MEDAN, SUMUTPOS.CO – Karyawan Perusahaan Daerah (PD) Pasar Kota Medan akhirnya bisa bernafas lega. Setelah demo beberapa hari, kemarin mereka telah menerima gaji di Bank Mandiri. Selain gaji, hak-hak karyawan seperti biaya operasional dan iuran kesehatan juga telah dicairkan.
“Seluruh hak pegawai sudah diselesaikan Bank Mandiri siang tadi. Khusus yang PHL, karena tidak melakukan pembayaran gaji melalui payroll, maka akan dibayarkan secepatnya,” tegas Nasib S.Sos yang ditunjuk Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan sebagai Plt Direktur Utama (Dirut) PD Pasar Kota Medan, Kamis (27/2).
Nasib memastikan, PD Pasar Kota Medan juga memutuskan hubungan kerja sama dengan Bank Mandiri dan beralih ke Bank Pemerintah Daerah, yakni Bank Sumut. “Kita pastikan rekening di (Bank Mandiri) sana sudah kita tutup. Kita putus kerjasama dengan mereka. Selanjutnya kita akan bekerja sama dengan Bank Pemerintah Daerah,” ujarnya.
Nasib meminta kepada seluruh karyawan PD Pasar Kota Medan untuk tetap bekerja dengan baik. Ke depan, dia berencana akan membuat tim penagihan tunggakan untuk mendongkrak hasil. “Kalau hasilnya signifikan, kami ajukan kepada Plt Walikota Medan untuk memberikan gaji ke-13,” tutupnya.
Di kesempatan terpisah, Sekretaris Serikat Pegawai Perusahaan Pasar Medan (SP3M), Khairul Azhar Daulay yang dihubungi via telepon seluler, juga memastikan para karyawan telah menerima gaji untuk Februari ini.
“Alhamdulillah, gaji dan hak lainnya seperti biaya operasional dan iuran sudah kami terima. Semoga peristiwa ini tidak kembali berulang di kemudian hari,” katanya.
Seperti diketahui, ratusan karyawan dan PHL PD Pasar yang tergabung dalam SP3M sempat melakukan aksi damai selama tiga hari, mulai Senin (24/2) hingga Rabu (26/2) di depan Bank Mandiri Jalan Pulau Pinang, Kota Medan. Mereka meminta agar pihak bank segera membayarkan gaji mereka yang tertunggak. (map)