30 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Dimasukkan Sel, Cirus Sinaga Tersenyum

JAKARTA – Jaksa Cirus Sinaga tak memberikan perlawanan saat diminta menandatangani surat penahanan dirinya oleh penyidik Mabes Polri. Padahal, selama ini Cirus meyakini penyidik tidak memiliki barang bukti dirinya melakukan tindak pidana berupa mafia hukum dalam dan pemalsuan dokumen rencana tuntutan (rentut) Gayus Tambunan.
Saat hendak diminta menandatangani surat penahanan ke dalam sel, justru Cirus tersenyum. “Saya melatih pak Cirus smile all day. Kita taat saja. Kita terima. Tidak ada (perlawanan),” ujar kuasa hukum Cirus, Parlindungan Sinaga, usai mendampingi Cirus menandangani surat penahanan di kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Sabtu (16/4) malam.

Parlindungan menjelaskan, tidak adanya perlawanan dari Cirus kendati dirinya mempunyai jam terbang tinggi soal hukum, sebab demi kebaikan Cirus sendiri. Cirus tidak ingin membuat publik menilai buruk dirinya jika memberikan perlawanan.

“Ada kebutuhan pemeriksan belum selesai. Kami coba jangan selalu tidak salah menafsirkan. Kalau di dalam hati sih protes. Tapi, kami melihat azas manfaatnya apa? Saya melihat ini karena menang tidak ada azas manfaatnya. Nanti membuat ramai (gempar). Kok melawan ini, melawan itu,” paparnya.

Bagi Parlindungan yang mengaku juga sebagai kerabat Cirus, adalah sesuatu yang wajar jika Cirus berubah sikap seiring berjalannya waktu. “Hari demi hari bisa saja berubah. Itu kan style orang,” katanya.(net/bbs/jpnn)

JAKARTA – Jaksa Cirus Sinaga tak memberikan perlawanan saat diminta menandatangani surat penahanan dirinya oleh penyidik Mabes Polri. Padahal, selama ini Cirus meyakini penyidik tidak memiliki barang bukti dirinya melakukan tindak pidana berupa mafia hukum dalam dan pemalsuan dokumen rencana tuntutan (rentut) Gayus Tambunan.
Saat hendak diminta menandatangani surat penahanan ke dalam sel, justru Cirus tersenyum. “Saya melatih pak Cirus smile all day. Kita taat saja. Kita terima. Tidak ada (perlawanan),” ujar kuasa hukum Cirus, Parlindungan Sinaga, usai mendampingi Cirus menandangani surat penahanan di kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Sabtu (16/4) malam.

Parlindungan menjelaskan, tidak adanya perlawanan dari Cirus kendati dirinya mempunyai jam terbang tinggi soal hukum, sebab demi kebaikan Cirus sendiri. Cirus tidak ingin membuat publik menilai buruk dirinya jika memberikan perlawanan.

“Ada kebutuhan pemeriksan belum selesai. Kami coba jangan selalu tidak salah menafsirkan. Kalau di dalam hati sih protes. Tapi, kami melihat azas manfaatnya apa? Saya melihat ini karena menang tidak ada azas manfaatnya. Nanti membuat ramai (gempar). Kok melawan ini, melawan itu,” paparnya.

Bagi Parlindungan yang mengaku juga sebagai kerabat Cirus, adalah sesuatu yang wajar jika Cirus berubah sikap seiring berjalannya waktu. “Hari demi hari bisa saja berubah. Itu kan style orang,” katanya.(net/bbs/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/