MEDAN, SUMUTPOS.CO – Becak motor (betor) merupakan salah satu warisan budaya Kota Medan, yang hadir sejak 60 tahun lalu. Namun seiring perkembangan zaman, jumlahnya semakin tergerus karena kalah bersaing dengan transportasi umum.
Untuk itu, Avian Brands mengajak para pengendara betor melakukan pengecatan ulang dan terlihat baru, dengan tajuk ‘Bentor Berseri’. Melalui produk ini, 50 betor mengikuti lomba kreasi pengecatan betor, karnaval serta mendapatkan bantuan tenda becak gratis.
“Maka dari itu kami ingin memberikan santunan dan perhatian terhadap becak motor yang ada di Kota Medan, dengan memberikan apresiasi dan penghargaan atas apa yang telah mereka berikan pada Kota Medan yang kita cintai ini,” ujar Marketing Manager Avian Brands, Regins Sukoco kepada wartawan, Kamis (31/10).
“Kami mengajak abang becak untuk lebih memperhatikan kenyamanan, ketenangan bagi para penumpang becak sehingga memberikan pengaruh positif terhadap pengemudi becak lainnya,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Cabang Avian Brand Area Medan, Eddy Hartono menambahkan, di kota-kota maju transportasi khas dan unik harus selalu dilestarikan.
“Seperti Thailand dengan Tuk-tuknya sebagai contoh. Nah, Avian Brands ingin betor Medan pun tetap eksis dengan merawatnya dan menghiasnya menjadi lebih menarik,” katanya.
Seusai perlombaan, ke-50 betor menggelar karnaval keliling Kota Medan. Rute dimulai dari Tugu Guru Patimpus, Jalan Kapten Maulana Lubis, Jalan Imam Bonjol, Jalan Kejaksaan, Jalan S Parman dan terakhir berhenti di Tugu Guru Patimpus. (man/han)
