25 C
Medan
Saturday, September 21, 2024

Bus Terperosok, 5 Luka-luka

LHOKSEUMAWE- Bus Kurnia bernomor polisi BL 7424 PB membawa 40 penumpang terperosok ke dalam lumpur di badan jalan Medan-Banda Aceh, tepatnya di Gampong Paloh Meuria, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe, Kamis (10/3) sekira pukul 03.00 WIB. Bukan itu saja, bus juga menabrak pagar rumah warga dan jembatan hingga bagian depan hancur.

Akibatnya, 5 penumpang bersama supir mengalami luka ringan dan terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Arun untuk mendapatkan perawatan medis. Korban yang menderita luka-luka supir bus Jamaluddin (43), Fuadi (23), warga Matang Sui, Kecamatan Langsa Timur, Kota Langsa, Sayuti  (42), warga Mongal, Kecamatan Bebesan Aceh Tengah, Suarni (60), warga Medan Marelan dan Zaskia (3), anak Suarni. Menurut beberapa penumpang, bus melaju dari arah timur Medan ke arah Barat Banda Aceh. Namun, setiba di jalan berlumpur yang diguyur hujan deras di Gampong Paloh Meuria, supir kehilangan kendali hingga menabrak pagar rumah warga dan jembatan di sebelah kiri badan jalan. “Bus melaju dengan kecepatan sedang dan saat terjadi tabrakan semua penumpang menjerit histeris , ” kata Subroto (46), seorang penumpang.(arm/smg)

LHOKSEUMAWE- Bus Kurnia bernomor polisi BL 7424 PB membawa 40 penumpang terperosok ke dalam lumpur di badan jalan Medan-Banda Aceh, tepatnya di Gampong Paloh Meuria, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe, Kamis (10/3) sekira pukul 03.00 WIB. Bukan itu saja, bus juga menabrak pagar rumah warga dan jembatan hingga bagian depan hancur.

Akibatnya, 5 penumpang bersama supir mengalami luka ringan dan terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Arun untuk mendapatkan perawatan medis. Korban yang menderita luka-luka supir bus Jamaluddin (43), Fuadi (23), warga Matang Sui, Kecamatan Langsa Timur, Kota Langsa, Sayuti  (42), warga Mongal, Kecamatan Bebesan Aceh Tengah, Suarni (60), warga Medan Marelan dan Zaskia (3), anak Suarni. Menurut beberapa penumpang, bus melaju dari arah timur Medan ke arah Barat Banda Aceh. Namun, setiba di jalan berlumpur yang diguyur hujan deras di Gampong Paloh Meuria, supir kehilangan kendali hingga menabrak pagar rumah warga dan jembatan di sebelah kiri badan jalan. “Bus melaju dengan kecepatan sedang dan saat terjadi tabrakan semua penumpang menjerit histeris , ” kata Subroto (46), seorang penumpang.(arm/smg)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/