24 C
Medan
Friday, July 5, 2024

TNI Unjuk Kekuatan di HUT ke-78, Suguhkan Berbagai Atraksi Alutsista Tiga Matra

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Hari ini (5/10), TNI genap berusia 78 tahun. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, peringatan HUT TNI kali ini diselenggarakan besar-besaran. Masyarakat diajak berkumpul di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat untuk turut serta dalam syukuran hari jadi institusi militer tanah air. Rangkaian acara menuju peringatan HUT TNI juga panjang. Salah satunya ziarah nasional ke makam pahlawan dan tokoh bangsa yang dilakukan, kemarin (4/10).

Kepala Staf Umum TNI Letjen TNI Bambang Ismawan memimpin langsung ziarah nasional di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan. Ziarah yang diawali dengan upacara dan peletakan karangan bunga itu dilanjutkan doa bersama dan tabur bunga. “Kami melaksanakan ziarah ini dalam rangka menghormati, mengingat kembali jasa-jasa para pahlawan kita yang telah mengorbankan harta terbaiknya, yaitu jiwa dan raga untuk kepentingan bangsa dan negara,” ungkap dia.

Melalui ziarah nasional tersebut, TNI ingin memetik lagi inspirasi dan pelajaran dari para pendahulu yang sudah mengabdikan diri untuk nusa dan bangsa. Sebagai organisasi yang sudah berusia 78 tahun, TNI ingin menjadi lebih baik lagi. Untuk itu, ziarah nasional tersebut tidak hanya dilaksanakan di Jakarta. Melainkan di seluruh wilayah Indonesia. “Dipimpin oleh yang tertua di masing-masing daerah. Mungkin ada pangdam, panglima armada, atau komandan lanud,” imbuhnya.

Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, kata Bambang, memimpin ziarah nasional ke makam Panglima Besar Jenderal Soedirman di Taman Makam Pahlawan Kusuma Negara, Jogjakarta. Sementara di Jawa Timur, komandan Kodiklatal memimpin ziarah nasional di makam Presiden Soekarno. Ziarah nasional tersebut dilaksanakan serentak persis satu hari sebelum hari puncak peringatan HUT TNI ke-78.

Dalam acara puncak tersebut, TNI akan menunjukkan kekuatan mereka melalui parade dan defile alat utama sistem persenjataan (alutsista) tiga matra. Mulai TNI AD, TNI AL, maupun TNI AU. Selain itu, mereka akan menampilkan demonstrasi udara yang melibatkan pesawat serta prajurit dari tiga angkatan. Bukan hanya panglima TNI dan seluruh jajaran, acara tersebut bakal dihadiri oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

Kepada masyarakat yang ingin hadir dan melihat langsung, Bambang mengajak mereka untuk datang ke Monas. “Karena kami akan tunjukkan berbagai atraksi alutsista yang kita miliki. Jadi, silakan hadir dan sama-sama menyaksikan,” ajak perwira tinggi bintang tiga TNI AD itu. Peringatan HUT TNI tahun ini diselenggarakan besar-besaran lantaran sejak pandemi Covid-19, TNI selalu merayakan hari jadi mereka dengan acara sederhana. (syn/jpg)

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Hari ini (5/10), TNI genap berusia 78 tahun. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, peringatan HUT TNI kali ini diselenggarakan besar-besaran. Masyarakat diajak berkumpul di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat untuk turut serta dalam syukuran hari jadi institusi militer tanah air. Rangkaian acara menuju peringatan HUT TNI juga panjang. Salah satunya ziarah nasional ke makam pahlawan dan tokoh bangsa yang dilakukan, kemarin (4/10).

Kepala Staf Umum TNI Letjen TNI Bambang Ismawan memimpin langsung ziarah nasional di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Selatan. Ziarah yang diawali dengan upacara dan peletakan karangan bunga itu dilanjutkan doa bersama dan tabur bunga. “Kami melaksanakan ziarah ini dalam rangka menghormati, mengingat kembali jasa-jasa para pahlawan kita yang telah mengorbankan harta terbaiknya, yaitu jiwa dan raga untuk kepentingan bangsa dan negara,” ungkap dia.

Melalui ziarah nasional tersebut, TNI ingin memetik lagi inspirasi dan pelajaran dari para pendahulu yang sudah mengabdikan diri untuk nusa dan bangsa. Sebagai organisasi yang sudah berusia 78 tahun, TNI ingin menjadi lebih baik lagi. Untuk itu, ziarah nasional tersebut tidak hanya dilaksanakan di Jakarta. Melainkan di seluruh wilayah Indonesia. “Dipimpin oleh yang tertua di masing-masing daerah. Mungkin ada pangdam, panglima armada, atau komandan lanud,” imbuhnya.

Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, kata Bambang, memimpin ziarah nasional ke makam Panglima Besar Jenderal Soedirman di Taman Makam Pahlawan Kusuma Negara, Jogjakarta. Sementara di Jawa Timur, komandan Kodiklatal memimpin ziarah nasional di makam Presiden Soekarno. Ziarah nasional tersebut dilaksanakan serentak persis satu hari sebelum hari puncak peringatan HUT TNI ke-78.

Dalam acara puncak tersebut, TNI akan menunjukkan kekuatan mereka melalui parade dan defile alat utama sistem persenjataan (alutsista) tiga matra. Mulai TNI AD, TNI AL, maupun TNI AU. Selain itu, mereka akan menampilkan demonstrasi udara yang melibatkan pesawat serta prajurit dari tiga angkatan. Bukan hanya panglima TNI dan seluruh jajaran, acara tersebut bakal dihadiri oleh Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

Kepada masyarakat yang ingin hadir dan melihat langsung, Bambang mengajak mereka untuk datang ke Monas. “Karena kami akan tunjukkan berbagai atraksi alutsista yang kita miliki. Jadi, silakan hadir dan sama-sama menyaksikan,” ajak perwira tinggi bintang tiga TNI AD itu. Peringatan HUT TNI tahun ini diselenggarakan besar-besaran lantaran sejak pandemi Covid-19, TNI selalu merayakan hari jadi mereka dengan acara sederhana. (syn/jpg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/