25 C
Medan
Saturday, September 21, 2024

TNI-AL Berangkatkan KRI Latihan ke Luar Negeri

BELAWAN, SUMUTPOS.CO – Panglima Komando Armada I (Pangkoarmada I) Laksda TNI, Abdul Rasyid K yang diwakili oleh Pangkolinlamil Laksda TNI, Irvansyah melepas KRI Bung Tomo-357 untuk mengikuti Multinational Exercise AMAN-21 dalam kegiatan latihan bersama (Latma) di Pakistan dan KRI John Lie-358 melaksanakan pelayaran muhibah atau port visit ke Brunei Darussalam. Pelepasan dua kapal perang milik Indonesia berlangsung di Dermaga JICT II, Tanjung Priok DKI Jakarta, Jumat (29/01).

LEPAS: Pelepasan KRI Bung Tomo-357 untuk mengikuti Multinational Exercise AMAN-21 dalam kegiatan latihan bersama (Latma) ke luar negeri.

Pelayaran Muhibah atau Port Visit oleh KRI John Lie-358 melibatkan 109 personel, sedangkan KRI Bung Tomo-357 mengikuti Kegiatan Multinational Exercise AMAN-21 melibatkan 112 personel.Dalam pelayaran tersebut, juga mengikutsertakan 18 Kadet AAL Angkatan 66 sebagai peserta On Job Training (OJT).

Panglima Koarmada I, Laksamana Muda TNI Abdul Rasyid K mengatakan, pengiriman dua kapal perang dalam misi latihan Multinational Exercise AMAN-21 di Pakistan dan Port Visit ke Brunei Darussalam merupakan kegiatan diplomasi, guna mewujudkan salah satu visi kebijakan kelautan Indonesia.

Kegiatan tersebut pernah dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2017 tentang Kebijakan Kelautan Indonesia, menyebutkan dalam salah satu visi kebijakan kelautan agar mampu memberikan kontribusi positif bagi keamanan dan perdamaian kawasan dan dunia sesuai dengan kepentingan nasional.

“Misi ini selaras dengan kebijakan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahtjanto dalam mendukung kebijakan luar negeri bagi Pemerintah Republik Indonesia, serta kebijakan strategi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono dalam penguatan diplomasi militer dan peningkatan kontribusi dalam memenangkan kepentingan nasional,” kata Pangkoarmada I.

Pada Latihan Bersama Multinational Exercise AMAN-21 tahun 2021 ini, TNI Angkatan Laut berpartisipasi sebagai peserta dengan mengerahkan satu Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) MRLF class yakni KRI Bung Tomo-357 jajaran Satkor Koarmada I. Latihan Bersama Multinational Exercise AMAN-21 dimaksudkan untuk meningkatkan kerjasama militer antara Indonesia dengan negara-negara peserta lainnya.

“Multinational Exercise AMAN-21 merupakan latihan bersama yang diselenggarakan 2 tahun sekali oleh Angkatan Laut Pakistan yang fokus pada kerja sama antar angkatan laut, Maritime Interdiction Operation (MIO) dan pembekalan di laut. Multinational Exercise AMAN-21 sendiri merupakan latihan ke tujuh, tahun ini diikuti oleh 39 Negara peserta dan dilaksanakan pada 11-16 Februari 2021 di Karachi, Pakistan” pungkas Abdul Rasyid.

Rangkaian latihan Multinational Exercise AMAN-21 sendiri dimulai pada tahun 2007 dengan tujuan untuk mempromosikan kerjasama dan stabilitas regional, interoperabilitas yang lebih besar dan untuk menunjukkan kesamaan pemikiran dalam melawan terorisme dan kejahatan dalam domain maritim termasuk pembajakan.(fac/ila)

BELAWAN, SUMUTPOS.CO – Panglima Komando Armada I (Pangkoarmada I) Laksda TNI, Abdul Rasyid K yang diwakili oleh Pangkolinlamil Laksda TNI, Irvansyah melepas KRI Bung Tomo-357 untuk mengikuti Multinational Exercise AMAN-21 dalam kegiatan latihan bersama (Latma) di Pakistan dan KRI John Lie-358 melaksanakan pelayaran muhibah atau port visit ke Brunei Darussalam. Pelepasan dua kapal perang milik Indonesia berlangsung di Dermaga JICT II, Tanjung Priok DKI Jakarta, Jumat (29/01).

LEPAS: Pelepasan KRI Bung Tomo-357 untuk mengikuti Multinational Exercise AMAN-21 dalam kegiatan latihan bersama (Latma) ke luar negeri.

Pelayaran Muhibah atau Port Visit oleh KRI John Lie-358 melibatkan 109 personel, sedangkan KRI Bung Tomo-357 mengikuti Kegiatan Multinational Exercise AMAN-21 melibatkan 112 personel.Dalam pelayaran tersebut, juga mengikutsertakan 18 Kadet AAL Angkatan 66 sebagai peserta On Job Training (OJT).

Panglima Koarmada I, Laksamana Muda TNI Abdul Rasyid K mengatakan, pengiriman dua kapal perang dalam misi latihan Multinational Exercise AMAN-21 di Pakistan dan Port Visit ke Brunei Darussalam merupakan kegiatan diplomasi, guna mewujudkan salah satu visi kebijakan kelautan Indonesia.

Kegiatan tersebut pernah dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2017 tentang Kebijakan Kelautan Indonesia, menyebutkan dalam salah satu visi kebijakan kelautan agar mampu memberikan kontribusi positif bagi keamanan dan perdamaian kawasan dan dunia sesuai dengan kepentingan nasional.

“Misi ini selaras dengan kebijakan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahtjanto dalam mendukung kebijakan luar negeri bagi Pemerintah Republik Indonesia, serta kebijakan strategi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono dalam penguatan diplomasi militer dan peningkatan kontribusi dalam memenangkan kepentingan nasional,” kata Pangkoarmada I.

Pada Latihan Bersama Multinational Exercise AMAN-21 tahun 2021 ini, TNI Angkatan Laut berpartisipasi sebagai peserta dengan mengerahkan satu Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) MRLF class yakni KRI Bung Tomo-357 jajaran Satkor Koarmada I. Latihan Bersama Multinational Exercise AMAN-21 dimaksudkan untuk meningkatkan kerjasama militer antara Indonesia dengan negara-negara peserta lainnya.

“Multinational Exercise AMAN-21 merupakan latihan bersama yang diselenggarakan 2 tahun sekali oleh Angkatan Laut Pakistan yang fokus pada kerja sama antar angkatan laut, Maritime Interdiction Operation (MIO) dan pembekalan di laut. Multinational Exercise AMAN-21 sendiri merupakan latihan ke tujuh, tahun ini diikuti oleh 39 Negara peserta dan dilaksanakan pada 11-16 Februari 2021 di Karachi, Pakistan” pungkas Abdul Rasyid.

Rangkaian latihan Multinational Exercise AMAN-21 sendiri dimulai pada tahun 2007 dengan tujuan untuk mempromosikan kerjasama dan stabilitas regional, interoperabilitas yang lebih besar dan untuk menunjukkan kesamaan pemikiran dalam melawan terorisme dan kejahatan dalam domain maritim termasuk pembajakan.(fac/ila)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/