31 C
Medan
Sunday, June 30, 2024

PD Pasar & BPBD Sterilkan Pasar dari Corona, 21 Pasar Disemprot Disinfektan

SEMPROT: Salah satu pasar tradisional di Kota Medan dillakukan penyemprotan disinfektan untuk pencegahan virus Corona.
SEMPROT: Salah satu pasar tradisional di Kota Medan dillakukan penyemprotan disinfektan untuk pencegahan virus Corona.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kota Medan dibantu Badan Penanggulangan Becana Daerah (BPBD) Kota Medan, melakukan penyemprotan di-sinfektan di 21 pasar dari 53 pasar yang ada di Kota Medan pada Rabu (25/3) kemarin. Hal ini dilakukan untuk menste-rilkan pasar dari penyebaran Covid-19 (Corona).

Plt Dirut PD Pasar Kota Medan, Nasib S.Sos Msi mengatakan, adapun pasar-pasar yang dilakukan penyemprotan disinfektan yaitu; Tim 1 melakukan penyemprotan di Pasar Bakti (Jalan AR Hakim), Pasar Halat (Jalan Halat), Pasar Sukaramai (Jalan AR Hakim), Pusat Pasar, Pasar Sambu (Jalan Riau) Pasar Sambas (Jalan Sisingamangaraja/Sambas) dan Pasar Kemiri (Jalan Sisingamangaraja/Kemiri).

Kemudian, Tim 2 melakukan penyemprotan di Pasar Kampung Baru, Pasar Kwala Bekala, Pasar Simalingkar, Pasar Induk, Pasar Bulan, Pasar Muara Takus dan Pasar Sei Sikambing.

Sedangkan tim 3 melakukan penyemprotan di Pasar Petisah Tahap II, Pasar Petisah Tahap I dan Kantor PD Pasar, Pasar Kampunglalang, Pasar Sunggal, Pasar Helvetia, Pasar Glugur dan Pasar Sentosa Baru. “Penyemprotan kita bagi menjadi tiga tim,” papar Nasib.

Nasib tak menampik kalau aktivitas jual beli atau perdagangan di 53 pasar di Kota Medan mengalami penurunan akibat wabah corona. “Secara keseluruhan ya jelas, proses jual beli di pasar-pasar memang menurun cukup signifikan,” ungkapnya.

Dikatakan Gelora, hal itu terjadi sebab banyaknya para pedagang yang memilih untuk tidak berjualan dan memilih berdiam diri di rumah masing-masing. Di sisi lain, para pembeli juga lebih memilih untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari saja di warung-warung terdekat dari rumahnya. (map/ila)

SEMPROT: Salah satu pasar tradisional di Kota Medan dillakukan penyemprotan disinfektan untuk pencegahan virus Corona.
SEMPROT: Salah satu pasar tradisional di Kota Medan dillakukan penyemprotan disinfektan untuk pencegahan virus Corona.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kota Medan dibantu Badan Penanggulangan Becana Daerah (BPBD) Kota Medan, melakukan penyemprotan di-sinfektan di 21 pasar dari 53 pasar yang ada di Kota Medan pada Rabu (25/3) kemarin. Hal ini dilakukan untuk menste-rilkan pasar dari penyebaran Covid-19 (Corona).

Plt Dirut PD Pasar Kota Medan, Nasib S.Sos Msi mengatakan, adapun pasar-pasar yang dilakukan penyemprotan disinfektan yaitu; Tim 1 melakukan penyemprotan di Pasar Bakti (Jalan AR Hakim), Pasar Halat (Jalan Halat), Pasar Sukaramai (Jalan AR Hakim), Pusat Pasar, Pasar Sambu (Jalan Riau) Pasar Sambas (Jalan Sisingamangaraja/Sambas) dan Pasar Kemiri (Jalan Sisingamangaraja/Kemiri).

Kemudian, Tim 2 melakukan penyemprotan di Pasar Kampung Baru, Pasar Kwala Bekala, Pasar Simalingkar, Pasar Induk, Pasar Bulan, Pasar Muara Takus dan Pasar Sei Sikambing.

Sedangkan tim 3 melakukan penyemprotan di Pasar Petisah Tahap II, Pasar Petisah Tahap I dan Kantor PD Pasar, Pasar Kampunglalang, Pasar Sunggal, Pasar Helvetia, Pasar Glugur dan Pasar Sentosa Baru. “Penyemprotan kita bagi menjadi tiga tim,” papar Nasib.

Nasib tak menampik kalau aktivitas jual beli atau perdagangan di 53 pasar di Kota Medan mengalami penurunan akibat wabah corona. “Secara keseluruhan ya jelas, proses jual beli di pasar-pasar memang menurun cukup signifikan,” ungkapnya.

Dikatakan Gelora, hal itu terjadi sebab banyaknya para pedagang yang memilih untuk tidak berjualan dan memilih berdiam diri di rumah masing-masing. Di sisi lain, para pembeli juga lebih memilih untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari saja di warung-warung terdekat dari rumahnya. (map/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/