24 C
Medan
Sunday, June 16, 2024

Konvensi Demokrat Berlangsung Tiga Bulan

JAKARTA – Model konvensi yang akan dilakukan Partai Demokrat untuk menjaring nama capres, dipastikan akan meniru model yang diterapkan di Amerika Serikat (AS). Model ini melibatkan rakyat untuk memilih siapa nama-nama peserta konvensi yang layak dimajukan sebagai capres.

Jadi, model konvensi capres Demokrat akan berbeda dengan yang pernah diterapkan Partai Golkar, yang hanya melibatkan pengurus partai secara berjenjang.

“Ya, nanti melibatkan sebagian rakyat. Berbeda dengan Partai Golkar dulu. Nanti rakyat yang menentukan, seperti di AS, Partai Demokrat di sana muncul dua nama, Barack Obama dan Hilary Clinton. Obama menang konvensi, dan akhirnya menang di pilpres,” ujar Ketua DPP Partai Demokrat, Sutan Bathoegana, kepada koran ini di Jakarta, kemarin (12/4).

Sutan yang juga salah satu pendiri Partai Demokrat itu mengatakan, untuk peserta konvensi nantinya, juga tidak sembarangan orang boleh mendaftar. Memang, kata dia, konvensi juga terbuka untuk non-kader.  Namun, lanjutnya, tidak bisa sembarangan orang ikut mendaftar.

“Konvensi ini bukan tempat orang bermain-main, sekedar cari popularitas. Kita cari yang sudah top, bukan orang yang lagi pengen top. Kita cari orang yang sudah populer, benar-benar intelek, dan punya visi misi yang jelas,” katanya.

Syarat lain harus siap lahir batin. Siap lahir, terkait modal yang harus disiapkan untuk kampanye proses konvensi dan kampanye Pilpres sudah memenangkan konvensi. (sam)

JAKARTA – Model konvensi yang akan dilakukan Partai Demokrat untuk menjaring nama capres, dipastikan akan meniru model yang diterapkan di Amerika Serikat (AS). Model ini melibatkan rakyat untuk memilih siapa nama-nama peserta konvensi yang layak dimajukan sebagai capres.

Jadi, model konvensi capres Demokrat akan berbeda dengan yang pernah diterapkan Partai Golkar, yang hanya melibatkan pengurus partai secara berjenjang.

“Ya, nanti melibatkan sebagian rakyat. Berbeda dengan Partai Golkar dulu. Nanti rakyat yang menentukan, seperti di AS, Partai Demokrat di sana muncul dua nama, Barack Obama dan Hilary Clinton. Obama menang konvensi, dan akhirnya menang di pilpres,” ujar Ketua DPP Partai Demokrat, Sutan Bathoegana, kepada koran ini di Jakarta, kemarin (12/4).

Sutan yang juga salah satu pendiri Partai Demokrat itu mengatakan, untuk peserta konvensi nantinya, juga tidak sembarangan orang boleh mendaftar. Memang, kata dia, konvensi juga terbuka untuk non-kader.  Namun, lanjutnya, tidak bisa sembarangan orang ikut mendaftar.

“Konvensi ini bukan tempat orang bermain-main, sekedar cari popularitas. Kita cari yang sudah top, bukan orang yang lagi pengen top. Kita cari orang yang sudah populer, benar-benar intelek, dan punya visi misi yang jelas,” katanya.

Syarat lain harus siap lahir batin. Siap lahir, terkait modal yang harus disiapkan untuk kampanye proses konvensi dan kampanye Pilpres sudah memenangkan konvensi. (sam)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/