25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Politisis PDIP Khawatir Jokowi Keteter

Pasangan Capres dan Cawapres nomor urut dua Joko Widodo (kiri), Jusuf Kalla (kanan) memperlihatkan nomor undian yang sah di ruang Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Capres dan Cawapres Pemilu Tahun 2014 di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Minggu (1/6). Foto : Ricardo/JPNN.com
Pasangan Capres dan Cawapres nomor urut dua Joko Widodo (kiri), Jusuf Kalla (kanan) memperlihatkan nomor undian yang sah di ruang Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Capres dan Cawapres Pemilu Tahun 2014 di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Minggu (1/6). Foto : Ricardo/JPNN.com

JAKARTA — Penampilan calon presiden Joko Widodo yang kurang meyakinkan, terkesan grogi, kaku dan tak percaya diri membuat masyarakat rentan mengalihkan dukungan.

Jokowi setidaknya sudah dua kali tampil di atas podium, pada acara resmi Komisi Pemilihan Umum. Pertama, ketika pengambilan nomor urut pada Minggu (1/6) dan yang kedua saat deklarasi kampanye damai Rabu (4/6).

“Gayanya kok gitu ya? Jadi hilang semangat saya dukung Jokowi,” kata Warga Mayong, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Mochammad Husni, saat dihubungi, Sabtu (7/6).

Husni kecewa melihat Jokowi yang tidak tegas. Ia menilai Jokowi terkesan melempem. “Ini baru dalam negeri. Gimana kalau kumpul bareng kepala negara lain,” nilai dia.

Sedangkan politisi PDI Perjuangan Pupung Suharis mengaku penampilan Jokowi ketika berpidato memang kurang meyakinkan.

Malah ia ikut kecewa karena seringkali Jokowi menyampaikan hal tidak penting yang mengundang reaksi negatif.

Pupung menunjuk pada apa yang dilakukan Jokowi di Papua saat menyindir capres lain yang berkampanye dalam hotel.

“Yang kayak begitu enggak baik dan enggak perlu. Masa jauh-jauh dari Jakarta ke Papua, hanya ngrasani orang, itu bukan leader yang baik,” katanya.

Pihaknya khawatir, Jokowi bakal keteteran pada debat capres nanti. “Saya baru saja keliling Jawa Tengah, kaget juga dengan capres partai saya ini, kok makin keteteran. Sementara popularitas Prabowo makin tinggi,” ungkap dia. (boy/jpnn)

Pasangan Capres dan Cawapres nomor urut dua Joko Widodo (kiri), Jusuf Kalla (kanan) memperlihatkan nomor undian yang sah di ruang Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Capres dan Cawapres Pemilu Tahun 2014 di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Minggu (1/6). Foto : Ricardo/JPNN.com
Pasangan Capres dan Cawapres nomor urut dua Joko Widodo (kiri), Jusuf Kalla (kanan) memperlihatkan nomor undian yang sah di ruang Rapat Pleno Terbuka Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Pasangan Capres dan Cawapres Pemilu Tahun 2014 di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Minggu (1/6). Foto : Ricardo/JPNN.com

JAKARTA — Penampilan calon presiden Joko Widodo yang kurang meyakinkan, terkesan grogi, kaku dan tak percaya diri membuat masyarakat rentan mengalihkan dukungan.

Jokowi setidaknya sudah dua kali tampil di atas podium, pada acara resmi Komisi Pemilihan Umum. Pertama, ketika pengambilan nomor urut pada Minggu (1/6) dan yang kedua saat deklarasi kampanye damai Rabu (4/6).

“Gayanya kok gitu ya? Jadi hilang semangat saya dukung Jokowi,” kata Warga Mayong, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Mochammad Husni, saat dihubungi, Sabtu (7/6).

Husni kecewa melihat Jokowi yang tidak tegas. Ia menilai Jokowi terkesan melempem. “Ini baru dalam negeri. Gimana kalau kumpul bareng kepala negara lain,” nilai dia.

Sedangkan politisi PDI Perjuangan Pupung Suharis mengaku penampilan Jokowi ketika berpidato memang kurang meyakinkan.

Malah ia ikut kecewa karena seringkali Jokowi menyampaikan hal tidak penting yang mengundang reaksi negatif.

Pupung menunjuk pada apa yang dilakukan Jokowi di Papua saat menyindir capres lain yang berkampanye dalam hotel.

“Yang kayak begitu enggak baik dan enggak perlu. Masa jauh-jauh dari Jakarta ke Papua, hanya ngrasani orang, itu bukan leader yang baik,” katanya.

Pihaknya khawatir, Jokowi bakal keteteran pada debat capres nanti. “Saya baru saja keliling Jawa Tengah, kaget juga dengan capres partai saya ini, kok makin keteteran. Sementara popularitas Prabowo makin tinggi,” ungkap dia. (boy/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/