30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Mahasiswa UMSU Jualan Cewek via BBM

Foto: Well/PM Wakasat Reskrim Polresta Medan AKP Victor Zilliwu, saat menginterogasi Qori (tengah).
Foto: Well/PM
Wakasat Reskrim Polresta Medan AKP Victor Zilliwu, saat menginterogasi Qori (tengah).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Seorang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), memanfaatkan blackberry messenger (BBM) untuk memperdagangkan wanita-wanita cantik kepada pria hidung belang. Namanya Qori Manda Lubis alias Qory. Aksi pria kemayu berusia 23 tahun ini dihentikan polisi, Rabu (24/9) sore.

Penangkapan warga Jalan Bukit Barisan, Simpang Jalan Gunung Mas, Medan dari Hotel Grand Angkasa itu bermula dari penyamaran tim undercover Unit Judi Sila Polresta Medan. Saat itu, melalui BBM petugas berhasil membujuk Qory untuk menyediakan cewek cantik untuk menemani di dalam kamar hotel.

“Awalnya kita berhasil masuk ke grup Blackberry Messenger yang dikendalikan tersangka. Dari situ, kita melakukan penyamaran,” kata Kanit Judi Sila AKP Martusah Tobing.

Petugas yang melakukan penyamaran berhasil menjalin komunikasi dengan Qory. Dari perbincangan via BBM itu, Qory mengaku mampu menyiapkan wanita cantik untuk menjadi pemuas nafsu para pria hidung belang dengan tarif mulai Rp 2 juta.

Tim penyamaran Unit Judi Sila pun menyetujui harga Qory dan meminta segera diantar ke kamar Hotel Grand Angkasa.

Benar saja, waria yang tercatat sebagai mahasiswa jurusan Akuntansi UMSU ini datang bersama seorang wanita cantik bertubuh sexy, berambut panjang serta berkulit putih. Wanita cantik yang menurut petugas bernama Maylin (25) itu dibanderol seharga Rp 2 juta oleh Qory.

Setelah menyerahkan uang Rp 2 juta, akhirnya petugas menangkap Qory begitu pula si cewek cantik. “Pas kelihatan mereka datang, kita serahkan uangnya. Terus kita tangkap, karena ’kan sudah terbukti ada praktik trafficking,” tambah Martusah.

Qory pun tak mampu mengelak profesinya sebagai penjual cewek-cewek cantik untuk memberikan jasa seks. “Ya sudahlah, mau apalagi. Memang gitulah bang,” kata Qory dengan nada lembut bak wanita.

 

Satu Cewek Dapat Rp500 Ribu

Dijelaskan Qory, dirinya hanya berkomunikasi via BBM untuk para pelanggannya. Aktifitas ini sudah 3 tahun digelutinya setelah banyak mengenal artis-artis figuran ibukota yang kerap berkunjung ke Medan.

“Sudah 3 tahun bang, ya karena banyak kenal temen-temen dari Jakarta. Artis-artis belum begitu tenar. Dari mereka punya banyak teman, dan mulai jalani bisnis ini bang,” katanya lagi.

Qory mengaku memiliki 30 anggota (wanita cantik) yang siap didatangkan untuk melayani jasa seksual para pria pencari kenikmatan. Grup BBM-nya sangat tertutup dan tak bisa terendus. “Aku ada 30 cewek cantik bang, mau dari Medan sama dari luar kota, dari Jakarta juga ada,” katanya.

Biasanya, Qory bisa mendatangkan wanita cantik sesuai permintaan pelanggan asalkan harga yang diminta itu sesuai. Dari setiap pelayanan seksual, Qory mengaku mendapat Rp 500 ribu. “Kalau cocok, ya bisa didatangkan bang. Biasanya harganya Rp 2 juta. Dari situ aku dapatnya Rp 500 ribu aja kok, selebihnya ya sama ceweknya lah,” katanya menjelaskan.

Ditanyai apakah kalangan pejabat pernah memesan wanita darinya, Qory mengaku biasanya hanya para pria tua asal luar kota yang berkunjung ke Medan. “Pejabat itu siapa bang? Tak pernah. Sering om-om yang datang dari luar kota ke Medan. Itu yang sering kita layani,” katanya menjelaskan.

Masih menurutnya, jika ia kerap mengantarkan wanita cantik pemuas nafsu birahi kaum adam tersebut ke hotel-hotel berbintang seperti Hotel Grand Angkasa, Hotel Grand Aston, Swiss Belhotel, Hotel JW Marriot. “Biasanya di hotel-hotel berbintang bang. Ke situ aku sendiri yang mengantar. Tapi kali ini apes,” katanya lagi.

Sementara itu Wakasat Reskrim Polresta Medan AKP Victor Zilliwu mengatakan jika tersangka dijerat Pasal 2, Pasal 10 UU RI No 21 Tahun 2007. “Kita jerat pasal 2, Pasal 10 UU RI No 21 Tahun 2007, ancaman hukuman 5 tahun penjara ya,” katanya. (wel/bd)

Foto: Well/PM Wakasat Reskrim Polresta Medan AKP Victor Zilliwu, saat menginterogasi Qori (tengah).
Foto: Well/PM
Wakasat Reskrim Polresta Medan AKP Victor Zilliwu, saat menginterogasi Qori (tengah).

