BEKASI- Naas, anggota Unit Ranmor Polresta Bekasi Kota Aipda Sugiyantoro tewas tertembak kawanan yang diduga perampok Rabu (1/6) di Kampung Jatirangon, Jalan Raya Mes AL RT 04/01, Jatirangon, Jatisampurna, Kota Bekasi. Korban tertembak di bagian pelipis mata hingga tembus ke bagian kepala.
Penembakan itu terjadi setelah korban menggelar patroli bersama enam rekannya yang diantaranya Aiptu Nono, Brigadir Agus Imron, Brigadir Ade Abdulrahman, Brigadir Ali, dan Brigadir M Nuh dengan menggunanakn tiga unit sepeda motor.
Dalam patrolinya, petugas itu mencurigai sebuah mobil Kijang Inovva warna hitam yang sedang parkir di depan sebuah Toko Sembako bernama Ongko Mulya. Saat itu, korban yang berboncengan dengan Brigadir M Nuh langsung turun dan berusaha menghampiri mobil mencurigakan tersebut.
Tidak tahu apa yang terjadi, tiba-tiba saja suara letusan senjata api terdengar oleh Brigadir M Nuh yang sedang menunggu korban di sebuah gang. Setelah dilihat, ternyata letusan itu suara senjata api dari dalam mobil. Korban AIpda Sugiyantoro pun ambruk seketika. Sedang M Nuh dan empat orang rekannya pun langsung siaga mencari perlindungan dan melakukan perlawanan.
Usai menembakan timah panas di tubuh korban, kawanan itu berusaha kabur dengan menggunakan mobil tersebut. Alhasil, petugas pun melakukan perlawanan dengan mengeluarkan tembakan bertubi-tubi ke arah mobil yang bergerak dengan cepat. Namun, entah mengenai salah satu pelaku yang berada didalam mobil atau tidak.
Seorang saksi mata yang juga warga Kampung Jatiranggo Ruslan (37) mengatakan, dirinya hanya melihat ada orang tergeletak dengan bersimbah darah didepan toko dan langsung diangkat oleh seorang anggota dan langsung dilarikan ke RS Jatisampurna yang tak jauh dari tempat kejadian. “Saya tidak mengetahui kejadiannya persis, hanya saja, saya hanya mendengar suara letusan tembakan sebanyak empat kali, dan suaranya cukup keras,” ujarnya.
Kapolresta Bekasi Kota, Kombes Imam Sugianto yang ditemui di rumah korban mengatakan, kejadian penembakan anggota ini berawal saat regu tim yang berjumlah 6 orang ini sedang melakukan patroli.
Sesaat sedang melakukan patroli korban yang saat itu sedang berboncengan dengan anggota lainnya turun untuk mengecek mobil tersebut dan terjadi penembakan. Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Drs Sutarman mengatakan, pihaknya membentuk tim untuk membantu Polresta Bekasi Kota dalam mengungkap kejahatan ini.(dny/jpnn)