
JAKARTA, SUMUTPOS.CO โ Lembaga Antariksa dan Penerbangan (LAPAN) menyebut, akan ada 13 gerhana matahari yang melintasi Indonesia sepanjang tahun 2020 hingga 2100.
Gerhana matahari terakhir terjadi pada 26 Desember 2019 lalu, yaitu gerhana matahari cincin (GMC). Saat itu, Puncak GMC sempat melintasi kota Siak, Kepulauan Riau, Singkawang, dan Kalimantan Baratn
Gerhana matahari terjadi saat posisi bulan ada di antara Bumi dan Matahari sehingga terlihat menutupi sebagian atau seluruh cahaya matahari di langit.
4 Jenis Gerhana Matahari
Melansir laman LAPAN, berdasarkan cara tertutupnya matahari, ada empat jenis gerhana matahari, yaitu:
Gerhana matahari total, yaitu ketika Bulan menutupi seluruh piringan Matahari. Pada kondisi ini, biasanya korona matahari yang biasanya tidak terlihat dapat dilihat langsung pada saat totalitasnya. Gerhana matahari total terjadi di wilayah yang dilewati oleh bayangan umbra.
Gerhana matahari cincin, yaitu ketika Bulan berada tepat di tengah-tengah Matahari dan Bumi, tetapi ukurannya tampak lebih kecil dibandingkan dengan ukuran piringan Matahari. Kondisi ini menyebabkan Matahari terlihat sebagai cincin yang sangat terang dan mengelilingi bulan yang tampak sebagai bundaran gelap.
Gerhana matahari parsial, terjadi ketika Bulan berada tidak tepat di tengah-tengah garis antara Matahari dan Bumi, sehingga hanya menutupi sebagian Matahari. Fenomena ini biasanya juga terlihat di banyak titik di luar jalur gerhana total atau cincin.
Gerhana matahari hibrid, yaitu gerhana yang oleh sebagian pengamat dapat dilihat sebagai antara gerhana total dan sebagian yang lain sebagai gerhana cincin. Gerhana campuran seperti ini cukup langka.
Dikutip dari laman resmi LAPAN, berikut adalah tanggal dan jenis gerhana matahari yang akan melewati Indonesia sepanjang 2020 hingga 2100.
- Gerhana matahari total
Gerhana matahari total (GMT) akan terjadi pada:
ยท 20 April 2042 di wilayah Sumatera dan Kalimantan
ยท 24 Agustus 2082 di wilayah Aceh dan Sumatera Utara
ยท 22 Mei 2096 di wilayah Kalimantan.
- Gerhana matahari cincin
Gerhana matahari cincin (GMC) akan terjadi pada:
ยท 21 Mei 2031 di wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku
ยท 14 Oktober 2042 di wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan Nusa Tenggara Timur
ยท 22 September 2052 di wilayah Nusa Tenggara Timur
ยท 20 Maret 2053 di wilayah Jawa, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, dan Papua
ยท 5 November 2059 di wilayah Aceh dan Sumatera
ยท 28 Februari 2063 di wilayah Sumatera
ยท 15 November 2096 di wilayah Kalimantan, Sumatera, Maluku, dan Papua.
- Gerhana matahari hibrid
ยท 20 April 2023 di wilayah Nusa Tenggara Timur dan Papua
ยท 25 November 2049 di wilayah Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku
ยท 12 September 2053 di wilayah Papua. (kps/vna)