MEDAN- Peristiwa penangangan kebakaran yang dilakukan Dinas Pencegah dan Pemadaman Kebakaran (DP2K) Kota Medan tahun 2012 mencapai ratusan kasus. Hasilnya 218 korban luka-luka dan 11 orang meninggal dunia serta kerugian material ditaksir mencapai Rp41,4 juta.
Tak hanya di Kota Medan, DP2K Kota Medan juga melakukan penanganan di luar Kota Medan semisal Kabupaten Deliserdang persis di daerah perbatasan.
Untuk tahun 2012, DP2K Kota Medan merilis kecamatan yang terbesar mengalami kebakaran adalah Medan Petisah sebanyak 17 kali, disusul Kecamatan Medan Belawan 14 Kali, kemudian ketiga Kecamatan Medan Timur 13 kali, selanjutnya Medan Deli dan Medan Labuhan 12 kali.
“Tahun 2012, hasil penyidikan polisi penyebab kebakaran karena arus pendek,” ucap Kasubbag Penyusunan Program Dinas Pemadam Kebakaran Pemko Medan H Huddin P.
Untuk itu, dia mengimbau seluruh masyarakat untuk memperhatikan instalansi listrik di rumahnya masing-masing. Untuk instalasi yang sudah berusia 25 tahun segara dilakukan pergantian,” ungkapnya. Selain itu, DP2K juga rutin menggelar sosialisasi penangan kebakaran di setiap kantor camat.
Nah, tahun 2013 nanti lanjut H Huddin P, pihaknya akan melakukan penyuluhan ke sekolah-sekolah yakni TK, SD, SMP, SMA dan perguruan tinggi.
Selain itu, H Huddin P juga mengimbau dalam liburan tahun baru ini, masyarakat harus memperhatikan alat elektroniknya. “Jangan lupa mencabut selang regulator tabung gas, mencabut cok kontak barang-barang elektronik dan mematikan lampu-lampu rumah,” imbaunya. (gus)
