MEDAN-Sepasang kekasih Leo Chandra (28), warga Jalan Rahayu Komplek Rahayu Mas nomor 65, Kelurahan Banten Timur, Medan Tembung bersama pacaranya Linda (25), warga Jalan Rahayu, Kecamatan Medan Tembung menjadi korban perampokan di Jalan Jamin Ginting, tepatnya di Simpang Amoy, Bakaran Jagung, Pancur Batu, Kamis (28/4) sekitar pukul 22.00 WIB. Leo tewas ditikam perampok, sementara Linda selamat.
“Pacar aku melawan saat mereka (pelaku) ingin mengambil tas milik ku. Namun, pelaku mengeluarkan pisau belati yang disimpan dipinggangnya langsung menusuk lehernya,” ujar Linda yang masih syok atas kejadian tersebut.
Melihat Leo terkapar, pelaku langsung melarikan diri ke arah Berastagi dengan meninggalkan pisau belati yang digunakannya untuk menusuk leher korban. “Setelah menusuk lehernya, mereka langsung meninggalkan kami dan tancap gas,” ucap Linda.
Linda yang terus menjerit meminta pertolongan mengundang perhatian warga yang langsung mendatangi lokasi. Linda meminta kepada warga untuk membantu membawa pacarnya ke RS dan melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Pancur Batu.
“Aku nggak bisa berbuat banyak, aku hanya bisa menjerit. Warga yang menolong dan melaporkan peristiwa ini ke polisi, “ cetusnya.
Kanit Reskrim Polsek Pancur Batu, AKP Faidir Caniago bersama anggotanya langsung melakukan olah TKP dibantu tim identifikasi Polresta Medan. “Dari hasil olah TKP kami menemukan satu tikaman di leher korban,” kata Faidir.
Dijelaskan Fhaidir, barang-barang berharga milik korban tidak ada yang hilang. Pelaku mungkin gugup langsung melarikan diri. “Barang berharga tidak ada yang hilang, hanya korban tewas ditempat dengan berlumuran darah. Sampai saat ini, kita masih melakukan penyelidikan terhadap,” beber Faidir.(adl)