25 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Rebutan Cewek, Parmitu Adu Jotos

LABUHAN- Rebutan mengantar seorang pelayan perempuan di kedai tuak, Afner Tampubolon (45) warga Jalan Krakatau Ujung Gang Turi Kelurahan Tanjung Mulia, Medan Deli dipukuli Agus (32) warga Jalan Aluminium Raya, Medan Deli. Keduanya adu jotos usai minum tuak di Jalan Krakatau Ujung.

Kejadian itu bermula, Minggu (26/6) malam, ketika itu para  peminum tuak (parmitu,Red) Afner dan Agus sedang minum tuak. Saat hendak ditutup, Afner mencoba merayu perempuan pelayan di lapo tuak itu untuk mengantar pulang.
Rayuan itu ternyata didengar Agus yang duduk di meja lain. Langsung saja Agus menyatakan jangan mau diantarkan Afner. Akibatnya, Afner marah dan menantang Agus untuk berkelahi.

Akhirnya, perkelahian keduanya terjadi, Agus menendang Afner hingga terjatuh dan memukulinya hingga wajah Afner memar. Perkelahian itu akhirnya berakhir setelah pemilik kedai  tuak dan para peminum tuak lainnya melerai keduanya. Tak senang atas pemukulan itu, keesokan harinya, Senin (27/6)  membuat laporan Ke Polsek Medan Labuhan. Kepada penyidik dirinya menceritakan atas perkelahian itu. “Aku Cuma berniat mengantarkan perempuan itu, tapi Agus melarangnya, tiba-tiba Agus langsung mukuli aku,”ujar Afner saat ditemui di Polsek Labuhan Deli. (mag-11)

LABUHAN- Rebutan mengantar seorang pelayan perempuan di kedai tuak, Afner Tampubolon (45) warga Jalan Krakatau Ujung Gang Turi Kelurahan Tanjung Mulia, Medan Deli dipukuli Agus (32) warga Jalan Aluminium Raya, Medan Deli. Keduanya adu jotos usai minum tuak di Jalan Krakatau Ujung.

Kejadian itu bermula, Minggu (26/6) malam, ketika itu para  peminum tuak (parmitu,Red) Afner dan Agus sedang minum tuak. Saat hendak ditutup, Afner mencoba merayu perempuan pelayan di lapo tuak itu untuk mengantar pulang.
Rayuan itu ternyata didengar Agus yang duduk di meja lain. Langsung saja Agus menyatakan jangan mau diantarkan Afner. Akibatnya, Afner marah dan menantang Agus untuk berkelahi.

Akhirnya, perkelahian keduanya terjadi, Agus menendang Afner hingga terjatuh dan memukulinya hingga wajah Afner memar. Perkelahian itu akhirnya berakhir setelah pemilik kedai  tuak dan para peminum tuak lainnya melerai keduanya. Tak senang atas pemukulan itu, keesokan harinya, Senin (27/6)  membuat laporan Ke Polsek Medan Labuhan. Kepada penyidik dirinya menceritakan atas perkelahian itu. “Aku Cuma berniat mengantarkan perempuan itu, tapi Agus melarangnya, tiba-tiba Agus langsung mukuli aku,”ujar Afner saat ditemui di Polsek Labuhan Deli. (mag-11)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/