25 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Paska Pembacokan, Dua Kelompok Warga di Belawan Bentrok

BELAWAN- Pasca pembacokan terhadap, Samson (17) oleh tiga pria berkelewang, bentrokan antar dua kelompok warga di Jalan TM Pahlawan Kelurahan Belawan I Kecamatan Medan kota Belawan, Jumat (25/5) malam, kembali pecah. Meski dalam aksi saling lempar benda keras antar warga Lorong di Belawan Lama dan Gudang Arang, Belawan itu tidak menimbulkan korban jiwa, namun beberapa rumah warga mengalami kerusakan akibat terkenal sasaran lemparan batu.
Informasi dihimpun sumut pos menyebutkan, peristiwa bentrokan yang sebelumnya sempat mereda itu terjadi setelah salah satu kelompok warga melakukan aksi pelemparan batu ke arah lawannya. Tak berselang lama pertikaian antar warga pun terjadi disekitar areal TPU di Jalan TM Pahlawan, Belawan.

“Kami tak tahu persis siapa yang memulai, hanya saja bentrokan ini kembali terjadi setelah sebelumnya salah seorang pemuda warga Lorong Kenanga Belawan Lama dibacok duluan oleh tiga pemuda disebut-sebut warga Gudang Arang, Belawan,” ujar, Nur (30) salah seorang warga Belawan Lama.

Mengetahui bentrokan antar warga kembali pecah, beberapa personil kepolisian yang telah tiga bulan ditempatkan dikawasan tersebut untuk melakukan penjagaan paska bentrokan yang terjadi sebelumnya, selanjutnya berkoordinasi dengan Polsekta Belawan Polres Pelabuhan Belawan untuk penambahan personil.

“Bentrokan baru berhenti begitu penambahan personil polisi tiba, kedua kelompok warga yang terlibat perang langsung melarikan diri,” tutur dia.
Meski bentrokan antar dua kelompok warga tak menimbulkan korban jiwa, namun beberapa rumah warga di Lorong Papan Belawan Lama mengalami kerusakan akibat aksi pelemparan batu. Umumnya, kerusakan terjadi pada bagian dinding dan atap rumah warga yang berada disekitar pinggiran jalan tak jauh dari lokasi bentrokan.

Diketahui, pecahnya kembali pertikaian antar warga di Belawan ini diduga dipicu oleh tindakan penganiayaan menggunakan senjata tajam (sajam) dialami korban, Samson warga Lingkungan 27 Lorong Kenanga, Belawan dilakukan oleh tiga orang pemuda di TPU Jalan TM Pahlawan, Belawan. Saat itu korban yang sedang berada disekitar perkuburan bersama temannya dibacok para pelaku menggunakan kelewang hingga kritis.

Kapolsekta Belawan, Kompol Bambang Hariono ketika dihubungi mengatakan, untuk mengantisipasi kembali terjadinya peristiwa bentrokan antar warga itu sejumlah personilnya dibantu petugas dari Polres Pelabuhan Belawan saat ini telah disiagakan guna melakukan pengamanan.”Personil baik dari Polsek maupun Polres saat ini berada disekitar TKP untuk melakukan pengamanan, kita menghimbau agar warga untuk tidak kembali terlibat keributan,” kata, Bambang.
Sementara, terkait tindakan penganiayaan menggunakan senjata tajam dialami slah seorang warga, Bamabang menjelaskan kalau kasus dimaksud kini ditangani petugas Polres Pelabuhan Belawan.”Kasus penganiayaan itu ditangani polres untuk diproses lebih lanjut, sedangkan pelaku masih dalam pengejaran,” tandasnya.(mag-17)

BELAWAN- Pasca pembacokan terhadap, Samson (17) oleh tiga pria berkelewang, bentrokan antar dua kelompok warga di Jalan TM Pahlawan Kelurahan Belawan I Kecamatan Medan kota Belawan, Jumat (25/5) malam, kembali pecah. Meski dalam aksi saling lempar benda keras antar warga Lorong di Belawan Lama dan Gudang Arang, Belawan itu tidak menimbulkan korban jiwa, namun beberapa rumah warga mengalami kerusakan akibat terkenal sasaran lemparan batu.
Informasi dihimpun sumut pos menyebutkan, peristiwa bentrokan yang sebelumnya sempat mereda itu terjadi setelah salah satu kelompok warga melakukan aksi pelemparan batu ke arah lawannya. Tak berselang lama pertikaian antar warga pun terjadi disekitar areal TPU di Jalan TM Pahlawan, Belawan.

“Kami tak tahu persis siapa yang memulai, hanya saja bentrokan ini kembali terjadi setelah sebelumnya salah seorang pemuda warga Lorong Kenanga Belawan Lama dibacok duluan oleh tiga pemuda disebut-sebut warga Gudang Arang, Belawan,” ujar, Nur (30) salah seorang warga Belawan Lama.

Mengetahui bentrokan antar warga kembali pecah, beberapa personil kepolisian yang telah tiga bulan ditempatkan dikawasan tersebut untuk melakukan penjagaan paska bentrokan yang terjadi sebelumnya, selanjutnya berkoordinasi dengan Polsekta Belawan Polres Pelabuhan Belawan untuk penambahan personil.

“Bentrokan baru berhenti begitu penambahan personil polisi tiba, kedua kelompok warga yang terlibat perang langsung melarikan diri,” tutur dia.
Meski bentrokan antar dua kelompok warga tak menimbulkan korban jiwa, namun beberapa rumah warga di Lorong Papan Belawan Lama mengalami kerusakan akibat aksi pelemparan batu. Umumnya, kerusakan terjadi pada bagian dinding dan atap rumah warga yang berada disekitar pinggiran jalan tak jauh dari lokasi bentrokan.

Diketahui, pecahnya kembali pertikaian antar warga di Belawan ini diduga dipicu oleh tindakan penganiayaan menggunakan senjata tajam (sajam) dialami korban, Samson warga Lingkungan 27 Lorong Kenanga, Belawan dilakukan oleh tiga orang pemuda di TPU Jalan TM Pahlawan, Belawan. Saat itu korban yang sedang berada disekitar perkuburan bersama temannya dibacok para pelaku menggunakan kelewang hingga kritis.

Kapolsekta Belawan, Kompol Bambang Hariono ketika dihubungi mengatakan, untuk mengantisipasi kembali terjadinya peristiwa bentrokan antar warga itu sejumlah personilnya dibantu petugas dari Polres Pelabuhan Belawan saat ini telah disiagakan guna melakukan pengamanan.”Personil baik dari Polsek maupun Polres saat ini berada disekitar TKP untuk melakukan pengamanan, kita menghimbau agar warga untuk tidak kembali terlibat keributan,” kata, Bambang.
Sementara, terkait tindakan penganiayaan menggunakan senjata tajam dialami slah seorang warga, Bamabang menjelaskan kalau kasus dimaksud kini ditangani petugas Polres Pelabuhan Belawan.”Kasus penganiayaan itu ditangani polres untuk diproses lebih lanjut, sedangkan pelaku masih dalam pengejaran,” tandasnya.(mag-17)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/