SUMUTPOS. CO – Semakin dekat ke pemilihan presiden, partai politik (parpol) mulai sibuk mencari figur untuk ditawarkan sebagai pemimpin negara. Sadar dirinya berpotensi dilirik parpol, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad langsung memproteksi diri. Dia mengatakan tidak tertarik terjun di politik.
“Saya bercita-cita jadi ketua RW (rukun warga) saja, tidak jadi presiden,” ujarnya. Dia merasa tugas menjadi ketua RW sudah cukup berat. Karena itulah, kalau sampai ada parpol yang menawari dirinya menjadi presiden atau wakil presiden, Samad janji menolak.
Selain itu, pria asal Makassar tersebut masih punya banyak pekerjaan rumah yang harus dikerjakan bersama KPK. Lembaga yang dipimpinnya itu sedang berjuang menyelesaikan beberapa kasus besar. Misalnya, korupsi proyek pembangunan pusat olahraga Hambalang, suap SKK Migas, hingga kasus Bank Century yang dijanjikan tuntas dalam masa kepemimpinannya.
“Saya harus menyelesaikan pekerjaan saya di KPK. Saya cuma berminat menjadi ketua RW saja,” tegasnya. Samad tidak menjawab saat ditanya sudah adakah parpol yang meminang dirinya menjadi capres atau cawapres. (dim/c1/ca/jpnn)
Abraham Samad
SUMUTPOS. CO – Semakin dekat ke pemilihan presiden, partai politik (parpol) mulai sibuk mencari figur untuk ditawarkan sebagai pemimpin negara. Sadar dirinya berpotensi dilirik parpol, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad langsung memproteksi diri. Dia mengatakan tidak tertarik terjun di politik.
“Saya bercita-cita jadi ketua RW (rukun warga) saja, tidak jadi presiden,” ujarnya. Dia merasa tugas menjadi ketua RW sudah cukup berat. Karena itulah, kalau sampai ada parpol yang menawari dirinya menjadi presiden atau wakil presiden, Samad janji menolak.
Selain itu, pria asal Makassar tersebut masih punya banyak pekerjaan rumah yang harus dikerjakan bersama KPK. Lembaga yang dipimpinnya itu sedang berjuang menyelesaikan beberapa kasus besar. Misalnya, korupsi proyek pembangunan pusat olahraga Hambalang, suap SKK Migas, hingga kasus Bank Century yang dijanjikan tuntas dalam masa kepemimpinannya.
“Saya harus menyelesaikan pekerjaan saya di KPK. Saya cuma berminat menjadi ketua RW saja,” tegasnya. Samad tidak menjawab saat ditanya sudah adakah parpol yang meminang dirinya menjadi capres atau cawapres. (dim/c1/ca/jpnn)
