MEDAN- PT Inalum kembali menggelar silaturahim dengan insan pers dan penerangan lewat buka bersama di Hotel Aryaduta Medan, Jumat (26/7).
Seperti biasa, kegiatan yang memang rutin dilaksanakan saban tahun tepatnya setiap Ramadan itu dihadiri puluhan insan pers. Terdiri dari Ketua PWI Sumut dan anggota, serikat penerbit surat kabar, para pemimpin redaksi dan sejumlah undangan lainnya.
Usai santap makanan berbuka, Direktur Umum dan SDM PT Inalum Ir H Nasril Kamarruddin, MBA menyampaikan sambutannya.
Uniknya, dalam sambutannya Nasril sempat menyebut, silaturahim ini merupakan yang terakhir dalam status PT Inalum dengan manajemen saat ini yang mayoritas saham dipegang perusahaan Jepang. Seperti diketahui, November mendatang, PT Inalum kabarnya akan diserahkan ke pemerintah Indonesia.
“Katanya akan jadi BUMN. Tapi saya belum tahu pasti,” kata Nasril.
Dijelaskan Nasril, sejak berdiri 1976 silam, PT Inalum mengalami banyak suka dan duka. Fluktuasi dalam operasional adalah hal biasa.
Namun hal itu bisa diatasi sebab dukungan semua pihak, termasuk dukungan dari media massa. Nasril juga menjelaskan sejak berdiri, pembayaran annual fee, environment fund, pajak perusahaan, pajak pendapatan perorangan, hingga pembayaran deviden sudah dibayarkan dengan seksama. Jumlahnya mencapai ratusan juta dolar.
Ketua PWI Sumut, M Syahrir berharap silaturahim ini tetap terjaga, walaupun manajemen Inalum berganti nantinya. (ful)