TANGERANG SELATAN, SUMUTPOS.CO – Seorang wanita yang disebut-sebut bernama Margaretha Nainggolan dikabarkan meninggal setelah mengikuti aksi yang berujung rusuh 22 Mei lalu. Informasi itu tersebar viral di media sosial. Seperti apa faktanya?
Informasi tersebut tersebar viral di media sosial Twitter.
Akun Twitter @Sabilussalam2 adalah yang menyebarkan informasi soal ‘kematian
Margaretha Nainggolan’ itu.
“RIP… selamat jalan sahabat perjuangan Margaretha Nainggolan, semoga tenang di Surga NYA… Terima kasih atas perjuanganmu untuk kita semua, walaupun kita berbeda keyakinan demi membela ketidakadilan kejahatan dan kecurangan… Almarhumah ini meninggal kemarin pkl 19:15,” cuit Sabilussalam2, Jumat (24/5/2019).
Akun Twitter itu juga mem-posting foto seorang wanita
berbaju warna hitam pada cuitannya itu. Namun ternyata sosok dalam foto itu
bukanlah Margaretha, melainkan Febina Priscila.
“Saya mau mengklarifikasi atas meninggalnya seorang
bernama Margaretha ke media sosial dan online. Saya Febina Priscila, saya ibu
rumah tangga dan saya Puji Tuhan masih hidup dan saya sekarang mengadukan
penggunaan foto saya tanpa izin dan tidak benar di pemberitaan media sosial ke
Polres Tangerang Selatan,” beber Febina.
Dimintai konfirmasi secara terpisah, Kasat Reskrim Polres
Tangerang Selatan AKP Alexander Yurikho mengatakan pihaknya telah menerima
aduan dari Febina tersebut.
“(Febina) mengadu ke Polres Tangsel, tadi siang,” kata Alexander saat dihubungi detikcom, Jumat (24/5). (DTC)