25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

40 Calon Direksi Jalani Tes Kepemimpinan

MEDAN- Tim penguji dari Universitas Sumatera Utara (USU) akan melakukan pelatihan kepemimpinan terhadap 40 calon Direksi Perusahaan Daerah Kota Medan yang lulus fit and proper test. Dari pelatihan kepemimpinan itu, akan dijaring 30 nama yang akan menduduki posisi direksi di tiga perusahaan daerah milik Pemko Medan itu.

“Tim dari USU sebagai penilai akan menyeleksi dan akan menentukan 30 orang saja. Berarti 10 orang akan gugur,” ujar Plt Direktur Operasional PD Pasar Irwan Ritonga, Rabu (24/8) siang.

Dijelaskan Irwan, sebelumnya 59 calon mengikuti fit and propertest di USU. Dari hasil uji kelayakan itu, 40 orang dinyatakan lulus dan akan mengikuti pelatihan kepemimpinan dan diberikan pencerahan oleh Kepala Bapedda Kota Medan.

“Pelatihan kepemimpinan dilakukan agar tidak terulang lagi seperti yang kemarin, ke-10 Direktur PD itu dipecat semuanya. Jadi kita harus benar-benar menyeleksi ke-10 calon PD tersebut,” ucapnya lagi.

Dikatakannya, pelatihan kepemimpinan tersebut akan dlaksanakan pada 8, 9 dan 10 September 2011 dengan berbagai pengujian serta pencerahan terhadap ke 40 orang calon Direksi. “Itu dilakukan untuk mentukan bagaimana PD Pasar, PD Pembangunan dan PD Rumah Potong Hewan (RPH) kedepannya bagaimana. Setelah itu Pemko Medan akan melakukan pelantikan terhadap ke-10 Direktur PD yang sudah final,” bebernya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua komisi C DPRD Medan, Jumadi mengatakan kalau Dewan mendesak Pemko Medan untuk segera melantik Direktur Direksi BUMD tersebut. “Kita sudah mendesak agar pelantikan itu agar segera dilaksanakan, itu untuk meningkatkan kinerja dan kualitas. Selama ini persoalan itu ditunggu pasar itu sendiri agar melahirkan pemimpin yang berkualitas,” kata Jumadi.

Menurutnya, pelatihan kepemimpinan yang dilakukan Pemko Medan melalui USU dan Bapedda Medan jangan menjadikan momentum untuk menghambat dan memperpanjang waktu. “USU yang lebih memahami dan mempunyai teknis dilapangan mempunyai pakar harus mempunyai kejernihan dalam pengujian yang dilakukan agar jangan memperlambat pelantikan itu,” harapnya.(adl)

MEDAN- Tim penguji dari Universitas Sumatera Utara (USU) akan melakukan pelatihan kepemimpinan terhadap 40 calon Direksi Perusahaan Daerah Kota Medan yang lulus fit and proper test. Dari pelatihan kepemimpinan itu, akan dijaring 30 nama yang akan menduduki posisi direksi di tiga perusahaan daerah milik Pemko Medan itu.

“Tim dari USU sebagai penilai akan menyeleksi dan akan menentukan 30 orang saja. Berarti 10 orang akan gugur,” ujar Plt Direktur Operasional PD Pasar Irwan Ritonga, Rabu (24/8) siang.

Dijelaskan Irwan, sebelumnya 59 calon mengikuti fit and propertest di USU. Dari hasil uji kelayakan itu, 40 orang dinyatakan lulus dan akan mengikuti pelatihan kepemimpinan dan diberikan pencerahan oleh Kepala Bapedda Kota Medan.

“Pelatihan kepemimpinan dilakukan agar tidak terulang lagi seperti yang kemarin, ke-10 Direktur PD itu dipecat semuanya. Jadi kita harus benar-benar menyeleksi ke-10 calon PD tersebut,” ucapnya lagi.

Dikatakannya, pelatihan kepemimpinan tersebut akan dlaksanakan pada 8, 9 dan 10 September 2011 dengan berbagai pengujian serta pencerahan terhadap ke 40 orang calon Direksi. “Itu dilakukan untuk mentukan bagaimana PD Pasar, PD Pembangunan dan PD Rumah Potong Hewan (RPH) kedepannya bagaimana. Setelah itu Pemko Medan akan melakukan pelantikan terhadap ke-10 Direktur PD yang sudah final,” bebernya.

Menanggapi hal tersebut, Ketua komisi C DPRD Medan, Jumadi mengatakan kalau Dewan mendesak Pemko Medan untuk segera melantik Direktur Direksi BUMD tersebut. “Kita sudah mendesak agar pelantikan itu agar segera dilaksanakan, itu untuk meningkatkan kinerja dan kualitas. Selama ini persoalan itu ditunggu pasar itu sendiri agar melahirkan pemimpin yang berkualitas,” kata Jumadi.

Menurutnya, pelatihan kepemimpinan yang dilakukan Pemko Medan melalui USU dan Bapedda Medan jangan menjadikan momentum untuk menghambat dan memperpanjang waktu. “USU yang lebih memahami dan mempunyai teknis dilapangan mempunyai pakar harus mempunyai kejernihan dalam pengujian yang dilakukan agar jangan memperlambat pelantikan itu,” harapnya.(adl)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/