MEDAN-Garda Amir Siddiq Sabilillah (GASS) Sumut dideklarasikan Ketua Umum GASS Sumut Kyai Syattaruddin Ash Siddiq di Desa Sugiharjo Kecamatan Batang Kuis Deliserdang, Minggu siang (27/1). Acara yang dihadiri ribuan anggota dan masyarakat tersebut, dirangkai dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1434 H sekaligus pemberian bantuan sembako untuk duafa.
Dalam pernyataannya, Kyai Syattar menegaskan, GASS Sumut lahir untuk menegakkan amar maruf nahi munkar serta membawa kebaikan dan kemaslahatan bagi umat dan masyarakat, sesuai dengan motonya “Sekali Berarti Setelah Itu Mati!”
Usai deklarasi, Kyai Syattar menyematkan jubah GASS Sumut kepada Penasehat yang hadir, yaitu Zulkifli Husein SE dan Musdalifah SE serta Pin Laskar kepada Panglima Abdul Qodir Jailani dan Kepala Staf Ramadi R. Pada kesempatan yang sama, Ketua GASS Sumut Indra Prawira ST dalam sambutannya menyampaikan, GASS Sumut membuka diri untuk bekerjasama dengan semua pihak untuk berkarya membangun umat dan masyarakat.
“GASS Sumut akan berperan setidaknya pada 3 hal, yaitu Pengabdian, Pembinaan dan Pergerakan. Pengabdian yaitu aktivitas untuk membantu masyarakat lemah dan miskin, pembinaan berarti membina SDM umat agar berkualitas dan bermental baik, serta pergerakan untuk menegakkan kebaikan dan melawan ketidakadilan,” tegas Indra.
Pihak penyelenggara yang diwakili Sekretaris Umum Suprayitno SpdI juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak sehingga acara deklarasi dapat berjalan baik, termasuk para donatur seperti Zulkifli Husein SE, T Achmad Tala’a yang memberikan bantuan paket sembako, Hendra Saputra, Adam Barayun, Syafrida Fitrie MSP, Musdalifah SE dan lainnya.
Berikut susunan Pengurus Besar GASS Sumut, Ketua Umum Kyai Syattaruddin Ash Siddiq, Ketua : Indra Prawira ST, T Muhri Fauzi Hafiz SE MA, Zamzami Umar SH MH, Sekretaris Umum Suprayitno SpdI, Sekretaris : Abdul Manaf SH MH, Saptaji AMd, Bendahara Ir. Lukmanul Hakim MM, dan Wakil Bendahara Muchin.
Turut hadir menyaksikan deklarasi unsur Muspida Sumut, Deli Serdang serta Muspika Kecamatan Batang Kuis termasuk utusan dari Poldasu,serta ketua ormas lainnya. (ade)