25.6 C
Medan
Tuesday, May 21, 2024

Setahun Sampah tak Diangkut

MEDAN- Sampah yang berserakan di tanah kosong Jalan Tempuling Kelurahan Sidorejo Hilir Kecamatan Medan Tembung. Menurut keterangan warga sampah itu sudah hampir setahun lebih  tidak pernah diangkut oleh Dinas Kebersihan setempat. Akibatnya, sampah tersebut sangat menggangu kenyaman warga.

“Sampah itu sudah hamper setahun tidak diangkut, untuk mengurangi tumpukannya kami terpaksa membakarnya. Kalau tidak, sampah it uterus menumpuk seperti gundukan gunung,” ungkap Abun Simanjorang kepada wartawan koran ini, Kamis (29/3).

Yang warga khawatirkan bila sampah-sampah itu dibiarkan akan menjadi penyakit, dan menjadi tempat sarang nyamuk.
“ Kami khawatir demam berdarah dari nyamuk itu,” imbuhnya.

Nah, selain tumpukan sampah yang berada di tanah kosong tersebut, Abun juga menyebutkan bahwa drainase yang ada di Jalan Tempuling selalu meluap, bila hujan deras turun.

Abun berharap kepada pihak Dinas Kebersihan kota Medan ataupun pihak kelurahan dan kecamatan agar dapat mengangkut tumpukan sampah yang berada di tanah kosong itu. Selain itu juga, dapat mengangkut lumpur yang ada di sekitar drainase Jalan Tempuling ini.

Terkait dengan keluhan warga Jalan Tempuling terhadap tumpukan sampah di tanah kosong itu, Camat Medan Tembung Hendra Asmilan menjelaskan akan segara memanggil pemilik tanah kosong itu, dan menyarankan untuk memagarinya. Kalau tidak, sampah akan bertumpukan lagi.

“Kita itu tidak digubrik, kita sendiri akan segara melakukan pembersihan terhadap tumpukan sampah yang ada di lokasi itu,” cetusnya.
Hendra juga menghimbau kepada warganya untuk dapat selalu menciptakan kelestarian di lingkungan dan ke lurahannya masing-masing, dengan cara melakukan penanamn pohon dan membersihkan tumpukan sampah.

“Terpenting yang saya harapkan kepada warga untuk tidak  membuang sampah sembarangan tempat,” harapnya.(omi)

MEDAN- Sampah yang berserakan di tanah kosong Jalan Tempuling Kelurahan Sidorejo Hilir Kecamatan Medan Tembung. Menurut keterangan warga sampah itu sudah hampir setahun lebih  tidak pernah diangkut oleh Dinas Kebersihan setempat. Akibatnya, sampah tersebut sangat menggangu kenyaman warga.

“Sampah itu sudah hamper setahun tidak diangkut, untuk mengurangi tumpukannya kami terpaksa membakarnya. Kalau tidak, sampah it uterus menumpuk seperti gundukan gunung,” ungkap Abun Simanjorang kepada wartawan koran ini, Kamis (29/3).

Yang warga khawatirkan bila sampah-sampah itu dibiarkan akan menjadi penyakit, dan menjadi tempat sarang nyamuk.
“ Kami khawatir demam berdarah dari nyamuk itu,” imbuhnya.

Nah, selain tumpukan sampah yang berada di tanah kosong tersebut, Abun juga menyebutkan bahwa drainase yang ada di Jalan Tempuling selalu meluap, bila hujan deras turun.

Abun berharap kepada pihak Dinas Kebersihan kota Medan ataupun pihak kelurahan dan kecamatan agar dapat mengangkut tumpukan sampah yang berada di tanah kosong itu. Selain itu juga, dapat mengangkut lumpur yang ada di sekitar drainase Jalan Tempuling ini.

Terkait dengan keluhan warga Jalan Tempuling terhadap tumpukan sampah di tanah kosong itu, Camat Medan Tembung Hendra Asmilan menjelaskan akan segara memanggil pemilik tanah kosong itu, dan menyarankan untuk memagarinya. Kalau tidak, sampah akan bertumpukan lagi.

“Kita itu tidak digubrik, kita sendiri akan segara melakukan pembersihan terhadap tumpukan sampah yang ada di lokasi itu,” cetusnya.
Hendra juga menghimbau kepada warganya untuk dapat selalu menciptakan kelestarian di lingkungan dan ke lurahannya masing-masing, dengan cara melakukan penanamn pohon dan membersihkan tumpukan sampah.

“Terpenting yang saya harapkan kepada warga untuk tidak  membuang sampah sembarangan tempat,” harapnya.(omi)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/