31 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Kapolri Waspadai Serangan Balasan Teroris

JAKARTA -Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo memerintahkan jajarannya mewaspadai aksi balas dendam yang dilakukan kelompok teroris pascapenyerbuan yang dilakukan di empat tempat awal pekan lalu.

Perintah disampaikan dalam teleconference kapolri dengan seluruh kapolda kemarin pagi (14/5). Selain menyerukan agar jajarannya waspada, kapolri juga memerintahkan jajarannya mencegah peristiwa serangan balasan terhadap aset Polri tidak terulang lagi.

Perintah disampaikan setelah kapolri mendengar ada serangan bom yang ditujukan pada personel Polri di Tasikmalaya, Jawa Barat. Bom yang dibawa dengan jalan kaki tersebut melukai seorang anggota Polri.

“Tadi pagi kapolri mengintruksikan dan meningatkan jajaran bahwa peristiwa yang terjadi di Tasik ini tidak menutup kemungkinan terjadi di tempat lain,” kata Kabiro Biro Pelayanan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Mabes Polri kemarin (14/5).

Kapolri juga memerintahkan seluruh Kapolda ber koordinasi dengan tokoh masyarakat di wilayah masing-masing untuk mencegah kegiatan radikalisme berkembang menjadi kekerasan. (byu/ken/jpnn)

JAKARTA -Kapolri Jenderal (Pol) Timur Pradopo memerintahkan jajarannya mewaspadai aksi balas dendam yang dilakukan kelompok teroris pascapenyerbuan yang dilakukan di empat tempat awal pekan lalu.

Perintah disampaikan dalam teleconference kapolri dengan seluruh kapolda kemarin pagi (14/5). Selain menyerukan agar jajarannya waspada, kapolri juga memerintahkan jajarannya mencegah peristiwa serangan balasan terhadap aset Polri tidak terulang lagi.

Perintah disampaikan setelah kapolri mendengar ada serangan bom yang ditujukan pada personel Polri di Tasikmalaya, Jawa Barat. Bom yang dibawa dengan jalan kaki tersebut melukai seorang anggota Polri.

“Tadi pagi kapolri mengintruksikan dan meningatkan jajaran bahwa peristiwa yang terjadi di Tasik ini tidak menutup kemungkinan terjadi di tempat lain,” kata Kabiro Biro Pelayanan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Mabes Polri kemarin (14/5).

Kapolri juga memerintahkan seluruh Kapolda ber koordinasi dengan tokoh masyarakat di wilayah masing-masing untuk mencegah kegiatan radikalisme berkembang menjadi kekerasan. (byu/ken/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/