SUMUTPOS.CO – Salah satu destinasi pariwisata super prioritas Indonesia, Danau Toba menjadi tuan rumah ajang balapan bergengsi F1Powerboat (F1H2O) World Championship. Agenda ini pun diyakini akan menjadi tujuan kunjungan jutaan wisatawan di 2023.
“Targetnya 1,3 juta perjalanan akan menuju ke Danau Toba, nasional maupun internasional,” kata Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Usman Kansong, melalui siaran pers di Jakarta, Kamis (12/1) malam.
Menurut Usman, tahun ini memang menjadi tahun yang penting dalam upaya Indonesia membalikkan kondisi perekonomian usai hantaman pandemi Covid-19. “Khusus sektor pariwisata adalah melalui program unggulan ‘Bangga Berwisata di Indonesia’. Salah satu momentumnya adalah event F1Powerboat ini,” kata dia.
Selain karena keindahan alamnya, Danau Toba secara umum menjadi penyangga kehidupan masyarakat di beberapa kabupaten sekitar seperti Simalungun, Dairi, Karo, Tapanuli Utara, Toba Samosir, Samosir, Pakpak Bharat, dan Humbang Hasundutan.
Maka itu pemerintah pun meyakini mengembangkan kawasan Danau Toba, selain akan membuat nama Indonesia makin dikenal dunia terkait keindahan alamnya, juga mendorong roda perekonomian masyarakat di sekitar, khususnya melalui sektor pariwisata.
Sebagai kesiapan memanfaatkan ajang internasional seperti F1H2O, pemerintah pun, kata Usman, telah mendorong sekitar 30 juta pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) melalui berbagai program yang digelontorkan dalam memasuki era teknologi 4.0, termasuk para pelaku yang berada di sekitar Danau Toba. Mereka diharapkan cakap memanfaatkan setiap event nasional maupun internasional, promosi berbagai keunggulan produknya.
“Ini akan kita dorong. Kita bantu mereka dalam mempromosikan produk, melalui media sosial misalnya, selain tentu promosi Danau Tobanya sendiri sebagai salah satu destinasi super prioritas,” katanya.
F1H2O World Championship Danau Toba Sumatera Utara menurut rencana akan dihelat pada 24-26 Februari 2023. Melalui ajang ini, pariwisata Indonesia termasuk UMKM di dalamnya diyakini siap menuju level dunia kembali usai pandemi Covid-19. Oleh karena itu, Kemkominfo, seperti pada gelaran-gelaran lain sebelumnya, telah menyiapkan infrastruktur telekomunikasi, termasuk layanan komunikasi publik.
“Untuk layanan komunikasi publiknya, Kominfo bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan ekonomi kreatif (Kemenparekraf) telah mengomunikasikan ke dalam dan ke luar (negeri) dengan berbagai media, baik televisi, media online, media sosial, bahkan media luar ruang,” ujar Usnan.
Sementara terkait kecepatan dan kekuatan jaringan internet misalnya, dipastikan turut menjadi layanan saat ajang adu cepat di atas air tingkat dunia tersebut digelar. “Selain pengunjung dan penonton, UMKM di sekitar Danau Toba tentu akan menerima manfaat karena bisa mempromosikan hasil ataupun produknya bahkan hingga ke pelosok dunia,” kata Usman.
Usman mengatakan, bahwa penyiapan infrastruktur telekomunikasi, khususnya jaringan internet 4G di lokasi acara F1H2O nanti, menjadi penting dilakukan, salah satunya agar kegiatan promosi misalnya, bisa langsung dari Danau Toba.
“Pak Luhut (Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan) sudah berkomunikasi dengan Menkominfo (Menteri Kominfo Johnny G Plate) untuk kita mempersiapkan infrastruktur telekomunikasi agar komunikasi lancar dan promosi bisa dilakukan langsung dari Danau Toba,” jelas Usman.
Meski begitu, hal utama yang ditekankan Usman adalah bagaimana mempersiapkan masyarakat termasuk pelaku UMKM khususnya di daerah Danau Toba dan sekitarnya, menjadi tuan rumah yang baik bagi tamu atau wisatawan. “Kita ingin level daerah akan merata. Misal akan sama seperti di Bali, Jogja dan beberapa daerah di Indonesia yang memang telah menjadi daerah target kunjungan wisatawan,” ujar Usman.
