MEDAN- Dua kelompok Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) terlibat bentrok di kawasan Pasar Ikan Lama, Jalan Perniagaan, Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat, Rabu (26/12) pagi. Akibat bentrok ini, tiga orang pemuda mengalami luka bacok. Kasus ini sendiri sudah ditangani Polresta Medan.
Berdasarkan informasi yang diperoleh wartawan Rabu (26/12) kemarin dilokasi kejadian, akibat bentrokan dua kelompok SPSI yang berbeda kubu tiga orang yang mengalami luka terpaksa dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Tiga korban yang mengalami luka tersebut diantaranya Sila (50), menderita luka tikam dibahu sebelah kiri dan dirawat di RS Malahayati, Jalan Diponegoro Medan, Bala Krisna (40), luka memar, dan Kris (37), menderita luka di pelipis kanan atas.
Kanit Reskrim Polsek Medan Barat, Iptu Syarifur Rahman menjelaskan, bentrokan ini dipicu perpindahan pengurus SPSI Kesawan, yang baru dipimpin Hendra Situmeang mengganti pengurus SPSI sebelumnya dipimpin R Batubara. “Keributan sebelumnya sudah terjadi selama satu pekan yang lalu saat SPSI SK yang baru menggelar pelantikan yang diwarnai dengan aksi penyerangan,” kata Syarifur.
Lanjutnya, aksi penyerangan sepekan lalu diduga dilakukan oleh pengurus SPSI sebelumnya. Hingga berlanjut pada Rabu pagi, dua kubu ini terlibat bentrok di Pasar Pagi Kesawan yang menyebabkan tiga orang luka bacok dari kelompok yang dipimpin R Batubara. “Tiga korban luka itu dari kubu SPSI lama. Bentrokan karena permasalahan SK pengurusan saja,” ujarnya.
Untuk mencegah bentrokan susulan petugas dari Polsek Medan Barat disiagakan di lokasi kejadian. “Kita masih monitoring lokasi kejadian mencegah bentrok susulan. Kedua kelompok itu telah membuat laporan ke Polresta Medan” tandasnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Yoris Marzuki SIK mengaku, pihak masih melakukan pemeriksaan. “Masih kita lidik dan kita periksa kebenaran untuk mengetahui siapa yang salah dan siapa yang benar. Kita juga masih memintai keterangan,” pungkasnya.(jon)