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Seorang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), memanfaatkan blackberry messenger (BBM) untuk memperdagangkan wanita-wanita cantik kepada pria hidung belang. Namanya Qori Manda Lubis alias Qory. Aksi pria kemayu berusia 23 tahun ini dihentikan polisi, Rabu (24/9) sore.

Penangkapan warga Jalan Bukit Barisan, Simpang Jalan Gunung Mas, Medan dari Hotel Grand Angkasa itu bermula dari penyamaran tim undercover Unit Judi Sila Polresta Medan. Saat itu, melalui BBM petugas berhasil membujuk Qory untuk menyediakan cewek cantik untuk menemani di dalam kamar hotel.

“Awalnya kita berhasil masuk ke grup Blackberry Messenger yang dikendalikan tersangka. Dari situ, kita melakukan penyamaran,” kata Kanit Judi Sila AKP Martusah Tobing.

Petugas yang melakukan penyamaran berhasil menjalin komunikasi dengan Qory. Dari perbincangan via BBM itu, Qory mengaku mampu menyiapkan wanita cantik untuk menjadi pemuas nafsu para pria hidung belang dengan tarif mulai Rp 2 juta.

Tim penyamaran Unit Judi Sila pun menyetujui harga Qory dan meminta segera diantar ke kamar Hotel Grand Angkasa.

Benar saja, waria yang tercatat sebagai mahasiswa jurusan Akuntansi UMSU ini datang bersama seorang wanita cantik bertubuh sexy, berambut panjang serta berkulit putih. Wanita cantik yang menurut petugas bernama Maylin (25) itu dibanderol seharga Rp 2 juta oleh Qory.

Setelah menyerahkan uang Rp 2 juta, akhirnya petugas menangkap Qory begitu pula si cewek cantik. “Pas kelihatan mereka datang, kita serahkan uangnya. Terus kita tangkap, karena ’kan sudah terbukti ada praktik trafficking,” tambah Martusah.

Qory pun tak mampu mengelak profesinya sebagai penjual cewek-cewek cantik untuk memberikan jasa seks. “Ya sudahlah, mau apalagi. Memang gitulah bang,” kata Qory dengan nada lembut bak wanita.

 

Satu Cewek Dapat Rp500 Ribu

Dijelaskan Qory, dirinya hanya berkomunikasi via BBM untuk para pelanggannya. Aktifitas ini sudah 3 tahun digelutinya setelah banyak mengenal artis-artis figuran ibukota yang kerap berkunjung ke Medan.

“Sudah 3 tahun bang, ya karena banyak kenal temen-temen dari Jakarta. Artis-artis belum begitu tenar. Dari mereka punya banyak teman, dan mulai jalani bisnis ini bang,” katanya lagi.

Qory mengaku memiliki 30 anggota (wanita cantik) yang siap didatangkan untuk melayani jasa seksual para pria pencari kenikmatan. Grup BBM-nya sangat tertutup dan tak bisa terendus. “Aku ada 30 cewek cantik bang, mau dari Medan sama dari luar kota, dari Jakarta juga ada,” katanya.

Biasanya, Qory bisa mendatangkan wanita cantik sesuai permintaan pelanggan asalkan harga yang diminta itu sesuai. Dari setiap pelayanan seksual, Qory mengaku mendapat Rp 500 ribu. “Kalau cocok, ya bisa didatangkan bang. Biasanya harganya Rp 2 juta. Dari situ aku dapatnya Rp 500 ribu aja kok, selebihnya ya sama ceweknya lah,” katanya menjelaskan.

Ditanyai apakah kalangan pejabat pernah memesan wanita darinya, Qory mengaku biasanya hanya para pria tua asal luar kota yang berkunjung ke Medan. “Pejabat itu siapa bang? Tak pernah. Sering om-om yang datang dari luar kota ke Medan. Itu yang sering kita layani,” katanya menjelaskan.

Masih menurutnya, jika ia kerap mengantarkan wanita cantik pemuas nafsu birahi kaum adam tersebut ke hotel-hotel berbintang seperti Hotel Grand Angkasa, Hotel Grand Aston, Swiss Belhotel, Hotel JW Marriot. “Biasanya di hotel-hotel berbintang bang. Ke situ aku sendiri yang mengantar. Tapi kali ini apes,” katanya lagi.

Sementara itu Wakasat Reskrim Polresta Medan AKP Victor Zilliwu mengatakan jika tersangka dijerat Pasal 2, Pasal 10 UU RI No 21 Tahun 2007. “Kita jerat pasal 2, Pasal 10 UU RI No 21 Tahun 2007, ancaman hukuman 5 tahun penjara ya,” katanya. (wel/bd)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/