IMI Sumut Beri Dukungan
Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sumatera Utara, menyambut baik F1 Power Boat (F1H20) Danau Toba, berlangsung 24 hingga 26 Februari 2023. IMI siap memberikan dukungan untuk menyukseskan sport tourism internasional ini.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Pengprov IMI Sumut, H Harun Mustafa Nasution, Jumat (13/1). Ia mengatakan bahwa IMI Sumut memiliki program mendorong perkembangan objek wisata di Sumut, terutama di kawasan Danau Toba. Harun mengungkapkan F1 Power Boat dan Rally, memiliki potensi besar untuk mempromosikan destinasi pariwisata super prioritas Danau Toba ke mata dunia dari event olahraga digelar secara internasional. “Hal ini sudah lama kita terapkan. Baik lewat event lokal seperti Wisata Rally atau Time Rally hingga event Internasional seperti Danau Toba Rally 2022,” ucap Harun.
Harun menjelaskan, 2 putaran Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Rally dan Asia Pasific Rally Championship (APRC) Danau Toba 2022, lalu memberikan kontribusi besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi disektor pariwasata dan promosi ditingkat nasional maupun internasional.
“Kita sama-sama lihat bagaimana ajang (Rally) ini menjadi promosi wisata Danau Toba tidak hanya se-Indonesia juga dunia. Karena Danau Toba Rally 2022 kemarin juga diikuti pebalap dari luar negeri,” tutur Harun didampingi Ketua Harian Rudi Siregar, Sekum Ahmad Syauki, Bendahara T Rinel, Ketua Panpel Dana Toba Rally 2022.
Harun mengungkapkan, event Rally tidak saja memikirkan kompetisi saja. Tapi, juga membangkitkan geliat UMKM lokal. Baik dari sisi kuliner dan cendramata yang menjadi favorit wisatawan.
“Padahal Danau Toba Rally 2022 yang juga putaran 4 Asia Pasific Rally Championship (APRC) serta putaran 2 Kejurnas kemarin merupakan inisiatif kawan-kawan pengurus IMI Sumut dengan dukungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara,” kata Harun.
Harun yang menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Sumut itu, menilai dari event sport tourism, seperti F1H20 dan Rally, mampu mendorong kunjungan wisatawan lebih besar lagi ke depannya untuk berkunjung ke Danau Toba untuk menikmati keindahan alamnya.
“Sementara event Danau Toba F1 Powerboat World Championship 2023 ini, merupakan gawean Pemerintah Pusat dengan mengerahkan sejumlah kementerian. Bisa kita bayangkan efek positif yang bakal didapat. Baik dalam promosi pariwisata maupun perekonomian masyarakat di kawasan Danau Toba dan Sumut pada umumnya,” kata Harun. Selain itu, lanjut Harun, pada tahun 2023 ini, IMI Sumut sedang mempersiapkan diri untuk menggelar 2 putaran APRC yang rencana akan digelar Danau Toba. Dengan target, Danau Toba menjadi tuan rumah World Rally Championship (WRC) yang dapat mengulang efek positif ketika Sumut menjadi tuan rumah pada 1996-1997.
“Ini bentuk dukungan kita (IMI Sumut), terhadap pengembangan potensi wisata yang digagas Pemerintah Pusat,” jelas Harun.
Sementara itu, Ketua Panpel Rally Danau Toba, Mahyudanil menjelaskan, dalam pelaksanaan Danau Toba Rally 2022, pihaknya melakukan koordinasi dengan seluruh stakeholder. Hal itu untuk memastikan kesuksesan dari event.
“Kita juga berterimakasih kepada Dirlantas Polda Sumut yang sangat membantu dalam menciptakan kelancaran arus lalulintas, tidak terjadi kemacetan di kawasan pariwisata Danau Toba selama pelaksanaan kegiatan. Sehingga, baik masyarakat dan pengendara yang melintas turut merasakan manfaat dari pelaksanaan Danau Toba Rally 2022 kemarin,” kata Mahyudanil. (jpc/gus)
teks foto: Ketua Pengprov IMI Sumut, H Harun Mustafa Nasution.(BAGUS SYAHPUTRA/SUMUT POS)