JAKARTA, SUMUTPOS.CO – PT Garuda Indonesia mulai hari ini, Senin (1/9), mulai melaksanakan penerbangan musim Haji 2014/1435H. Untuk kloter pertama dilaksanakan secara serentak di enam embarkasi dari 10 embarkasi yang dilayani. Keenam embarkasi tersebut yaitu Solo, Makassar, Padang dan Lombok (menuju Jeddah) dan embarkasi Jakarta dan Medan (menuju Madinah).
Pelepasan kloter pertama calon jemaah haji tersebut dilaksanakan di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta. Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar mengatakan pada penerbangan Haji tahun ini, Garuda Indonesia bakal menerbangkan sebanyak 83.144 calon jamaah.
“Kalau dibanding jumlah jemaah tahun lalu (2013/ 1435H) berkurang sebanyak 90.108 jemaah. Berkurang akibat penerapan pengurangan kuota oleh pemerintah Arab Saudi,” ujar Emir.
Nantinya seluruhan calon jemaah Indonesia tersebut akan diberangkatkan melalui 207 kelompok terbang (kloter) dari 10 embarkasi. “Ada dari Aceh, Medan, Padang, Jakarta, Solo, Lombok, Makassar, Palembang, Banjarmasin dan Balikpapan,” imbuhnya.
Untuk keamanan dan kenyamanan para jemaah, Emir menghimbau agar para jemaah tidak membawa barang-barang berbahaya ke pesawat. Seperti kompor minyak, gas LPG, korek api, senjata tajam, gunting panjang, hair-spray atau parfum dalam tabung semprot, dan lain-lain.
“Bila membawa barang barang elektronika, maka baterainya juga harus dilepas dan jangan menerima titipan barang dalam bentuk apapun dari orang lain untuk dibawa ke dalam pesawat. Demi keamanan seluruh calon jemaah,” papar pria berkacamata ini.
Selain itu, para jemaah juga diharapkan dapat mematuhi ketentuan yang disepakati antara Departemen Agama dan Garuda Indonesia, yaitu tidak membawa barang bawaan yang melebihi berat 32 Kg. Baik saat keberangkatan menuju Jeddah atau Madinah maupun kepulangan ke Tanah Air.
“Garuda akan memberikan secara cuma-cuma lima liter air zam-zam kepada setiap jamaah di Bandara debarkasi Indonesia,” tandas dia. (chi/jpnn)
