MEDAN, SUMUTPOS.CO โ Anggota MPR RI Hidayatullah berharap, semboyan Bhinneka Tunggal Ika tak sebatas pemanis saja, tapi harus dipraktekkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Harapan itu disampaikan Hidayatullah ketika malaksanakan sosialisasi 4 Pilar MPR RI di Hotel Madani Medan, Jalan Sisingamangaraja, Rabu (22/3/2023).
Menurut politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, di dalam kehidupan bernegara, semboyan Bhinneka Tunggal Ika memiliki tujuan penting yang kemudian bisa diamalkan dalam kehidupan sehari hari. โโContoh sederhana yang bisa kita lakukan sebagai warga negara yang baik adalah toleransi dalam beragama. Yang tidak berpuasa, menghormati orang yang sedang berpuasa, bukan malah sebaliknya. Kita ingin semboyan Bhineka Tunggal Ika tidak hanya dijadikan pemanis semata, tetapi harus dipraktekkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, โ jelas tokoh Ekonomi Syariah Sumatera Utara ini.
Mantan anggota DPRD Sumut ini juga menyinggung soal rencana kedatangan Timnas Israel ke Indonesia pada Mei mendatang dalam event Piala Dunia U-20. โKehadiran Timnas Israel jelas-jelas bertentangan dengan UUD NRI Tahun 1945, dimana pada alinea pertama yang berbunyi: โBahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan diatas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilanโ.
โSaya pribadi menolak kedatangan Timnas Israel ke Indonesiaโ tegas Hidayatullah.
Dalam paparannya, Hidayatullah juga menjelaskan 4 Pilar MPR RI mencakup beberapa point krusial diantaranya, Pancasila sebagai Ideologi Dasar Negara, UUD NRI Tahun 1945 sebagai konstitusi negara dan ketetapan MPR, NKRI sebagai bentuk negara dan Bhineka Tunggal Ika sebagai semboyan negara yang harus dipertahankan dan diela bersama. (rel/adz)