MEDAN-Lembaga Pelatihan dan Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal (LPP PAUDNI) Sumut studi banding ke Malaysia dan Singapura pada 19 hingga 26 Februari 2013.
Dalam rangkaian kegiatan tersebut, LPP PAUDNI mengunjungi beberapa Taska (Taman Sebelum Kanak-kanak) dan Tadika (Taman Pendidikan Kanak-kanak). Di antaranya Taska dan Tadika Murni serta Tadika Universitas Malaya di Malaysia, Tadika An Nur di Singapura, serta Lembaga Pelatihan Guru Taska dan Tadika di Seremban Negeri Sembilan.
Ketua LPP PAUDNI Sumut Indra Prawira ST menjelaskan, studi banding bertujuan untuk mengeksplorasi berbagai keunggulan dan hal positif dalam penyelenggaraan PAUDNI di negeri jiran. “Diharapkan ini dapat menjadi inspirasi, motivasi dan energi positif untuk mengembangkan PAUDNI di Sumut,” ungkap Indra yang didampingi Wakil Ketua Abdul Manaf SH MH dan Abdullah SPd, Sekretaris Yahmin BBA serta Bendahara Dewi Isnaini SPd.
Indra melanjutkan, kegiatan ini juga untuk merintis kerjasama yang lebih strategis di masa mendatang, baik dalam pengembangan SDM pendidik dan tenaga kependidikan, sistem pendidikan pembelajaran dan lainnya.
Niatan ini disambut baik Ketua Persatuan Taska dan Tadika Negeri Sembilan Hj Rosita. Bahkan dalam waktu dekat ia dan beberapa guru merencanakan berkunjung ke Medan untuk saling bertukar informasi dan kerjasama yang lebih intensif.
Sementara itu, Kabid PNFI dan PAUD Disdiksu Bambang Siswanto SE yang mendampingi kegiatan tersebut mengharapkan agar usai studi banding, LPP PAUDNI dapat menyusun berbagai formula positif pembelajaran yang dapat disosialisasikan ke seluruh pendidik dan tenaga kependidikan PAUDNI di Sumatera Utara. (adz)