26 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Indonesia Terbanyak Sumbang Kasus Harian Covid-19 di Dunia, Angka Kematian Capai 539 Jiwa Sehari

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Sehari menjelang pelaksanaan Pembatasan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat di Pulau Jawa dan Bali, kasus Covid-19 mencapai rekor tertinggi, Jumat (2/7). Kasus harian bertambah 25.830 dalam sehari. Angka ini mencapai rekor yang tertinggi sepanjang pandemi Covid-19 sejak Maret 2020. Kini total sudah 2.228.938 orang terinfeksi Covid-19. Kasus tersebut membuat Indonesia menjadi negara dengan kasus harian tertinggi di dunia.

Berdasarkan data Worldometers, Jumat (2/7), Indonesia menjadi negara yang tertinggi di dunia dengan kasus harian terbanyak. Bahkan India mampu menurunkan kasus sangat rendah padahal sebelumnya negara ini sempat dilanda tsunami Covid-19 akibat varian Delta.

Rusia bertambah 23.218 kasus, India 4.314 kasus, Iran 13.836 kasus, Meksiko 6.081 kasus, Filipina 6.192 kasus, Malaysia 6.982 kasus, Pakistan 1.277 kasus, dan Indonesia tertinggi dengan 25.830 kasus. Dari angka tersebut, kasus terbanyak terjadi di DKI Jakarta. Sementara Jawa Tengah menyumbang angka kematian terbanyak.

Kasus tersebut memecahkan rekor Kamis (1/7) yakni 24.836 orang. Rabu (30/6) 21.807 orang, Sabtu (26/6) yakni 21.095 kasus sehari. Lalu memecahkan rekor Kamis (24/6) 20.574 sehari. Kasus Covid-19 sempat mencapai puncaknya pada Januari 2021 dengan kasus 12 ribu sehari sebelum beredarnya varian Delta. Kasus aktif juga naik drastis yakni 13.713 kasus. Jumlah pasien aktif kini sebanyak 267.539 orang.

Ada 153.608 spesimen yang diperiksa. Dan ada total 102.765 orang yang diperiksa dengan metode TCM, PCR, dan antigen. Angka positivity rate mencapai 25,14 persen. Sebaran positif harian tertinggi terjadi di DKI Jakarta 9.399 kasus. Jawa Barat 4.920 kasus. Jawa Tengah 2.538 kasus. Jawa Timur 1.388 kasus. Jogjakarta 922 kasus.

Pasien sembuh harian bertambah 11.578 orang. Paling banyak kasus sembuh terjadi di DKI Jakarta sebanyak 5.038 orang. Dan total angka kesembuhan saat ini sebanyak 1.901.865 orang.

Paling fenomenal terjadi pada angka kematian. Dalam sehari, ada 539 jiwa meninggal dunia. Angka kematian ini tertinggi selama pandemi, mengalahkan rekor pada Kamis (1/7) kemarin, sebanyak 504 jiwa.

Angka kematian juga mencapai rekor tertinggi selama pandemi seiring dengan angka ketersediaan tempat tidur (BOR) di RS yang semakin penuh. Jawa Tengah mencatatkan rekor kematian paling tinggi sebanyak 220 jiwa sehari. Mengalahkan rekor kemarin di provinsi itu, yakni 180 jiwa. Angka kematian tak bisa dibendung sebab pasien sulit mendapatkan layanan fasilitas kesehatan karena BOR RS kian penuh.

Salah satunya, dialami oleh warga Beji, Depok, yang sulit mencari rumah sakit di Depok untuk persalinan istrinya. Pria yang tak disebutkan namanya ini, merupakan pasien Covid-19 bersama istrinya. Mereka berdua sedang isolasi mandiri di kontrakan.

Namun karena sang istri sedang hamil tua dan mendadak kontraksi, sang suami berusaha mencari ambulans dan juga rumah sakit untuk persalinan sang istri. Namun tak ada satupun RS di Depok yang menerimanya. Bahkan sang istri terpaksa dibawa menggunakan taksi online. Akhirnya mereka bisa mendapatkan pelayanan RS di Jakarta Timur dengan susah payah.

Menyambut PPKM darurat, Juru Bicara Vaksinasi dan Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menegaskan, penegakkan aturan dan implementasi di lapangan saat PPKM darurat nanti adalah yang akan menentukan kebijakan tersebut akan efektif. Sehingga angka kasus Covid-19 diharapkan bisa turun dan ditekan dalam 2 pekan ke depan.

