MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Medan Bobby Nasution memastikan, revitalisasi Lapangan Merdeka Kota Medan akan diselenggarakan secepatnya. Selain itu, Bobby juga memastikan Pemko Medan telah memberikan batas waktu kepada pihak-pihak yang memiliki bangunan di atas Lapangan Merdeka Kota Medan untuk mengosongkan bangunan-bangunan tersebut.
“Batas waktunya sudah kita sampaikan melalui Dinas Perkim,” ucap Bobby Nasution kepada Sumut Pos, Senin (30/5).
Dikatakan Bobby, peletakan batu pertama revitalisasi Lapangan Merdeka yang akan dilakukan Presiden RI Joko Widodo tersebut baru masuk dalam tahap pengajuan. “Peletakan batu pertama oleh bapak presiden itu masih rencana. Itu karena tanggal 29 (Juni) itu ada Harganas yang kebetulan Kota Medan menjauh tuan rumahnya. Nah kami kemarin baru mengusulkan, mudah-mudahan diterima oleh bapak presiden,” ujarnya.
Untuk pelaksanaan revitalisasi itu sendiri, sambung Bobby, akan seger dilakukan, sebab seluruh element masyarakat telah menginginkan revitalisasi tersebut. “Supaya tertata dengan rapi dan kegiatan disana bisa dioptimalkan. Walaupun ada kegiatan ekonomi, tapi tidak menutupi lapangan merdeka itu sendiri. Tapi nantinya kegiatan-kegiatan ekonomi itu akan dipindahkan ke bawah atau basement, bukan lagi ke atas,” katanya.
Bobby menegaskan, revitalisasi lapangan merdeka tetap harus dilakukan apapun konsekuensinya. Namun begitu, Pemko Medan tetap memberikan opsi-opsi kepada pihak yang memiliki bangunan di atas lapangan merdeka termasuk kepada pengelola Merdeka Walk. “Dan opsi itu sudah melalui persetujuan puihak Merdeka Walk. Begitu juga dengan pedagang buku, sudah kita siapkan relokasinya,” tutupnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Medan, Hasyim SE mendukung penuh rencana revitalisasi Lapangan Merdeka Kota Medan yang akan dilakukan Pemko. “Semakin cepat, semakin baik. Harapan kami, revitalisasi ini bisa terwujud secepatnya. Kalau ada kekurangan, itu nanti bisa sambil berjalan,” kara Hasyim kepada Sumut Pos, Senin (30/5).
Namun Hasyim meminta, agar Pemko Medan tetap memelihara seluruh pohon besar atau pohon tua yang mengelilingi Lapangan Merdeka Kota Medan. Sebab selain menghijaukan lapangan merdeka, pohon-pohon tersebut juga menjadi saksi sejarah Lapangan Merdeka Kota Medan. “Sebab pohon-pohon itu usianya sudah puluhan bahkan ratusan tahun. Itu sudah kita sampaikan ke Pemko Medan, dan mereka pun setuju,” pungkasnya. (map/ila)