Kepada JawaPos.com, Nadia juga membenarkan bahwa mencari RS saat ini kian sulit. “Coba ke RS Covid ya. Semua RS penuh. Tapi coba saja langsung ke emergency lebih baik daripada menunggu di rumah memang susah mencari rumah sakit saat ini,” kata Nadia. (jpc)

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Sehari menjelang pelaksanaan Pembatasan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat di Pulau Jawa dan Bali, kasus Covid-19 mencapai rekor tertinggi, Jumat (2/7). Kasus harian bertambah 25.830 dalam sehari. Angka ini mencapai rekor yang tertinggi sepanjang pandemi Covid-19 sejak Maret 2020. Kini total sudah 2.228.938 orang terinfeksi Covid-19. Kasus tersebut membuat Indonesia menjadi negara dengan kasus harian tertinggi di dunia.

Berdasarkan data Worldometers, Jumat (2/7), Indonesia menjadi negara yang tertinggi di dunia dengan kasus harian terbanyak. Bahkan India mampu menurunkan kasus sangat rendah padahal sebelumnya negara ini sempat dilanda tsunami Covid-19 akibat varian Delta.

Rusia bertambah 23.218 kasus, India 4.314 kasus, Iran 13.836 kasus, Meksiko 6.081 kasus, Filipina 6.192 kasus, Malaysia 6.982 kasus, Pakistan 1.277 kasus, dan Indonesia tertinggi dengan 25.830 kasus. Dari angka tersebut, kasus terbanyak terjadi di DKI Jakarta. Sementara Jawa Tengah menyumbang angka kematian terbanyak.

Kasus tersebut memecahkan rekor Kamis (1/7) yakni 24.836 orang. Rabu (30/6) 21.807 orang, Sabtu (26/6) yakni 21.095 kasus sehari. Lalu memecahkan rekor Kamis (24/6) 20.574 sehari. Kasus Covid-19 sempat mencapai puncaknya pada Januari 2021 dengan kasus 12 ribu sehari sebelum beredarnya varian Delta. Kasus aktif juga naik drastis yakni 13.713 kasus. Jumlah pasien aktif kini sebanyak 267.539 orang.

Ada 153.608 spesimen yang diperiksa. Dan ada total 102.765 orang yang diperiksa dengan metode TCM, PCR, dan antigen. Angka positivity rate mencapai 25,14 persen. Sebaran positif harian tertinggi terjadi di DKI Jakarta 9.399 kasus. Jawa Barat 4.920 kasus. Jawa Tengah 2.538 kasus. Jawa Timur 1.388 kasus. Jogjakarta 922 kasus.

Pasien sembuh harian bertambah 11.578 orang. Paling banyak kasus sembuh terjadi di DKI Jakarta sebanyak 5.038 orang. Dan total angka kesembuhan saat ini sebanyak 1.901.865 orang.

Paling fenomenal terjadi pada angka kematian. Dalam sehari, ada 539 jiwa meninggal dunia. Angka kematian ini tertinggi selama pandemi, mengalahkan rekor pada Kamis (1/7) kemarin, sebanyak 504 jiwa.

Angka kematian juga mencapai rekor tertinggi selama pandemi seiring dengan angka ketersediaan tempat tidur (BOR) di RS yang semakin penuh. Jawa Tengah mencatatkan rekor kematian paling tinggi sebanyak 220 jiwa sehari. Mengalahkan rekor kemarin di provinsi itu, yakni 180 jiwa. Angka kematian tak bisa dibendung sebab pasien sulit mendapatkan layanan fasilitas kesehatan karena BOR RS kian penuh.

Salah satunya, dialami oleh warga Beji, Depok, yang sulit mencari rumah sakit di Depok untuk persalinan istrinya. Pria yang tak disebutkan namanya ini, merupakan pasien Covid-19 bersama istrinya. Mereka berdua sedang isolasi mandiri di kontrakan.

Namun karena sang istri sedang hamil tua dan mendadak kontraksi, sang suami berusaha mencari ambulans dan juga rumah sakit untuk persalinan sang istri. Namun tak ada satupun RS di Depok yang menerimanya. Bahkan sang istri terpaksa dibawa menggunakan taksi online. Akhirnya mereka bisa mendapatkan pelayanan RS di Jakarta Timur dengan susah payah.

Menyambut PPKM darurat, Juru Bicara Vaksinasi dan Covid-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menegaskan, penegakkan aturan dan implementasi di lapangan saat PPKM darurat nanti adalah yang akan menentukan kebijakan tersebut akan efektif. Sehingga angka kasus Covid-19 diharapkan bisa turun dan ditekan dalam 2 pekan ke depan.

Kepada JawaPos.com, Nadia juga membenarkan bahwa mencari RS saat ini kian sulit. “Coba ke RS Covid ya. Semua RS penuh. Tapi coba saja langsung ke emergency lebih baik daripada menunggu di rumah memang susah mencari rumah sakit saat ini,” kata Nadia. (jpc)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/